Little Gift [4]
.
.
.
.
.
Angin menggelitik dandelion untuk melepaskan bulu tipisnya ke angkasa.
Namun, dia tak bisa melakukannya.
Karena masih ada yang harus dilaksanakan.
Menengok sang kupu-kupu di atas bunga sepatu merah.
Menyerap nektar dengan perlahan nan bertahap.
Dulu, dandelion biasa melihat makhluk cantik itu bersemangat.
Sekarang, ia hanya bisa melihat dari jauh tanpa bisa mendekatinya.
Melirik ke atas, ia menemukan si kenari kuning di ranting pohon.
Bukan menunggu siulan teman.
Si kenari kuning sedang beristirahat tenang.
Sang kupu-kupu paham akan kekasihnya yang tertidur lelap.
Mencoba bertahan sendirian, makhluk cantik itu mengepak sayapnya di bawah daun hijau.
Menggantung diri di sela ranting tipis.
Menutupi tubuhnya dengan sayap lembutnya.
Akhirnya sang kupu-kupu juga bisa istirahat.
Dandelion, si bayangan tetap menatap mereka bagaikan pasangan unik.
Mengikuti udara dingin, dandelion berharap semuanya akan kembali stabil.
.
.
.
.
.
Cheer~
Dark_Reason
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top