19 - Bioskop

Disinilah mereka sekarang,di sebuah mall pusat kota.Langkah mereka terus bergerak menuju bioskop.Canda dan tawa tak henti hentinya mengiringi langkah mereka.

"Yang pas itu,aku iket kaki kucing aku pake pita.Trus pas dia jalan,kakinya di angkat angkat gitu hahaha".Ucap Deka dengan gelak tawa yang tak henti hentinya.

"Malahan aku pernah masukin kepala kucing ke kantong plastik,trus dia jalannya langsung mundur mundur".Ucap Adrian diakhiri dengan tawanya.

"Wah aku belum pernah nyoba trik itu".

"Ayuk kapan kapan nyoba".

"Jail ih kakak mah".

"Kamu juga".

Obrolan mereka seketika berhenti.Walaupun banyak orang yang lalu lalang,tetapi Deka merasa seakan suasanannya sepi.Ia menatap sebuah toko elektronik,toko dimana ia menemani Austyn membeli sebuah kamera.Tiba-tiba senyumnya mengembang dengan sendirinya.Tetapi saat melihat sebuah toko mainan,senyumannya pudar.Deka langsung teringat dengan kejadian dimana Austyn membeli sebuah boneka untuk orang yang dia suka.

Langkah Adrian terhenti dan membuat Deka mengikutinya.

"Kenapa kak?".Tanya Deka heran.

Adrian tak menjawab,ia langsung melanjutkan kembali langkahnya.Tetapi langkahnya membawanya menuju seorang gadis.Gadis yang tak asing bagi Deka.

"Hanny".Sapa Adrian pada gadis itu.

"Oh...Hai kak".Jawab Hanny.

Deka tak mengerti dengan apa yang ada dihadapannya saat ini.Ia pun kembali teringat dengan kejadian disekolah,ketika Hanny memeluk Adrian didepan matanya.

"Hai Deka".Sapa Hanny.

"Hai".Balas Deka.

"Kalian Cuma berdua?Cieee".Ucap Hanny dengan senyum jahilnya.

"Kamu ngapain disini?".Tanya Adrian pada Hanny.

"Ngilangin badmood".Ucap Hanny dengan malas.

"Kenapa?".Tanya Deka.

"My bebep lagi jalan sama cewe lain".

Seketika tubuh Deka menegang.Apa yang dimaksud Hanny adalah kak Adrian dan dirinya.

"Yaudah...Jangan pulang sampe malem,jangan lupa makan,ngerjain tugas,dan jangan tidur sampe malem".Ucap Adrian seraya mengacak-acak ujung kepala Hanny.

Deka benar-benar tak percaya dengan kejadian barusan.Adrian benar-benar perhatian terhadap Hanny.Apa Adrian menyukai Hanny?Apa mereka pacaran?Apa yang dimaksud bebep oleh Hanny adalah kak Adrian?.Pikiran-pikiran buruk pun langsung memenuhi isi kepala Deka.Sampai akhirnya mereka berdua sampai disebuah bioskop.

"Mau beli minum dan popcorn?".Tanya Adrian.

"Ah..Iya boleh".Jawab Deka.

Deka langsung membuang pikiran kotornya.Ia tak mau merusak hal sedikit pun hari ini.Setelah membeli minuman dan popcorn,mereka berdua langsung masuk ke dalam bioskop karena film akan segera dimulai.Mereka berdua pun duduk ditempat yang sesuai dengan nomor tiket.

Deka tersenyum miris saat menempati tempatnya.Mereka berdua dapat nomor urut di pojok paling atas.

"Ini kita nonton film horror kak?".Tanya Deka memastikan.

"iya,kenapa?".

"Takut hehehe".

Adrian hanya membalasnya dengan senyuman.Deka benar-benar menyukai senyuman Adrian,sangat manis.

Jika aku boleh berharap,aku ingin senyuman itu hanya untukku.

