Part 1

SIGMA TOWER
Minggu, 19:00

Sigma sedang melihat berkas-berkas dalam komputer, kemudian dia menemukan file penting milik Leonard. berisi tentang biodata, beberapa video dan foto-foto saat menjalankan misi di negara lain untuk mengambil batu Arkean. saat itu juga Elon dan Infinity Warior datang dan selalu menghentikan perbuatan karyawan Sigma di negara tersebut serta mengambil batu Arkean.

Sigma yakin kalau Leonard masih mahir dalam pekerjaan itu. Leonard juga sering berhadapan dengan Elon untuk memperebutkan batu Arkean. sekarang Sigma ingin Leonard menyerahkan batu Arkean padanya, yang telah dipegang secara resmi oleh Infinity Warior.

Sigma : "Leonard, apa kau sudah hilang akal atau apa ?, kau tak memberitauku kalau kau sudah akrab dengan anak itu. kau harus menyerahkan batu Arkean padaku. kalian!"

? : "iya Sigma ?"

Sigma : "aku ingin bicara padanya, tolong tangkap Leonard dan bawa dia kesini."

? : "siap Sigma."







Searching ARCHEAN STONE  Again







Elon's Clubhouse
Minggu, 19:30

dihari yang sama adalah hari ulangtahun Kira. mereka membuat pesta kecil di clubhouse. Elon, Leonard, Alvin, serta Harisson dan Donald tetap merayakannya walaupun malam senin. tapi mereka tetap tak izinkan sampai larut malam.

"happy birthday to you, happy birthday to you, happy birthday Kira, happy birthday to you"

"terima kasih banyak teman-teman. fuuhh..."

sebelum menyanyikan lagu ulangtahun, mereka sempat berkaraoke selama 30 menit, tentu saja lagu-lagu openingnya Tobot, Athlon, Tobot V, serta opening Metalions season 2 yang gak kalah kerennya. kemudian setelah Kira meniup lilin, mereka langsung membuka makanan dalam kotak bekal yang mereka bawa masing-masing dari rumah.

Kira : "kue ulangtahunnya dimakan setelah kalian memakan bekal kalian ya."
All : "oke!"
Donald : "atau yang habis duluan, boleh ambil duluan boleh kan ?"
Elon : "baiklah, siap ?"

setelah berdoa mereka pun mulai makan. entah cepat atau lambat mereka makannya dan yang habis duluan adalah...

"Eee... Ah..."

Donald : "lah Elon, kau start duluan ya ?"
Elon : "nggak, kan kita mulai makannya bareng. sengaja bawa sedikit. kalau kenyang duluan nanti kuenya gak kemakan. berarti sekarang aku ambil duluan!"
Donald : "hei stop!. kau curang!"
Kira : "Donald!, habiskan bekalmu dulu!"
Alvin : "iya lagipula Elon tak akan sanggup memakan kue yang cepat membuat kenyang itu."
Donald : "benarkah cepat membuat kenyang ?, kalau masih kurang bagaimana ?"

"EEE..."

"WHAT!??"

Alvin : "HAA!, makanya jangan banyak bicara. kau belakangan ya"
Donald : "hei hei!, sisakan untukku!"
Leonard : "pelan-pelan woy ngambilnya."
Harisson : "tau nih, sabar dikit napa."
Kira : "tenang, Donald ga kebagian kok Eh, maksudnya semua kebagian tenang aja."

setelah semuanya sudah selesai makan, tinggal Donald yang kemungkinan mendapat sedikit kuenya. akhirnya dia dengan terburu-buru memakan bekalnya.

dan sekarang saatnya Kira menjalankan rencana yang dibuat Alvin.

"Psstt, Alvin, apa sekarang ?"
"ya sudah sana. ingat kan ?"
"iya. hei Elon, bisa ikut aku ?"
"kemana ?"
"apa kau mau membereskan semua ini ?"
"Mmm..."

Elon ingin menolak tapi saat melihat clubhouse berantakan setelah pesta, membuatnya berubah pikiran.

"baiklah baik!, jangan lama-lama ya. aku belum menyiapkan peralatan sekolah."
"baiklah ayo cepat."

Leonard yang melihatnya pun seketika mengingat batu Arkean dan para Metalions. apa Elon akan membongkar rahasianya ?, sebenarnya dia ingin menguntit mereka tapi...

Harisson : "Leonard, jangan kemana-mana. bantu kami membereskan semua ini."
Alvin : "kita tak bisa sampai larut malam. jadi cepatlah."
Leonard : "iya iya."

kecuali kelau mereka cepat membereskannya, tapi percuma kalau Elon dan Kira saja tak diketahui pergi kemana.

"hei hei Kira, jangan jauh-jauh."
"sebentar lagi."

3 menit mereka berjalan dan tibalah di sebuah taman yang agak sepi karena malam senin.

"langsung saja, kita harus membantu mereka membereskan clubhouse."
"Eh ?, tadi bukannya kau mau ikut aku karena gak mau membantu mereka membereskan clubhouse ?"
"AAHH sudah cepat!, apa ?"

