Tidak Bisa Diharapkan

Menulis puisi,

tidak bisa diharapkan

Menggambar pun,

tidak bisa diharapkan

Usaha ini, itu,

tidak bisa diharapkan

Mencari pekerjaan pun,

tidak bisa diharapkan

Pikiranku sudah mencapai batasnya

Sebanyak apa pun kuciptakan puisi

Jika tidak ada hasilnya

Aku pun akan tumbang pada akhirnya

Membuat novel,

tidak bisa diharapkan

Membuat cerpen pun,

tidak bisa diharapkan

Pelukan pun tidak ada rasanya

Ciuman pun tak lagi berbekas

Aku mati rasa

Mengemis keajaiban

Di dalam puisi ini

kuselipkan gelisah

yang hati ini sukar sekali menghadapinya

Menyeramkan.

Achmad Aditya Avery

Jakarta, 10 Desember 2021