12 - Setelah Menghilang
Seperti biasa, Arif menyambut pasien pertamanya hari ini dengan senyum cerah. Namun, mimiknya seketika berubah begitu tahu Hana yang datang. Langkahnya goyah. Meski dalam balutan pakaian panjang serba tertutup, Arif bisa menerka kalau tubuhnya lebih ringkih dari biasanya.
"Silakan duduk," sambut Arif. Dia berusaha bersikap biasa, seolah tidak pernah mengkhawatirkan ketidakmunculan gadis itu belakangan ini.
Hana duduk perlahan. Sikapnya masih sama, tampak jaga jarak dan lebih banyak menunduk.
"Gimana kondisimu, sudah baikan?" Arif hanya basa-basi, sebab tanpa pemeriksaan pun dia bisa melihat gadis di depannya ini tidak baik-baik saja.
Hana menggeleng.
"Lalu, kenapa belakangan tidak pernah datang periksa?" Arif tidak bisa menahan pertanyaan itu.
🍁🍁🍁
Assalamualaikum.
Mohon maaf sebelumnya, bab ini cuma cuplikan. Kalau kamu penasaran dengan lanjutannya, silakan baca di:
* KBM App
* KaryaKarsa
Di semua platform nama akunku sama (Ansar Siri). Ketik aja di kolom pencarian. Kalau akunku udah ketemu, silakan pilih cerita yang ingin kamu baca. Atau langsung ketik judul cerita juga boleh.
Cara gampangnya, langsung aja klik link yang aku sematkan di halaman depan Wattpad-ku ini.
Aku tunggu di sana, ya.
Makasih.
Salam santun 😊🙏
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top