songfict

Meet again in winter

Pair : Nakachi x Echa
Song : fantastic tune - kensho ono

Aku menatap langit. Hawa dingin menusuk tubuhku. Sudah setahun terakhir, dia berada di negeri sana, amerika.

'Kasunda mirai wo kirisaku you ni terasu hikari'

Dia pergi kesana setahun lalu. Tepat sehari setelah hari kelulusan di dream star high school. Dia kuliah disana. Aku agak tidak rela melepaskannya kesana. Tapi, untuk menggapai cita citanya, ia harus kesana dan aku harus merelakannya.

'Musuu no kanousei wo motome kara open my eyes'

"Nee, echa. Cita cita mu apa?"
"Hm? Aku ingin menjadi penulis cerita terkenal dan menjadi pro gamer." kataku.
"Bagaimana denganmu?"
"Aku ingin menjadi seorang pemain basket profesional, dan menjadi pendamping hidupmu." katanya. Seketika wajahku memerah.
"Naka!"

Mengingat itu membuatku tersenyum. Aku merindukanmu, Takanashi Nakachi.

'Wake up sabitsuita me ni hi wo tomose get up kusubuteru wa ai janainda zettai'

Aku berjalan ke sebuah lapangan dekat rumahku. Lapangan penuh kenangan. Disana aku, naka, rafael, seok dan anggota 8knights lain sering bermain basket disana.

'Yoi sareta risou nante iranai yuraku koto mo nai ishi to mikansei na jinsei kara'

"Nee echa, kalau aku benar benar jadi pemain basket profesional, kau senang?"
"Tentu saja! Itu cita cita mu kan?" jawabku. "Bukan hanya echa saja, aku sebagai kapten mu sekarang merasa bangga." kata rafael.
"Kau pasti bisa menjadi pemain basket profesional naka!" kata hana yang disusul oleh senyuman naka.

'Asu wo tsukame kono te de'

Memori demi memori terputar di benakku. Aku tersenyum tipis sambil menatap lapangan itu. Tanpa kusadari, air mata ku menetes. Aku langsung menyekanya dengan syal yang kupakai. Syal berwarna hijau kesayanganku. lalu aku memakai syal itu sampai menutupi mulutku

'Detarame na riizumu de furikaeteku kako ni koukai hitotosu arienai darou'

"Echa, maaf..."
"Naka... Jangan lupakan aku.." kataku disela tangisanku.
"Aku tidak akan melupakanmu, echa." kata naka sambil memelukku. Tak lama kemudian, aku merasakan sesuatu melilit leherku.
"Eh?"
"Ini untukmu... Pakai ini untuk... Mengingat ku."
"Hijau... Kau membelinya?" tanyaku.
"Tidak, aku merajutnya."
"Eh? Sejak kapan kau bisa merajut?"
"ya... Itu sebenarnya kurajut setahun ini. Kau tahu merajut itu sulit. Itu selesai setelah kuulang 5 kali."
Aku tertawa pelan lalu mengecup pipinya dan menaruh phone charm midorima shintarou ku di saku kemeja yang ia pakai.
"Simpan midori untukku." kataku.
"Tentu." kata naka sambil mengambil phone charm ku dari saku nya dan memasangnya di hp nya.
"Aku harus pergi sekarang, echa." kata naka lalu mengecup keningku.
"Hati hati.." kataku sambil melambaikan tangan pada sosoknya yang berjalan masuk ke bandara.

'Ari no mama no biito de kurikaeshiteru genzau wo kasaneta mirai kagayaku you ni'

Tiba tiba aku merasa seseorang memelukku dari belakang. Tangan yang kekar, dan aku merasakan nafas seseorang berhembus di dekat telingaku.
Aku menoleh sedikit dan melihat sosok laki laki yang kurindukan.
"Long time no see. I miss you." katanya sambil membalik tubuhku. Ia menurunkan syal yang menutupi mulutku.

'Kizamikonda sonzai wo kesshou toshite'

"Naka..?" kataku sambil menahan tangisanku. Aku langsung memeluk dirinya. "Echa.... Aku merindukanmu." katanya sambil memegang daguku. Aku langsung memejamkan mataku lalu merasakan sesuatu menempel di bibirku. Bibirnya terasa dingin, tapi lama lama hangat. Beberapa saat kemudian, ia melepaskan ciuman kami.
"Aku juga naka... Kau datang di saat yang tepat..." kataku lalu mencium pipinya. "Date?" tanya naka yang disusul anggukanku. Kami pun berjalan ke sebuah cafe dan kencan disana

'Keep hearing my story'

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Fix ini gaje:v

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top

Tags: #random