Prolog
[Prolog | 282 words]
SEORANG pria yang tampak berumur berjalan tergesa menuju pondok kayu di belakang bukit. Ikat kepala coklat yang terlihat seperti serban melilit di kepalanya. Kalung bertali perak dengan bandul berwarna emas bercampur merah yang mengilap menyentak-nyentak di dadanya. Raut wajahnya khawatir, ia pun berjalan semakin cepat ketika pondok yang ia maksud sudah terlihat.
Setelah mengetuk pintu dan berseru khawatir, pria itu disambut oleh seorang pria lain yang lebih muda dengan gurat wajah yang tegas. Pria muda itu pun mempersilahkan pria tua untuk masuk.
"Ada apa, Penasihat?" tanya pria muda untuk mengawali percakapan. Kini mereka duduk di ruang tamu dengan kursi dan meja kayu.
Si pria tua mengumpulkan napas lebih dulu setelah berjalan jauh, lantas menjawab, "aku dengar ramalannya."
Seolah menular, pria muda yang awalnya tampak tenang kini ikut khawatir. Ia menatap cemas. "Apa yang Peramal katakan?"
"Dewi perang menyelamatkan Romano dari kehancuran dan ambisi. Gadis pintar dengan mata indah. Keturunan para Raja dengan berkat sihir tak biasa."
Pria muda tertegun mendengar ramalan itu sebelum akhirnya bertambah cemas. "Mengapa Peramal mengatakan itu pada Menteri?"
Pria tua mendesah pelan. "Karena ia berpihak padanya."
Pria muda mengumpat. Kini wajahnya diliputi kemarahan, ada sepercik kepanikan di sana. "Siapakah Dewi Perang yang dimaksud Peramal? Apakah dia?"
Pria tua menggeleng. "Aku tidak tahu pastinya. Tapi jika itu memang dia, aku harap ia mau menolong kerajaan ini. Terlepas dari apa yang sudah terjadi padanya di kota ini."
"Semoga," kata pria muda. Kini ia pasrah, serta takut sebab kotanya diambang kehancuran. Pemimpin mereka sudah meninggal beberapa waktu lalu. Kalau tidak segara ditangani, maka mereka akan dipimpin oleh seseorang dengan ambisi yang sangat besar. Dan itu tidak boleh terjadi.
Kedua pria berbeda usia itu cemas. Saat ini yang mereka bisa lakukan hanya bersabar dan berharap pada keberuntungan.
tinggalkan jejak karena itu means a lot for me ^^
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top