Berhubung hape saya nggak bisa dipakai buat ngasih efek Bold sama Italic, jadi semua tulisan yang ada di sini akan saya bikin datar. Mohon maaf atas ketidaknyamanan dan terima kasih atas pemaklumannya.

***

*TENTANG RAWS FESTIVAL*

Akhirnya, setelah sekian lama beristirahat, komunitas menulis dan membaca RAWS Community kembali aktif. Kali ini, RAWS akan mengadakan acara besar berupa "Dribble-Drabble-Trabble: Reading & Writing Parade."

Dalam acara tersebut, seluruh anggota yang dianjurkan untuk berpartisipasi, baik itu sebagai penulis maupun pembaca.

Nah, di posisi penulis, kami akan ditantang untuk membuat drabble, dribble, dan trabble secara berkala.

Apa itu drabble, dribble, dan trabble?

Dribble sendiri adalah sebuah tulisan pendek yang terdiri atas 50 kata (tidak termasuk judul). Begitupun dengan drabble dan trabble yang masing-masing hanya memuat 100 dan 300 kata.

Nah, ini dia bagian seru sekaligus menantangnya. Karena apa? Karena jumlah katanya sudah terlebih dahulu ditentukan, jadi penulis tidak dapat menambah atau mengurangi porsi tulisannya. Harus pas antara 50, 100, atau 300 kata. Itu sudah mutlak dan tidak boleh ditawar.

Lalu, ada juga di posisi pembaca, kami akan diajarkan bagaimana caranya menjadi pembaca yang baik dan aktif. Saling mengapresiasi dengan cara memberikan vote dan komentar yang membangun antar sesama anggota.

Acara ini akan berlangsung selama bulan November. Bersama dengan tim yang berisikan lima orang yang dipilih secara acak, kami akan berusaha memberikan yang terbaik untuk 30 hari ke depan.

*TENTANG SAYA*

Oh ya, saya siapa?

Halo, nama lengkap saya Qulud Rizki Triandari. Biasa dipanggil Qulud. Ditulis dengan menggunakan huruf 'Q', bukan 'K'. Akan tetapi, berhubung nama saya itu termasuk dalam jajaran nama-nama orang yang paling aneh sedunia, maka, saya memutuskan untuk memperkenalkan diri sebagai Lud. Ya, cukup panggil saya dengan sebutan Lud saja, oke. Bagaimana, sudah lebih simpel, bukan?

Oke, selanjutnya usia. Berbicara tentang usia, saya ini termasuk dalam jajaran anak yang lahir setelah generasi 90-an berakhir. Awal dari generasi 2000-an. Selain itu, saya juga selalu merasakan pertambahan umur setiap tanggal 25 Oktober. Ya, doakan saja semoga saya selalu awet muda dan tetap imut *pffft, canda.

Alamat saya saat ini masih di kota kecil bernama Tulungagung, dari sebuah provinsi bernama Jawa Timur. Ya, ada yang mau ke sana? Boleh, kok. Silakan saja, hehe.

Oh iya, hampir lupa. Saat ini, kedudukan saya adalah sebagai anggota dari Tim 'Enggak Suka Drakor'. Hm, namanya sendiri sedikit mengundang pro dan kontra (insting fangirl-ku berkata demikian, Kawan.) Meskipun, saya pribadi cukup suka juga dengan penamaannya, sih *huwahahaha.

Anggota tim 'Enggak Suka Drakor', yaitu:
latibuliea
asta12di
blueepinkballoon
Liani_April
ditambah saya, maka semuanya lengkap jadi lima orang.

(FYI, karena kita teman satu tim, jadi foto sampul kita juga sama.)

Alasan kenapa saya bergabung dengan tim ini sebenarnya cukup mudah ditebak: karena saya tidak suka hal-hal yang berbau Korea.

Maaf, bukannya saya bermaksud rasis atau apa (mengingat penggemar budaya K-Pop di negara +62 ini juga tidak bisa dibilang seuprit), tapi ini murni keputusan dari lubuk hati saya yang paling dalam *cielah. Sekiranya, tidak perlulah saya jabarkan alasan mengapa saya sampai tidak menyukai hal-hal berbau K-Pop (maklum, takut digebukin sama penggemarnya saya, tuh.)

*PERENCANAAN DAN JADWAL MENULIS*

Pada dasarnya, semua orang punya rutinitas. Dan, sebenarnya saya ini termasuk orang yang kurang produktif. Saya mengakui, saya tidak pandai mengatur jadwal menulis. Hiks.

Oke, lupakan.

Jadi, acaranya itu kan, selama di bulan November. Tapi untungnya, saya sudah mengantongi semua tema untuk satu bulan penuh dari beberapa hari sebelumnya. Untuk beberapa tema, saya sudah mulai bisa membayangkan akan seperti apa dan mau dibawa ke mana tulisan saya nantinya. Hohoho.

Lalu, untuk kegiatan menulisnya sendiri, saya akan mencoba teknik 'nyicil sambil revisi' (ala saya). Hal itu akan coba saya terapkan selama 30 hari ke depan. Hm, semoga tidak ada hambatan yang berarti dari awal hingga akhir, ya. Dan semoga, lewat kegiatan sederhana itu saya bisa menjadi pribadi yang lebih menghargai waktu, lebih disiplin, dan lebih telaten lagi dalam belajar menulis, amin.

Oke. Sekian dari saya. Terima kasih.

NB: Oh, ya satu lagi. Jangan lupa untuk menyediakan satu jempol tambahan, karena setiap vote dan komentar kalian akan sangat berarti buat saya. Makasih.