Seberapa tahukah kamu tentang dunia paralel?

Dunia Paralel adalah sebuah dunia yang berjalan sejajar dengan dunia realita. Di samping kehidupan yang kita kenal dan kita jalani sekarang, ada satu atau lebih kehidupan lain yang juga berjalan secara bersamaan dalam dunia paralel.

Sumber: nationalgeographic.grid.id

Awalnya dunia paralel hanya sebuah imajinasi dalam cerita fiksi, tapi kini makin banyak teori yang dijadikan jembatan untuk menjelaskan dan mendukung keberadaan dunia paralel. Para ilmuwan fisika berada di garis depan sebagai pihak yang mencoba menjelaskan kemungkinan keberadaannya.

Ahli fisika Dr. Michio Kaku menganalogikan keberadaan parallel universe bagi kita seperti adanya daerah luar kolam bagi seekor ikan gurami yang tinggal dalam sebuah kolam. Ikan gurami tersebut tidak bisa melihat daerah luar kolam karena keterbatasan ‘teknologi’ yang ia miliki. Demikian juga, manusia belum bisa melihat alam semesta lainnya dengan alasan yang sama. Meski ikan gurami tidak bisa melihat kehidupan lain di luar kolam, tapi dia bisa tahu ada kehidupan lain dari getaran yang ia rasakan melalui gelombang di permukaan air kolam akibat tetesan air hujan. Getaran yang dirasakan ikan gurami itu adalah gravitasi dan cahaya dari alam semesta lain.

Dasar teori parallel Universe adalah ketidakterbatasan jagat raya yang memberikan kemungkinan adanya alam semesta lain. Saat ini diperkirakan ada sekitar 200 miliar galaksi di jagad raya. Dalam setiap galaksi bisa terdapat sekitar 100 hingga 400 miliar bintang. Jadi, bukan tidak mungkin jika selain di galaksi yang kita tinggali ada kehidupan yang juga sedang berlangsung. Para Ahli fisika kuantum jelas-jelas menyatakan percaya bahwa tiap detik tercipta dunia paralel seseorang, yang berisi kemungkinan kejadian, termasuk kebalikan dari peristiwa yang kita alami di dunia nyata. Misalnya di dunia nyata kita bisa menyebrang jalan dengan selamat. Di dunia paralel pertama, kita bisa aja berhasil menyeberang tapi kemudian tersungkur, di dunia paralel berikutnya bisa aja kita bahkan tidak tertolong karena sewaktu menyebrang ada mobil yang sedang melaju kencang ke arah kita.

Max Tegmark seorang prof fisika dan astronomi di universitas Pennsylvania sangat percaya keberadaan parallel universe ini. Dalam salah satu artikelnya yang berjudulu ‘parallel Universe’, Max Tegmark mengungkapkan bahwa ada 4 tingkatan parallel universe: alam semesta pada level 1 dikelompokkan menjadi satu multiverse(Level I : Beyond Our Cosmic Horison), alam semesta jagad raya ini terdapat banyak multiverse(Level II : Other Postiflation Bubbles), proses kuantum acak menyebabkan alam semesta bercabang dengan banyaknnya kemungkinan yang terjadi(Level III : Quantum Many World), alam semesta lainnya tidak hanya berada di luar horison alam semesta kita(Level IV : Other Mathematical Structures).

Mekanika kuantum, melalui tes yang ketat, ahli fisika Richard Feynman berusaha menjelaskan konsekuensi aneh teori tersebut yang membawa pada ide-ide yang mengherankan, seperti: interpretasi Kopenhagen dan interpretasi banyak dunia.

Sekarang ada teori baru dalam bahasan yang disebut hipotesis "many interacting worlds (MIW)" atau "banyak dunia yang berinteraksi". Keilmuannya pun sangat mendalam seperti kedengarannya. Berikut macam-macam teori tentang dunia paralel:

1. Ternyata dunia paralel itu ada dan berinteraksi dengan dunia kita

Teori ini gak hanya menyampaikan bahwa dunia paralel itu ada, tapi mereka juga berinteraksi dengan kita dalam level kuantum dan karenanya bisa terdeteksi. Walaupun masih spekulatif, teori ini juga akan membantu menyampaikan konsekuensi aneh yang ditimbulkan mekanika kuantum, menurut RT.com.

2. Masalahnya, observasi hanya bisa dilakukan di dunia kita dan kejadian di dunia paralel hanya bisa dibayangkan

Teori ini adalah keilmuan yang tiba-tiba lahir karena interpretasi banyak dunia di mekanika kuantum — sebuah keilmuan yang berkepahaman bahwa semua alternatif sejarah dan masa depan yang memungkinkan itu merepresentasikan sebuah dunia paralel yang nyata dan kuat. Walaupun begitu, salah satu masalah dengan interpretasi banyak dunia adalah itu secara fundamental gak bisa diuji, karena observasi hanya bisa dilakukan di dunia kita. Kejadian yang dianggap ada di dunia "paralel" ini hanya bisa dibayangkan.

3. Sementara itu MIW mengatakan hal sebaliknya. Keilmuan tersebut memahami bahwa dunia-dunia paralel bisa berinteraksi dalam level kuantum dan faktanya ternyata memang begitu

Menurut Howard Wiseman, ahli fisika dari Griffith University di Brisbane, Australia, ide alam semesta paralel di mekanika kuantum itu sudah dibahas sejak 1957, akhirnya salah satu dari ahli fisika membawa ide MIW ini. Dalam "interpretasi banyak dunia", tiap dunianya saling bercabang dengan dunia yang lain setiap pengukuran kuantum dilakukan.

Semua kemungkinan akhirnya disadari - di beberapa dunia, asteroid yang membunuh dinosaurus gak menabrak bumi. Di dunia lainnya, Australia dikolonisasi oleh Portugis.

4. Namun banyak kritik mempertanyakan kebenaran dunia-dunia tersebut, karena gak mempengaruhi dunia kita sama sekali

Dalam hal ini, menurut penelitinya, MIW melakukan pendekatan sangat berbeda. Apakah matematika bisa menjawab kebenarannya sebagai uji dalam teori ini. Apakah itu akan layak memprediksi efek kuantum secara matematis? Namun teorinya sudah jelas memberikan banyak masukan untuk imajinasi.

Sebagai contohnya ketika dipertanyakan apakah teori mereka bisa menjawab kemungkinan bahwa manusia bisa berinteraksi dengan dunia lain, Wiseman mengatakan bahwa itu bukan bagian dari teori ini, tapi pikiran bahwa akan ada interaksi manusia dengan dunia lain itu bukan lagi fantasi.

Mungkin saja suatu saat kalian akan bisa melihat ke salah satu dunia alternatif ini dan mencari tahunya.

Antara seru dan mengerikan sih sebenarnya. Namun, inilah kemungkinan yang tengah diteliti. Kalau ternyata akhirnya benar bisa dilihat kehidupanmu dalam kondisi yang lain, maukah kalian melihatnya?

***

Referensi:

https://www.google.com/amp/s/www.idntimes.com/science/experiment/amp/bayu/menurut-ahli-fisika-dunia-paralel-itu-ada-dan-berinteraksi-dengan-kita

https://www.ikons.id/mengenal-teori-dunia-paralel/

Salam, zaenitasa