Bagian 1 : Pertemuan

Di dalam suatu dungeon dengan pintu batu yang tertutup rapat berdiri seorang gadis berambut hitam kecoklatan sebahu dengan manik hijau yang indah. Dia nampak memikirkan sesuatu.

"Aaaah. Hari ini adalah hari terakhir dari beta test. Tapi aku masih saja..tidak." gumamnya bicara sendiri.

Kemudian dia menyadari jika tidak sendirian di dalam sana, ada seorang pemuda laki-laki berambut jingga cerah yang baru saja memasuki dungeon yang sama dengannya.

Refleks atau apa si gadis memanggilnya.

"Um, Hai.? Bisa kita bicara sebentar saja..? " panggilnya.

"...? " si pemuda berhenti tetapi menujukkan kebingungannya.

Dan tanpa disangka-sangka dia mengenalkan diri. "Salam kenal. Aku Koharu.. "

"Aku... Endo. " balas si pemuda.

"Endo, ya? I-ini sedikit memalukan tapi kau tahu.. "

"Aku benar-benar tidak bisa melakukannya dengan benar. Aku sangat payah di dalam game ini.. "

"Ini adalah game VRMMO pertamaku. Aku ini orangnya agak sedikit ceroboh dan mudah tertarik dengan game online sebelum mencoba atau mencari tahunya, jadi semua berbeda dari yang aku perkirakan sejauh ini. Seperti permainanku yang buruk ini.. "

"Aku bahkan tidak bisa melakukan satu serangan pun dengan baik. Aku hanya bisa melarikan diri. Orang-orang disekitarku mereka bertambah kuat selang harinya. Dan aku tidak bisa mengimbangi semua itu.. " Koharu menujukkan ekspresi sedih. "Aku mencoba melakukan sedikit demi sedikit. Jadi aku berusaha untuk terus berjuang tapi hari ini adalah hari terakhir dan... Aku memiliki rencana untuk menyelesaikan semuanya tapi malah tersesat disini, "

"Apa kau tidak apa? " tanya Endo.

"Kurasa aku tidak berpikir jenis, ya? Maaf. Aku cuma tidak dapat berharap apa-apa sampai sekarang.. "

"Aku tahu ini adalah hari yang terakhir, tapi aku tidak mau berakhir seperti ini.!"

"Endo, apa kau... Bisa mengajariku caranya bertarung? "

Endo mengangguk kecil.

"Benarkah? Aku sangat berterimakasih?! "

Endo dan Koharu mencari lawan untuk berlatih, dan kebetulan ada satu monster babi dengan nama < Frenzy Boar>. Lawan menemukan targetnya yaitu Endo, orangnya pun sudah siap bersama pedangnya. Saat babi itu menyeruduk Endo, serangan ditangkis Endo sebentar kemudian membiarkannya mengarah ke Koharu.

"Dia cuma level 1. Tidak terlalu kuat cukup perhatian setiap pergerakan saat ia ingin menyerang.. "

"B-baik.. "

Ngoook..!

Koharu gugup di awal, walau begitu ia berhasil melakukan hindaran pertamanya.

"A-aku berhasil? "

"Bagus, Koharu. Tapi jangan senang dulu, lawanmu belum kalah..! "

"...... "

"Kalahkan dia saat berhasil melakukan hindaran sekali lagi, kali ini jangan buang kesempatan itu.. "

"Baik?! "

Ngoook!?

< Frenzy Boar> berlari kembali ke Koharu.

"Tenang. Aku pasti bisa. Aku pasti..!? "

Babi menyeruduk. Koharu mengangkat senjatanya yaitu sebuah dagger menghalau sekaligus menangkis tandukan, saat percikan api tercipta Koharu tersentak ke samping setelah dirinya berhasil menghindar.

"Sekarang, Koharu! "

"Hyaaaaa! "

Thrust!

Dalam sekali tusukan tepat ke belakang leher itu < Frenzy Boar> telah berhasil dikalahkan.

Crk..? Trash..!

Beberapa detik ke depan babi itu telah menjadi pecahan data.

"... Aku berhasil? Berhasil?? "

"Selamat.. " ucap Endo.

Koharu yang tidak bisa menahan kebahagiaannya melompat girang.

"Wow!? Aku tidak pernah melakukan pertarungan seperti tadi itu..!? "

"Itu hebat. Terimakasih, Endo. Aku sangat berterimakasih banyak kepadamu.. "

"Sama-sama.. "

"Endo, apa kau tidak keberatan jika aku melakukan pertemanan denganmu? "

"Hmm. Y----"

Roar!!?

"Huh??! "

"! "

"I-itu berbeda dari monster yang sebelumnya dan mereka ada banyak terlebih kita telah terkepung.. " Endo memasang kuda-kuda siapnya.

"Jika terus begini kita akan.. "

"Mundurlah..! "

""?! "" Endo dan Koharu dikejutkan dengan kehadiran seorang laki-laki dengan pakaian warna biru berambut hitam.

Laki-laki itu melawan semua monster yang ada disana seorang diri, pergerakannya sangatlah berbeda hingga semuanya dia kalahkan. Koharu hanya bisa terpana. "Dia kuat sekali. Laki-laki itu mengalahkan mereka semua.. "

"Monster dengan level tinggi sudah biasa muncul di sini. Jika kalian ingin mencoba meningkatkan level aku sarankan untuk melakukannya di tempat yang sesuai dengan level kalian saat ini.. " kata laki-laki itu sembari berjalan mendekat.

"T-terimakasih. Kau benar-benar menyelamatkan kami untuk yang tadi.. "

"Ya, itu benar.. " sambung Endo mengutarakannya juga.

"Tidak usah dipikirkan. Aku hanya kebetulan lewat saja.. " laki-laki itu memberi isyarat untuk pergi.

"Tunggu sebentar. Bisakah kau memberitahukan namamu? "

"He? "

"Namaku Koharu.. "

"Endo... "

"Aku tidak akan mengira akan mendengar itu di dunia nyata. Apa yang aku pikirkan? Ini'kan dunia virtual?" bisik laki-laki itu bicara sendiri.

"Aku Kirito.. Senang berkenalan dengan kalian berdua. "

"Kirito, terimakasih untuk yang tadi.. " Endo cuma mengangguk sebagai ucapan terimakasihnya.

"Sama-sama. Nikmati hari terakhir beta test kalian.. " setelah menjawab pertanyaan Kirito pergi.

"Kirito kuat dan juga keren, ya? Jika aku berlatih lebih keras lagi, apa aku bisa seperti Kirito juga, Endo?"

"Jika kau benar-benar ingin seperti itu.? Kurasa kau bisa.. "

"Semua orang memiliki alasan mereka sendiri. Aku harap kita bisa bekerja sama, Endo. Aku ingin memperlihatkan kepadamu nantinya seberapa kuat aku nantinya.. "

"Aku menantikan nya.. "

"Hehe.. "

Ting! Ting!

Disaat bersamaan mereka mendapat pesan jika beta test di hari terakhir telah selesai. Pihak pembuatan akan melakukan reset pada setiap profil yang dimiliki player beta tester untuk menyeimbangkan timbangan para player saat bagian penuh dari dalam VRMMO ini di rilis nantinya.

Koharu menghela nafas. "Sudah berakhir ternyata.. "

"Ya.. "

"Endo, aku senang dapat bertemu denganmu sebelum semuanya berakhir. Sampai jumpa, Endo..! "

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top