Satu: Lelaki 25 Tahun
Usianya mungkin sekitar pertengahan dua puluhan. Perawakannya tinggi lagi semampai. Bibirnya ranum, indah memikat. Netranya cerah, berhiaskan lensa kontak warna-warni serta bulu mata anti badai.
Hari ini, ia berjalan di trotoar. Membiarkan rambut hitam panjangnya tergerai bebas tertiup sang bayu.
Sekilas, dia terlihat cantik.
Namun sayang, kecantikannya hanyalah sebuah kepalsuan.
Dan entah sudah ada berapa banyak pasang mata yang berhasil dia tipu hari ini. Alih-alih berpakaian seperti pria pada umumnya, pemuda berusia dua puluh lima tahun itu malah berpakaian layaknya perempuan.
Padahal, apa masalahnya? Toh, tampangnya boleh juga.
Ah, tapi apa gunanya menasehati?
Percuma. Sudah terlanjur menyimpang, katanya.
★★★★★★★★★★★★★★★★
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top