Solusi Atas Segala Kekacauan
"Manusia itu tidak ada puasnya. Keserakahan dan ego mereka terlalu besar."
Aku menatap ayahku, ia termenung menatap angkasa langit tak berujung. Perawakannya gagah dengan kulit ungu dan sirip ikan di kedua sisi yang menunjukan klan kami, Aglio e Olio.
"Kita tidak bisa menunggu lagi, Nak. Kita harus menghancurkan bumi sebelum planet itu mulai menghancurkan planet-planet lain."
Ia berjalan ke dalam kursi kemudi. "Persiapkan semuanya! Kita akan bergerak ke Bumi!" teriaknya kepada seluruh awak pesawat . Dan pesawat kami pun meluncur.
Sementara kami terus terbang di angkasa lepas. Aku duduk tenang memutar video yang menunjukkan keadaan bumi sekarang. Kami memang telah menaro beberapa kamera dan mata-mata untuk mengawasi bumi sejak lama.
"MAMAAAA!"
Gadis perempuan itu berteriak histeris sebelum tangan dan kakinya dirantai di kasur. Wanita paruh baya di seberang itu menangis histeris sebelum akhirnya diseret keluar. Empat manusia berkostum putih kemudian mengelilingi gadis itu.
"Persiapkan semuanya, operasi 1452 akan dimulai!"
Beberapa menit kemudian terdengar suara mesin berdesing berbarengan dengan teriakan gadis itu melengking patah-patah. Aku meringis ngeri melihat perlakuan para manusia yang dengan tega membelah kepala gadis itu.
"Apa kepala anak tersebut dibelah dalam keadaan ia sadar?" gumamku.
"Tidak seharusnya kamu menonton hal itu di usiamu yang masih kecil, Om41r." Paman berjalan duduk di sampingku, lalu menekan tombol remote dan mengganti saluran hologram. Kini muncul berita lain mengenai kondisi bumi.
"Perhatian untuk para warga sekitar, virus Sars-CoV 7 semakin merajalela. Diketahui virus keluaran terbaru ini lebih ganas daripada sebelumnya. Bagi yang melihat orang dengan tanda-tanda pupil mata memutih, dan mulut berbusa diharapkan segera menjauh, dan mencari tempat aman, lalu hubungi nomor 1256 untuk keadaan darurat. Diharapkan semua warga memakai masker oksigen saat pergi keluar. Terimakasih."
Aku bergidik ngeri melihat cuplikan video beberapa warga yang terinfeksi dan mengamuk di jalanan hingga menggigit beberapa manusia di sekitarnya dengan brutal.
"Sudah berapa lama pandemi mereka berlangsung, Paman?" tanyaku
"8 tahunan lebih. Sepertinya mereka masih belum menemukan penawarnya sementara malpraktik terus dijalankan secara ilegal untuk mencari penawar itu dan memakan banyak korban."
"Astaga…."
"Maka dari itu kita harus segera menghancurkannya. Kalau tidak mereka akan segera membawa dampak besar ke seluruh planet di galaksi ini. Hanya tinggal menunggu hari sebelum planet kita juga akan terinfeksi seperti mereka."
"Apa tidak ada cara lain selain memusnahkan mereka?"
"Tidak, itu adalah cara terbaik untuk mengindari masalah besar."
WIU WIU WIU
Lampu merah menyala berkedip-kedip. Pesawat bergetar hebat. Benda-benda di pesawat beterbangan. Kami semua berpegangan kuat.
Guncangan pun berhenti. Lalu ayah berjalan menghampiriku. "Bersiaplah, penghancuran akan dimulai!
__________
Cermin by hayylaaa
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top