Hari ini name sekolah lagi name masuk ke kelas menemukan seorang siswi yang tergeletak kesakitan

Name membantunya berdiri dan membawanya ke UKS lalu kembali kekelas

"Name! Kamu ke ruang BK karna masalah pembully an!" Ucap bu guru

"Eh itu name yang lawan kakak kelas itu kan?"

"Iya ga ku sangka dia suka bully juga"

.
.
.

Name duduk dan mendengarkan apa kata guru dan siswi tadi lah yang melaporkannya bahwa name yang membully nya

"Apa yang terjadi ceritain sama bu guru" ujar guru BK

"Aku di bully sana name, coba lihat aja aku penuh luka gini!" Ucap sang anak

"Coba lihat cctv buk" usul name me.bung sang siswi kaget

"Baiklah saya cek cctv" ucap guru BK

Benar saja name tidak bersalah malah membawa anak itu ke UKS untuk di obati

"Baik kamu ga jadi ibu hukum dan kamu! Ibu hukum kamu berdiri di lapangan!" Ujar guru BK

"Jangan terlalu keras buk, mentalnya belum siap buat itu, suruh saja dia menulis 'tak akan mengulangi kesalahan yang sama' sampai 2 lembar" usul name

"Baiklah karna saya setuju dengan name, kamu nulis itu!" Ucap guru BK

Name kembali ke kelas dan menyelesaikan pelajaran lalu pergi ke kantin untuk mengisi perut

"Eh name katanya itu nge bully!"

"Iyakah!? Astaga padahal dia murid paling pinter loh"

"Percuma pinter kalo gaada adab kayak dia"

"Terus kamu ngomongin orang itu ber adab ga? Engga kan? Makanya lihat dulu dari dalam baru lihat luar! Ngomong elit sadar diri sulit!" Name kembali ke kelas setelah mendapatkan jajanan yang ia mau

/Kerja bagus anak kesayangan mommy! -Author
/Ajaran lu? -Starla
/Bukan tapi iya :v -Author

Jangan perdulikan yang di atas

Name sampai ke kelas dan di guyur membuat jajan an miliknya basah kuyub

"..."

"Oops~ maaf yaa~ sengaja hahahaha!!" Tawa anak kelas 4

Panggil saja Shara :v

Saya ketawa karna name basah kuyub, name yang basah kemudian berjalan ke arah shara, membuka minumannya dan menuangkannya ke kepala Shara

"Maaf ya, itu sengaja" ujar name yang mengguyur kepala Shara

"Ekhh!! Gw aduin lu ke guru BK!" Kesal Shara lalu pergi ke guru BK

Name lari duluan mendahului Shara lalu masuk ke ruang BK tapi saat ingin mencapai pintu surainya di Jambak oleh Shara

"A aduh!! Kak apa salah aku!!" Teriak name

Segera pintu terbuka memperlihatkan BU BK, namun BU BK terkejut karna Shara menjambak surai name

"Shara! Kamu apain adik kelas kamu!!" Teriak BU BK

"E eh!?" Kaget Shara

"Ga ngapa ngapain buk!" Jawab Shara

"Buktinya kamu Jambak adek kelasmu! Kamu ibu hukum! Dan ibu kasih peringatan! Jika ada murid yang kamu bully, kamu akan ibu skors dan ibu laporin ortu kamu!" Ujar BU BK lalu mengantar name ke UKS

'ckhkhkh... Rasain! Makanya jangan suka bully gw' tawa name dalam batin

Pulang
.
.
.

Name di jemput sama Azre dan name langsung aja naik ntu motor

"Eh!? Kok kamu basah gitu?" Tanya Azre

"Bukan apa apa kok bang, ini tadi main Aer aja sama temen lain, bersihin kelas kami" jawab name

"Terus kenapa rambut kamu berantakan? Bukannya tadi pakai hijab?" Tanya Azre

"... Aa-... B bukan masalah kok, tadi sengaja lepas, gerah bang!!" Jawab name

"Y yaudah, ayo naik" usul Azre

Name segera naik motor lalu menuju rumah

Di rumah
.
.
.

Name mengerjakan pr nya, lalu masuk kamarnya, lalu keluar untuk makan

"Nah baru aja lu keluar name" ujar Kevin

"Kenapa pemandangan pertama yang di suguhin muka bang epin? Padahal aku mau lihat muka nya karma, atau nagisa, kalau engga bang Rafel gitu" ujar name

"Pilih kasih ngen-!!!" Ujar Kevin merasa kesal

"Abang!!! Emang apa arti ngen itu!" Ujar name membuat Kevin panik

"Siapa yang bilang gitu!?" Tanya brigit

"Heh!? Siapa yang bilang begitu!" Ucap Azre

"Bang epin" jawab name

"Kevin!!!" Teriak Azre

"Maaf zree!!!!"

