Tidak Terduga
Aku menunggu dengan jantung berdebar. Sudah 2 minggu setelah Ujian Akhir Semester dan selama itu pula aku sudah berusaha keras untuk belajar dengan giat.
Semester lalu aku mendapatkan peringkat terendah. Aku memang bodoh, tetapi aku anak yang giat belajar.
Aku menunggu di depan pintu kelas bersama dengan teman-temanku. Di dalam kelas, para wali murid diberi sedikit wejangan dari wali kelasku.
Tidak lama kemudian namaku di panggil. Ayah maju ke depan mengambil raport setelah itu keluar dan menyerahkannya padaku. Segera aku buka, kemudian ekspresi terkejut menghiasi wajahku. Peringkatku naik dari peringkat 22 menjadi peringkat 10. Aku terdiam kemudian tertawa bahagia.
Tamat. 100 kata.
27/11/2019
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top