Unlocked by
KurenaiNayumi

Happy roleplaying!

(･ω･)つ⊂(･ω･)

Takahashi Shinji adalah murid pindahan di kelasmu beberapa hari setelah keluarganya pindah di dekat rumahmu. Dalam waktu yang singkat pula Shinji menjadi siswa most wanted oleh siswi-siswi di sekolah kalian. Tak heran, sebab ia memiliki paras tampan nan rupawan. Senyuman lembut dan tatapan sayunya begitu memikat.

Tetapi, di antara begitu banyaknya siswi di sekolah, Shinji justru tertarik padamu. Mula-mula, ia mengikuti ekskul voli yang kaumanajeri. Lalu, ia coba mendekatimu diam-diam di antara para anggota klub voli maupun klub pemandu sorak yang hobi mengerubunginya. Permainannya begitu halus dan mulus, hingga ia berhasil memacarimu.

Hanya saja, hubungan yang terikat di antara kalian adalah sebuah hubungan rahasia karena kau tidak mau mencari keributan dengan para siswi di sekolahmu. Akan sangat merepotkan kalau kau ikut-ikutan populer meski dengan cap sebagai kekasih Shinji. Membayangkannya saja sudah membuatmu pusing tujuh keliling. Untung saja, Shinji setuju. Lagi pula, ia ahlinya dalam berakting.

Jadi, kalian tidak pernah menghabiskan banyak waktu di sekolah bersama, kecuali secara diam-diam. Bahkan saat berangkat sekolah pun kalian harus berpisah di tengah jalan sebelum sampai dan harus pulang terpisah dari sekolah lalu bertemu di sekitaran komplek rumah kalian untuk pulang bersama. Sesungguhnya, hal ini juga sangat merepotkan meskipun lama-lama kau mulai terbiasa.

Sedihnya, kau hanya bisa diam ketika para siswi di sekolah coba mendekati dan menggoda Shinji. Dan karena kalian berpura-pura tidak memiliki hubungan apapun, sering kali Shinji meladeni mereka. Itu benar-benar menyebalkan. Namun ketika kau marah, Shinji hanya tertawa sambil menggodamu agar melupakan masalah itu. Ada saja caranya agar kau tidak marah.

Begitu pula dengan hari ini. Tim voli Shinji baru saja mengalami kekalahan dalam kejuaraan daerah beberapa hari yang lalu. Para anggota pemandu sorak maupun siswi-siswi di sekolah menghampirinya untuk menghibur. Banyak cara yang mereka lakukan mulai dari membawakan camilan, memberikan hadiah, atau sekadar menanyakan kabar dan mengganggunya. Lagi-lagi, Shinji meladeni mereka dengan melemparkan kata-kata manis.

Tentu saja hal itu membuatmu yang melihatnya menjadi kesal. Sehingga, setiap kali Shinji mendapatkan kesempatan untuk mendekatimu, kau menghindarinya. Benar. Kau sedang merajuk. Shinji harus membujukmu dengan benar kali ini. Titik.

Seharian ini kau pun sama sekali tak menemui Shinji. Bahkan, saat ekskul klub voli berlangsung sepulang sekolah, kau sama sekali mencuekinya dan hanya berbicara dengan anggota yang lain saja. Biar ia rasakan apa yang kaurasakan, pikirmu.

Hanya saja, dalam latih tanding antaranggota, Shinji justru mengalami cidera. Ia menabrak teman setimnya sendiri saat hendak menerima bola, sehingga ia terjatuh dan kakinya keseleo. Pelatih pun memintanya untuk beristirahat di ruang UKS. Kau yang khawatir segera menyusul.

Begitu kau membuka pintu ruang kesehatan, kau melihat Shinji sedang duduk di atas salah satu tempat tidur yang ada di sana dan terlihat sedang memijat pelan kakinya yang sakit. Kau yang merasa kasihan pun segera masuk dan mendekatinya.

Lalu, apa yang akan kaukatakan pada Shinji?