Lalu Azre mengejar Kevin sambil membawa golok

"Kejar zre!!!" Teriak Rafel

"Bang fell!!!" Girang name segera memeluk Rafel

"Eh eh!?"

Rafel segera menangkap name dan berhasil menyeimbangkan diri

"Name jangan gitu! Untung ga jatoh" ujar Rafel

"Bang Rafel!!!" Girang name

"Kenapa Rafel Mulu dah tu anak? Kalau ga Rafel Ayon" ujar brigit

"Karna aku sayang mereka!!" Jawab name

"Sayang apa sayang?" Tanya Nevin

"Benci! Udah tau nanya lagi ni anak satu" kesal name pada Nevin

Lalu terlihat Michelle yang di peluk oleh Nevin, name langsung melepas pelukannya dan menendang perut Nevin

"Lepasin kak Mimi!!!!" Kesal name segera menjambak Nevin

"Huaa!! Zre!!! Lihat adek Lo!!" Teriak Nevin

Azre berlari ke arah mereka dan melihat name yang menjambak Nevin

"Eh eh!? Ini kenapa!" Ucap Azre

"Salah in dia! Pokoknya kak Michelle punya name!!" Kesal name lalu memeluk Michelle

"Eh! Michelle punya gw! Dia pacar gw!" Kesal Nevin

"Lu siapanya!" Kesal Nevin

"A ak... A... Aku sahabatnya!" Kesal name

"Yahahah!! Sahabat doang!! Malu kalik dekk!!!" Ujar Nevin

"H... H..." Wajah name memerah marah

"Eh! Awal lu Vin nanti jadi epin!" Ujar brigit

"Hah? Kevin kenapa?" Tanya Nevin

"Babak belur" jawab Ayon

"*Hiks... Bang zre..."

Name menangis karna nevin, biasa insting bocil

"B bang zre" ujar name lalu mencari Azre

"Azre di depan" ujar Nevin

"*Hiks... *Hiks... Bang Azre!!!!" Tangis name semakin kencang membuat mereka segera menenangkan name

Azre segera menepuk nepuk kepala name

"Udah, jangan nangis Abang pukul nih" ujar Azre mengangkat tangannya

"Huaaaa!!!" Tangis name semakin kencang membuat mereka menutup telinga

"Bang Yon!!!"

Name segera berlari ke arah Ayon lalu memeluknya

"Jangan nangis atau ku pukul" ujar Ayon membuat name ketakutan

"*Hiks... Hikhik... *Hiks... Hikhik" entah kenapa name serasa kek ciguan, atau biasa di bilang sesugukan

"Nah! Nangis makin nangis anak orang!" Kesal Michelle segera menjitak kepala tiga orang itu

Name segera memeluk Rafel dengan erat sambil nangis

"Kenapa? Mau Abang bacain dongeng?" Tanya Rafel

Name menggeleng pelan, lalu semakin meng eratkan pelukannya

"Hahh... Kenapa?" Tanya Rafel

"*Hiks... Hikhik... G... Ga... Hikhik" jawab name

"Jangan gitu" ujar Rafel lalu pengelus punggung name membuat name menutup matanya

"Laper... Hikhik" jawab name

"Bilang dong kalo laper" ujar Kevin memberikan mie instan pada name

Name segera minum lalu memakan mie nya

"Name kenapa melamun?" Tanya Azre

"Aku di bully" jawab name terus terang

"Hah!? Siapa yang berani bully!!" Kesal brigit

"Anak kelas 4... Mereka Jambak dan nyiram aku" jawab name

"Ouhh... Jadi itu sebabnya kamu basah?" Tanya Azre

"I iya" jawab name

"Kenapa ga terus terang aja?" Tanya Ayon

"A aku takut bang Azre marah..." Jawab name

"Abang ga marah" jawab Azre mengelus kepala name

Name kemudian memeluk tangan Azre dan tertidur sambil memeluk tangan Azre

"Kita gas labrak?" Tanya Ayon

"Kalian mau labrak?" Tanya Marvel

"Iya, u mau ikut?" Tanya brigit

"Menurut ku jangan" ujar Marvel

"Hah?" Bingung mereka

"Jika kita labrak sekarang, kita ga punya bukti, jika kita ketemu bukti dia nge bully name maka hancur in sampe ke akar akarnya" jawab Marvel

"Kita setuju" ujar mereka

.
.
.
TBC
Kenapah? Kurang asik yah?