Dua Puluh Delapan: Merdeka

"Aku nggak mau tidur siang!"

Bocah laki-laki itu berteriak lantang di hadapan sang ibu. Dengan kekuatan penuh, ia berlari melewati wanita dewasa di hadapannya.

Gesit seperti belut, akhirnya dia berhasil keluar dari jeratan spesies wanita berseragam daster.

"Merdeka!" teriaknya sebelum kemudian dipertemukan dengan anjing hitam yang paling ia takuti.

★★★★★★★★★★★★★★★★

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top