26 - Mimpi Buruk

Jadi, aku tidak bisa tidur dan karena sudah bete gara-gara mimpi buruk aneh, absurd, gila, apapun itu, jadi tidak ada epigraf untuk bab ini.

Mimpi itu diawali begini, tiba-tiba saja aku dan gadis berambut pendek itu kencan. Jalan-jalan di atas jalan batu sikat yang ada di taman. Sampai di mana lawakan kami terlalu receh, aku mendorongnya terlalu keras sampai ia tersandung di tangga dan jatuh berguling-guling.

Ketika aku menghampirinya, aku melihat bahwa salah satunya berada dalam posisi yang tidak wajar, dan pada pertemuan antara pinggul dan pahanya terdapat sebuah poros--seperti besi berulir.

Seingatku, aku dengan polosnya berkata,  "Ups, sepertinya kakimu rusak satu."

Dan seingatku dia menjawab, "Eh, 'nggak apa-apa kok, ini masih bisa dipasang lagi terus kita ke mobil karena aku punya cadangannya satu."

Lalu aku, "Hah?!" Dan di titik ini aku bangun sambil melotot dengan pikiran yang linglung.

Sekarang sudah jam empat, tanggung untuk tidur lagi jadi mari kita menggarap pekerjaan rumah yang belum tuntas.

- Tambahan: Lho, aku jadi kepikiran kalau gadis itu android dari masa depan.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top