Mencintaimu Dalam Diam
Aku memperhatikan dia di sudut kantin. Dia tertawa bersama teman-temannya. Ingin rasanya aku berlari kesana lalu menculiknya. Tetapi itu hanya ekspektasi, nyatanya aku bahkan tidak berani muncul di depannya.
Aku ingat, laki-laki itu pernah tidak sengaja menabrakku. Bekal makanan yang aku bawa seketika tumpah. Ia meminta maaf dan sebagai ganti rugi, ia memberikan rotinya padaku.
Mulai dari situ aku menjadi stalkernya, terkadang aku bahagia ketika pandangan matanya tidak sengaja bersinggungan denganku atau ketika tidak sengaja berpapasan di lorong sekolah. Kupikir, aku mulai tidak waras karena mencintainya dalam diam.
Dia ketua OSIS kesayangan semua orang. Sekaligus paling aku cintai.
Tamat. 100 kata.
30/11/2019
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top