OO.19

———— happy reading ————
















"Bu, ini Win."

Ucap Bright yang membuat ibunya membulatkan matanya terkejut. Sedangkan Win hanya tersenyum sembari membungkuk sopan.

"Apa namanya sama dengan temanmu yang dulu?" Tanya ibunya.

Bright menggeleng, "dia Win, hanya satu Win yang ku kenal."

"Bukankah–"

"Tidak, hanya salah paham." Potong Bright.

"Benarkah? Astaga, bagaimana bisa?" Tanya ibunya tak percaya.

"Win, duduklah dan ceritakan pada bibi." Ujar ibu Bright dengan rasa ingin tahunya.

Win mengangguk antusias dan tidak memperdulikan ekspresi Bright yang sudah menganga tak percaya. Kemudian ia memutar bola matanya malas dan ikut duduk di sofa rumahnya sembari mendengarkan Win yang sedang mendongeng untuk ibunya.

"Kenapa kau bisa memiliki dua penyakit itu sekaligus, Win?" Tanya ibu Bright saat Win usai bercerita.

Win menggeleng tak tahu, "kata ibuku, kedua penyakitku itu bawaan atau keturunan dari kakekku. Awalnya ibuku bahagia karena dirinya tidak mendapati penyakit keturunan itu, tetapi saat aku lahir dan usiaku menginjak 15 tahun, ibu mendapati penyakit itu mulai ada di tubuhku." Jelasnya yang membuat Bright dan ibunya tak tega atas apa yang di alami oleh Win.

"Jadi kau harus rajin check up ke dokter agar kesembuhanmu bisa maksimal?" Tanya ibu Bright ke Win.

Win mengangguk, "kurang lebih seperti itu, bi."

"Lalu? Apa hari ini kau ada jadwal check up? Jangan sampai terlupakan!" Ujar ibu Bright panik.

Bright memutar bola matanya malas, "sudah ku antarkan tadi." Ujarnya. Sedangkan Win hanya mengangguk sembari tersenyum kikuk.

"Rasanya bibi sangar bahagia bisa melihatmu." Ucap ibu Bright kepada Win.

Membuat Win maupun Bright kebingungan.

"Ada apa, bi?" Tanya Win.

Ibu Bright tersenyum menggeleng, "hanya saja, semenjak kau dinyatakan tidak selamat beberapa tahun yang lalu membuat Bright seperti mayat hidup."

Bright sudah mendelik sempurna. Ingin sekali memaki ibunya yang sudah sembarangan mengatainya. Namun apa daya, dia tidak ingin durhaka.

Win tertawa kecil, "maksud bibi?"

"Kau tahu? Bright selalu membicarakanmu seperti ini, 'bu, aku rindu Win', 'bu, tidak ada yang menelponku malam ini', 'bu, aku ingin hari-hariku kembali di ganggu oleh Win', dan lainnya." Ujar ibu Bright dengan pelafalan dan ekspresi yang sama persis dengan Bright saat berbicara seperti itu dulu.

"Ya, bu!" Kesal Bright.

Win sudah tertawa terbahak-bahak dengan ibu Bright, "tapi bibi senang, akhirnya kau kembali dan membuat Bright tidak menjadi seperti itu lagi." Ujar ibu Bright.

"Maafkan aku, bi." Ucap Win merasa bersalah.

"Apa-apaan? Kau bahkan tidak salah apapun!" Tegas Bright yang mendengar penuturan maaf dari Win.

Ibu Bright menatap anaknya tak suka, "kau ini kenapa suka marah-marah sih?"

Win? Hanya penganat.

Bright kembali menatap ibunya tak suka, "aku tidak suka kekasihku yang tidak bersalah harus meminta maaf." Tegasnya.

Win dan ibu Bright membulatkan matanya terkejut. Win yang terkejut karena Bright memberitahu ibunya secara terus terang.

"Kalian?" Tanya ibunya yang terkejut.

Win menatap Bright kesal, yang ditatap hanya balik menatap dengan wajah tanpa dosa.

"Kenapa? Ibu tidak suka aku kencan dengan Win?" Tanya Bright.

Ibunya menggeleng, membuat keduanya was-was.

"Cepat sekali, kau tidak ingin dia hilang lagi ya?" Ejek ibunya.

Win terkekeh pelan, "tentu saja." Balas Bright.

"Kau sama seperti ayahmu, budak cinta!" Ejek ibunya lagi yang hanya dibalas decihan oleh Bright.

"Win, bibi– tidak, panggil ibu mulai sekarang! Ibu akan memasak, kau jangan pulang dulu ya? Makan malam disini saja." Ujar ibu Bright lalu pergi meninggalkan Bright dan Win.

"Wah aku memiliki dua ibu." Ujar Win bangga.

Bright memutar bola matanya malas, "aku juga." Katanya.

Win menatap Bright, "benarkah? Siapa satunya?"

"Ibumu."

"Memangnya ibuku menyuruhmu memanggilnya ibu?"

Oke, Bright kesal.




















———— RETURN ————
squel thank you

—pipewnuna : alaina?





part ini mengandung ketidakjelasan hahahaha

but

aku mau ngucapin terima kasih
buat readers hehehe
ga kerasa udah 6k

meskipun ga banyak2 amat
aku tetep seneng
liat kalian yang rajin vote
apalagi komen

sejujurnya
aku butuh komen kalian
ueueue
kalian komen "." aja aku bales
komen apapun aku bales😭

ah gatau deh
makasih semua🥲💓

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top