Keesokan harinya, aku memutuskan untuk berjalan-jalan sesaat menikmati kamp Asakusa ini demi merilekskan diriku. Tak lupa, arloji hologram yang aku dapatkan kemarin diriku kenakan melingkar di pergelangan tangan kananku. Meski terlihat cukup aneh bagi seorang gadis mengenakan aksesoris jam tangan yang memiliki kesan maskulin, tetapi aku tidak memikirkannya sama sekali karena bisa jadi akan sangat berguna kedepannya.

Sesaat diriku turun ke lobi apartemen, tampak dua orang dengan postur layaknya anggota militer tengah menunggu di depan pintu masuk gedung apartemen ini. Pandanganku sekilas menangkap satu hal yang cukup familiar di pergelangan tangan mereka yaitu arloji hologram yang sama seperti yang aku kenakan saat ini. 

"Oo.. itu dia orang yang kita tunggu. Sebelah sini, nak." ucap salah satu orang itu sambil melambaikan tangannya.

Dengan cepat, aku menghampiri keduanya lalu melontarkan sebuah pertanyaan yang cukup sederhana. "Apakah ada sesuatu denganku?"

"Kami berdua datang untuk menjemputmu. Ketua meminta kami secara pribadi untuk membawamu langsung menemui beliau bersama anggota baru The Division lainnya."

"Jadi aku bukan cuma satu-satunya yang diterima?"

"Tepat sekali. Ada beberapa orang yang berhasil lolos seleksi pendaftaran The Division." ungkapnya kepadaku, "Sebaiknya kita bergegas pergi sekarang. Jangan membuat yang lain menunggu."

Tanpa berlama-lama, aku langsung mengikuti keduanya meski pada awalnya diriku berniat untuk berjalan-jalan merilekskan diri sembari menikmati suasana kamp Asakusa. Meski tidak sesuai dengan rencana sebelumnya, tetapi aku tidak keberatan sama sekali untuk mengubah rencanaku pada saat itu juga.

Menempuh perjalanan selama 40 menit dari gedung apartemen tempat aku tinggal, diriku bersama kedua orang tadi sampai di sebuah gedung yang cukup besar dimana terdapat dua orang anggota The Division yang tengah berjaga di pintu masuk.

"Selamat datang kembali. Ketua Kanami sudah menunggu kedatangan kalian di dalam."

Setelah disambut oleh salah satu penjaga tersebut, aku terus mengikuti kedua anggota yang menjemputku dari apartemenku tadi hingga sampai di depan sebuah pintu ganda yang cukup besar dan tengah tertutup rapat. Salah satu diantara keduanya langsung membuka pintu tersebut lalu mengajakku masuk kedalam sementara lainnya berjalan dibelakangku. Keduanya langsung memberikan hormat kepada sesosok perempuan yang tengah berdiri di depan mereka setibanya didalam ruangan tersebut.

""Lapor, Ketua Kanami. Kami berdua sudah menjemput anggota baru yang terakhir.""

Sosok perempuan tersebut langsung menatap mereka berdua, "Kerja bagus, kalian berdua. Kalian bisa meninggalkan ruangan ini dan kembali ke rutinitas masing-masing."

""Baik, ketua!"" ucap kedua anggota tersebut yang kemudian berjalan pergi meninggalkan ruangan.

Setelah melihat kedua anggotanya pergi keluar ruangan, sosok perempuan tersebut langsung melemparkan raut wajah ramahnya kearahku setelah melihat diriku secara langsung.

"Bergabunglah dengan yang lain ke dalam barisan, nak. Proses inisiasi anggota baru akan segera aku mulai."

"B-baik.."

Aku pun tanpa ragu bergegas masuk kedalam barisan anggota baru The Division yang sudah berjajar rapi dihadapan sosok perempuan tersebut. Tak lupa, aku ikut kedalam barisan tersebut lalu melakukan sikap istirahat.

"Karena semua anggota baru sudah terkumpul semua, aku akan memulai proses inisiasi kali ini. Tapi sebelum itu, biarkan aku memperkenalkan diri." Sosok perempuan tersebut maju beberapa langkah kedepan sambil menatap wajah seluruh anggota baru.

"Namaku adalah Izusu Kanami, ketua sekaligus penanggung jawab The Division untuk sektor Asakusa."