"baik baik, tentang robot-robotmu dan beberapa limas segitiga itu. yang selalu kau sembunyikan dari kami. tapi Leonard sudah tau. kau dan Leonard siapa sebenarnya ?"

"apa ?, serius kau menanyakan itu ?"
"cepat jelaskan!"
"kau melakukan ini bukan karena disuruh Alvin kan ?"

"baiklah kau sudah menebak. jadi begini, karena kau selalu pergi setiap baru tiba di negara tujuan untuk menjalankan misi kita, dan Alvin juga sudah mengetahui robot-robot itu karena pernah mengikutimu kan ?, lalu limas segitiganya, bisa kau..."
"tunggu, sebelum itu aku harus minta izin dulu pada pemiliknya. tapi, apa Alvin yang memanfaatkan waktu ini ?"
"maksudnya ?"

"karena hari ini ulangtahunmu, dia yakin kalau aku akan langsung mengungkapnya begitu saja padamu. tapi tak bisa, maaf."
"baiklah, lagipula aku tak begitu tertarik. dan itu benar, ini rencananya dia."

"ya sudah, ayo kembali ke clubhouse."
"apa kau akan tetap minta izinn pada pemiliknya ?"
"tadi katanya kau tak tertarik."
"hanya penasaran. si Alvin tuh yang..."
"Hmm... aku pikirkan dulu ya."

Ok saat ini Elon masih merasa syok tentang percakapan tadi. bagaimana tidak, Alvin ingin Elon mengungkapkan rahasianya pada Kira karena dia sering pergi setiap baru tiba di negara lain, dan kelima robotnya yang selalu bertingkah aneh setiap kali bertemu dengan orang lain. tapi dia sempat menebak kalau Alvin sudah merencanakannya jauh-jauh hari sebelum ulangtahun Kira.

lalu, darimana Alvin tau kalau dia dan Leonard memiliki limas segitiga itu ?

Elon's Clubhouse
20:20

"Alvin!, mana Alvin!, JANGAN SEMBUNYI KAU!"

Leonard : "Hei Elon ada apa ini ?"
Elon : "dimana dia ?!"
Harisson : "dia membuang sampah, baru juga keluar."
Elon : "tapi aku tak bertemunya tadi."
Kira : "sabar Elon, tadi katanya mau membantu."
Leonard : "tapi sudah beres. terlambat, ayo pulang."
Elon :"aku mau bicara pada Alvin dulu."

"ada yang ingin menemuiku ?"
"hei Alvin!, apa maksudnya Kira itu ?"
"kau menebaknya ya ?, tapi Elon...."
"AH Sudah sudah, aku bicarakan langsung saja dengan Leonard. ayo kita pulang."
"baiklah, jangan kaget Alvin. dia tak seperti ini biasanya."

setelah membersihkan clubhouse, mereka pulang ke rumah masing-masing.

Elon's bedroom...

"kau pasti juga tak akan mengizinkannya juga Leonard."
"memangnya apa ?"
"Metalions dan limas segitiga itu, maksudku batu Arkean."
"APA ?!, MEREKA INGIN TAU JUGA ?"

"gak boleh ya ?, mungkin aku harus minta izin pada Leo."
"JANGAN!, itu, bahaya, maksudku, batu Arkean itu penting. apalagi Leo kan pemimpin Infinity Warior."
"iya makanya aku bingung."

"lebih baik jangan, dan jaga batu Arkean dengan baik Elon. kita bertanggung jawab atau para Metalions akan menghabisi kita."
"iya aku tau itu. astaga sudahlah jangan membuatku tegang. aku mau menyiapkan barang sekolah dulu."

sekarang Leonard sudah hampir tak mempercayai Elon lagi. kalau sampai teman-temannya mengetahui batu Arkean dan para Metalions, entah apa yang terjadi. jadi sekarang Leonard harus mengetahui tempat Elon menyimpan batu Arkean itu.

"Elon, kau menyimpan batu Arkeannya dimana ?"
"kau ingin tau ?, maaf tapi kata Leo yang berhasil mendapatkan batu Arkean terbanyak dialah yang menentukan tempat penyimpanannnya dimanapun itu asal Leo mengetahuinya juga. kau lupa ?, barusan kemarin Leo mengetes kita kemarin."

iya sabtu kemarin Leo menyebarkan batu Arkean di sekeliling rumah. hingga ada yang tersembunyi di dalam pot, bawah mobil, tengah-tengah lapangan basket dan hampir tak disadari Elon dan Leonard karena kecil sekali, saluran air hingga atas pohon. seperti main petak umpet. dan Elon yang menemukan banyak.

akhitnya Leonard pun keluar rumah saat Elon sedang menyiapkan barang sekolah. udara malam hari memang sangat sejuk. dia duduk didepan pagar, dan menutup matanya. tak lama setelah itu...



HAAPP

"AAA... SIAPA ITU!!, HEI LEPASKAN!"

Leonard ditangkap dengan cara menutup kepalanya dengan sebuah kantung hitam saat dia sedang duduk didepan pagar tadi. kesempatan yang tepat bagi penculiknya. dia langsung mengikatnya dan memasukannya ke dalam mobil.

Note : penampilan Leonard seperti di season 2

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top