(7) Perjalanan
Saudariku Yang Menyebalkan
•
•
•
•
7
•
•
•
Perjalanan
•
•
•
•
•
🍒 Happy Reading 🍒
Hari ini adalah saatnya untuk liburan semester. Dimana murid-murid bisa mengistirahatkan otak yang telah bekerja keras mengerjakan soal ujian sekolah.
Hari ini adalah hari minggu, dimana semua orang bisa beristirahat dari sibuknya kegiatan sehari-hari.
Seorang gadis terlihat sedang tidur cantik diatas ranjangnya. Bak seorang Putri Tidur.
Jam sudah menunjukkan pukul 09.30 pagi, tapi sang gadis masih saja tidur dan bermimpi indah.
Siapakah gadis itu?
Gadis itu adalah Nayla.
Ups! Apa tadi aku bilang ia tidur cantik bak seorang Putri Tidur?
No no no... Salah!
Coba kalian banyangkan, tidur dengan posisi kaki diatas bantal, kepala berada disudut tempat tidur, tangan terlentang, rambut berantakan, bekas air liur di pipinya, guling jatuh dari tempat tidur.
Apakah anda bisa membayangkannya?
Syukurlah kalau anda bisa membayangkan.
"BoBoiBoy Kuasa.. Tiga!"
Nayla sedikit terbangun. Ia agak terganggu dengan suara TV yang berada berdekatan dengan kamarnya.
Jadi, jika seseorang sedang menonton TV, Nayla akan bisa mendengarnya. Jadi, ia tidak perlu repot-repot kedepan TV dan berebut remote dengan adiknya itu.
Sudah cukup dengan mendengarnya. Nayla bisa menebak film apa yang sedang diputar disana.
"Eunghh..., Berisik..!"
Nayla menutup telinganya dengan bantal. Ia ingin kembali mencoba tidur. Ingin melanjutkan mimpi indahnya tadi yang sempat terhenti karena suara TV.
Lama-lama ia makin tak tahan.
"Dasar! Apa dia tidak bisa memelankan sedikit volume nya?!!"
Nayla mengambil bantal dan guling ya yang terjatuh dilantai. Membuka pintu, lalu berjalan menuju ruang tengah. Disana sudah ada kasur dan sofa. Tinggal pilih mau yang mana :v
Nayla menata bantalnya agar nyaman, kemudian mengambil remote dan memelankan volume TV.
"Kalau nonton TV tu jan keras² napa?! Berisik tau! Ganggu orang tidur aja"
Naya, sang pelaku yang membuat 'Sang Singa' marah hanya mengabaikannya. Dan membuat wajah tak suka.
"Biarin. Kakak juga sama kan?"
"Mana ada! Nggak pernah! Kamu itu yang sukanya nonton TV kerasnya minta ampun. Sampe kedengeran tu alien yang ada di planet mars!"
"Mana ada alien! Ngada-ngada.."
Nayla mendengus, malas bertengkar dengan bocah satu ini.
Naya pun sama. Malas untuk melayani ocehan, nasehat, dll dari kakaknya. Sudah cukup banyak- tidak - sudah 'banyak' kali ia harus melayani berbagai hal dari kakaknya yang satu itu.
Mereka saling berdiam diri sambil menonton TV.
Mama mereka terlihat tergesa-gesa lewat didepan mereka.
"Kalian, cepat bersiap. Kita akan pergi" -Mama
"Pergi kemana?" -Naya
"Udah. Pokoknya cepet makan, mandi, habis itu siapin baju buat seminggu" -Mama
"Emangnya mau kemana libur-libur kayak gini?" Tanya Nayla dengan malasnya.
Mama mereka pergi meninggalkan mereka, menuju kamar nya dan kamar Ayah. Sedang menata keperluan nya dan Ayah mereka.
-Skip-
Suasana sangat tenang, tidak ada yang berbicara, hanya terdengar suara mesin mobil yang sedang melaju kencang.
Mereka semua sedang didalam mobil, perjalanan yang entah kemana tidak diketahui kakak-beradik duo N.
"Ma, kita mau kemana sih? Libur-libur kan enaknya dirumah" -Nayla
"Udah, ikut aja, nanti kamu juga tahu kok" -Mama
Nayla menghela nafas, ia melirik adiknya yang sedang tidur. Lalu melihat kejendela.
Nayla merasakan sesuatu yang aneh. Seperti... dia pernah melihat tempat ini. Tapi... dimana??
Nayla terus berpikir. Sampai ia menemukan jawabnya.
-Skip-
Mobil mereka berhenti didepan sebuah gerbang. Gerbang pun dibuka oleh petugas disana. Dan mobil masuk kedalam dan parkir disana.
Nayla membangunkan adiknya, lalu membuka pintu mobil.
Mata Nayla berbinar. Orang yang ia rindukan ada didepan matanya saat ini.
-To Be Continued-
Kira-kira siapa ya??
Silahkan tunggu dichapter berikutnya UwU
Ba bay!!
Tertanda :
Nabila Rizky R.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top