Film pun dimulai.Suara sound membuat Deka langsung merinding.Ia juga sesekali menutup matanya saat keluar adegan-adegan barang yang jatuh dengan sendirinya.Dan ketika adegan hantunya mulai mucul,Deka tak sengaja berteriak.Suaranya memang tak dapat terdegar oleh orang lain,tetapi Adrian pasti mendengarnya.

"Takut banget?".Tanya Adrian dengan wajah khawatir.

"Hehehe iya kak".Jawab Deka dengan senyumannya.

Tiba-tiba Adrian merangkul Deka dan menutup mata Deka dengan jemarinya yang berada di belakang leher Deka.Jantung Deka langsung berdebar dan ia juga merasa seperti kehilangan oksigen.Suasana bioskop mendadak lebih dingin dari yang ia rasakan.

Saat aku bersamanya...Aku hanya dapat berharap,bahwa aku dapat mengendalikan waktu dan aku akan membuat waktu berputar lebih lama.

Deka benar-benar tidak dapat fokus dengan film tersebut.Tangan Adrian masih di depan matanya,menyisakan celah kecil agar Deka dapat melihat film itu.Sedari tadi,Deka meremas-remas roknya.Deka tak mau munafik kalau ia menyukainya.

Menit demi menit pun berlalu,sampai akhirnya film tersebut selesai.Deka dan Adrian pun mempersiapkan diri untuk keluar dari bioskop.Jantung Deka masih berdebar sangat cepat,ditambah saat film selesai dan Adrian melemparkan senyum kepadanya.

Mereka berdua pun mulai keluar dari bioskop dan kembali melangkah menuju pintu keluar mall.Saat sampai didepan pintu,tiba-tiba suaran ponsel Adrian berbunyi.Adrian pun mengangkat panggilan tersebut.

"Ada apa?".

".......".

"Iya aku akan segera kesana".

".....".

"Iya".

Adrian menutup panggilan tersebut.

"Maaf Deka,Hanny menghubungi ku dan aku harus segera kerumahnya sekarang".Tanya Adrian dengan ekspresi sendu.

"Hhmm...kakak pergilah menemui Hanny".Jawab Deka dengan senyum terpaksa.

"Aku akan mengantarmu pulang terlebih dahulu".

"Tidak usah,aku bisa pulang sendiri".

"Kamu yakin?".

"Iya".

"Yaudah...Aku duluan ya".Pamit Adrian.

"Iya kak".

"Hati-hati".

"Iya".

Ternyata dia lebih penting dibandingkan aku.Batin Deka

Adrian pun semakin lama semakin menjauh,meninggalkan Deka seorang diri ditengah keramaian.Saat Deka ingin melangkah meninggalkan mall tersebut,hujan seketika datang dengan derasnya.Ia pun perlahan mundur untuk menjauh dari percikan hujan yang akan mengenai seragamnya.

Biasanya ia suka sekali dengan hujan tetapi untuk saat ini,entah mengapa ia tak menyukainya.Deka mulai menatap orang-orang yang berlarian seraya menutupi kepala agar tidak mengenai hujan.

Deka tersenyum saat mengingat kejadian saat ia hujan-hujanan bersama Austyn.Ia juga merasa menyukai hal-hal yang berhubungan dengannya.Entah lah,untuk saat ini ia seperti merindukannya.Padahal baru pulang sekolah tadi mereka bertemu.Deka juga mulai berpikir,kalau kejadian pulang sekolah tadi tentang Austyn yang meminta jaketnya,itu hanyalah sebuah alasan agar Austyn dapat melihat keadaannya.Tetapi Deka tidak mau ge'er,ia juga tidak mau terlalu berharap dan akhirnya terjerumus terlalu dalam.Sampai akhirnya seseorang menyadarkan lamunannya.....

___________________

A/N

Halo....

Mumpung lagi liburan,diusahain update cepet😁

Maaf banyak typo,abikan saja ya...Ini gak direvisi soalnya😅

Terimakasih buat semuanya,sayang kalian deh😍

See you next part>>>

I LOVE YOU ALL💕

Salam
Hujan yang datang tiba-tiba😂

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top