"Sebagian besar dari kalian pasti sudah mengerti bahwa The Division sendiri merupakan organisasi paramiliter yang dibentuk oleh pihak militer, Pasukan Pertahanan Jepang. Tugas utama yang kita emban dalam organisasi ini adalah membantu pihak militer dalam beberapa hal serta menjaga keamanan kamp pengungsian yang berhasil dibangun pada beberapa sektor."

Aku bersama anggota baru The Division lainnya terus mendengarkan berbagai penjelasan yang Ketua Kanami sampaikan pada kami. Penjelasan yang diberikan mengenai The Division memakan waktu hampir 1 jam. Sebagian besar dari penjelasan yang disampaikan berupa visi dan misi The Division, struktur organisasi serta rantai perintahnya, hingga sedikit sejarah pembentukannya.

"Itu saja penjelasan yang bisa aku sampaikan kali ini kepada kalian sebagai awal dari proses inisiasi ke organisasi ini. Kalian bisa tanyakan apa saja yang masih belum dimengerti kepadaku nanti secara personal."

Ketua Kanami mulai bergeser beberapa langkah kearah samping , "Selanjutnya adalah sedikit sambutan dari ketua utama sekaligus komandan tertinggi The Division, Minato Akihisa."

Seketika itu juga, layar monitor yang sebelumnya mati langsung menyala dan menampilkan sosok laki-laki paruh baya dengan pakaian semi-militer dan rompi anti peluru. Pada rompi tersebut dilengkapi dengan radio genggam, lencana emblem The Division, dan sebuah alat yang mirip dengan arlogi hologram yang kami kenakan.

"Aku ucapkan selamat kepada kalian karena telah diterima sebagai bagian dari anggota The Division dari sektor Asakusa. Aku tahu sebagian besar dari kalian tidak memiliki latar belakang maupun pengetahuan mengenai hal-hal militer. Akan tetapi, dalam situasi seperti ini diperlukan kontribusi dari orang-orang yang berkeinginan dan ketersediaannya untuk membantu pihak militer dalam menjaga keamanan yang ada. Kalian adalah orang-orang yang dibutuhkan tersebut untuk mencapai tujuan itu. Selain itu, tujuan lain dari The Division adalah melindungi dan menyelamatkan orang-orang yang masih terjebak di luar kamp pengungsian yang ada. Maka dari itu, aku ingin kalian berjuang dalam menjalankan amanat tersebut. Sekian sambutan dariku dan selamat datang di The Division."

Tak lama setelah sambutan itu berakhir, arlogi milikku dan anggota baru yang lainnya langsung aktif dan menampilkan sebuah hologram kecil. Terdapat sebuah kalimat singkat pada hologram tersebut dengan lambang dari The Division.

[Agen telah diaktifkan. Selamat datang di The Division]

"Dengan berakhirnya sambutan dari Ketua Akihisa tadi, proses inisiasi telah dinyatakan selesai dan kalian semua sudah resmi menjadi bagian dari The Division dari sektor Asakusa. Aku menantikan kontribusi dan kerjasama kalian ketika tiba waktunya." Ketua Kanami langsung kembali ke posisi berdiri sebelumnya dan langsung memberikan hormat.

Secara serempak, aku bersama anggota baru lainnya langsung ikut berbalik memberikan hormat karena kami sudah secara resmi menjadi anggota The Division dan Ketua Kanami secara otomatis menjadi atasan kami. Setelah selesai memberi hormat, sebagian besar anggota baru selain diriku langsung pergi meninggalkan ruangan dengan arahan dari anggota The Division yang sudah bersiap di balik pintu ruangan.

Ketua Kanami langsung berjalan mendekati diriku dan menepukan tangannya secara perlahan ke bahuku, "Sekali lagi aku ucapkan kepadamu. Selamat datang di The Division, nak Hinako. Aku sudah membaca berkasmu itu dan tampaknya dirimu cukup berwawasan serta terampil dalam menangani senjata api meski baru belajar selama seminggu."

"Jika boleh tahu, apa motivasi utamamu untuk bergabung dengan The Division?"

"Aku ingin sekali bisa menjelajahi area di luar kamp pengungsian ini untuk bisa menemukan keberadaan teman-temanku terutama sahabat baikku bernama Anri," ungkapku sembari menatap wajah Ketua Kanami yang berdiri di sebelah kiriku.

"Begitu ya. Aku rasa dirimu mengambil keputusan yang cukup tepat, nak." Ketua Kanami tampak menampilkan senyuman kecilnya, "Suatu saat dirimu pasti dapat menemukan mereka dalam keadaan aman dan baik-baik saja."