👺 Challenge Day 5 👺

[Challenge Day 5 - Accepted]

Fanfiction Naruto Oneshot Bahasa Indonesia

Why?

Story © Dark_Reason

Disclaimers © Fujimaki Tadoshi

Pair : Itachi Uchiha x OC

Genre : Vampire

Sinopsis : Kamu mengobati ku. Namun kita berbeda. Apakah hubungan kita bagaikan asap yang bisa hilang begitu saja? Mengapa kamu melakukan 'itu'?

.

.

Happy Reading!

.

.

.

Sungguh menyebalkan.

Bagaimana ia tak bisa menangkap makhluk egois itu?!

Bella Max, gadis pemburu vampire terkenal di kota London. Ia menghembuskan napas panjang menyadari target telah menjauh tanpa berbalik ke belakang lagi. Bella memandang tangannya yang diselimuti perban berwarna biru tua--membalut goresan panjang yang menganga cukup lebar. Darah telah muncul pada tiap serat kain yang menempel. Ia mendelik tajam pada pedangnya yang telah terbagi menjadi dua bagian. Bella mengusap keringat dingin yang muncul pada keningnya. Kekuatannya masih kurang. Sang gadis melirik tempat terakhir mereka bertarung.

"Mengapa aku tidak bisa menggapai mu, Itachi?"

***

Luapan asap terus membumbung pada atap gua. Bella sedang bersembunyi untuk menghindari vampire ganas yang menyerangnya bertubi - tubi. Ia menggeram lirih saat ia mengobati luka - luka yang terus mengeluarkan darah tiada henti. Kepalanya mulai pusing karena kekurangan darah. Ia memandang perban biru tua belum terlepas dan menyadari cukup banyak debu menempel. Padahal baru beberapa jam mereka berpisah, tetapi Bella merindu.

Selama pengejaran, Bella mendapati perlakuan Itachi sangatlah lembut. Ia yang jarang menerima perhatian orang lain pun luluh. Tanpa ia sadari pula, terbentuk rasa ikatan kuat teruntuk Itachi seorang. Jadi hambatan inilah yang membuat Bella terkadang sengaja melepaskan Itachi pergi. Semakin lama, Bella tidak bisa menanggungnya. Ia menatap kosong pada mulut gua yang menganga cukup lebar. Entah, apakah ia berharap Itachi datang kali ini?

Akan tetapi, mata Bella langsung meredup. Ia tak bisa mengabaikan misi penangkapan vampire terkuat bernama Itachi Uchiha dan membunuhnya tanpa belas kasihan. Selama lima tahun ia harus mengejar Itachi dan menekankan dirinya untuk mengusir rasa simpati terhadap target. Mengapa?

Sebenarnya, Itachi hidup bersinambungan bersama manusia. Sosoknya dikagumi oleh rakyat London karena kemurahan hatinya dalam membantu mereka yang kesusahan. Tak hanya itu pula, Itachi mempunyai kekayaan tak terbatas dan ia tak sungkan menghamburkan uang untuk kepentingan umum.

Ada satu rahasia yang tidak pernah terpapar di publik, yaitu Itachi adalah makhluk vampire. Apakah manusia modern mempercayai adanya vampire saat ini? Tentu saja tidak. Makhluk mitos memiliki taring kuat, predator pengisap darah, dan kekuatan besar yang bisa merobohkan ras lain. Bella mencari riwayat kejahatan Itachi--apakah lelaki itu pernah menyerang manusia dalam memenuhi kebutuhannya akan darah atau menyerap kekuatan manusia? Setelah ia mengumpulkan data, ternyata Itachi tidak pernah melakukan kedua hal menjijikkan.

Gadis itu menyimpulkan sebuah hipotesa--alasan organisasi pemburu vampire harus mengambil kepala Itachi. Pertama, kemungkinan Itachi telah menarik kecemburuan dari kalangan atas karena sering membantu rakyat menengah ke bawah. Kedua, popularitas Itachi sudah diagung - agungkan sampai ke sudut kota London pun membuat penjabat kepanasan. Ketiga, ada pihak yang tahu mengenai rahasia Itachi sebagai vampire dan menyebabkan lelaki itu harus dibunuh agar pengaruhnya berkurang signifikan--bisa jadi ada vampire lain yang berbaur dengan kumpulan manusia. Kesimpulannya, keberadaan Itachi memanglah berbahaya bagi pihak - pihak yang tidak menginginkan atensi Itachi tetap hidup di bumi.

Bella Max merupakan salah satu anggota dari organisasi pemburu vampire yang aktif karena kebutuhan hidup. Ia hanyalah yatim piatu dan sebelumnya tinggal di bawah jembatan kotor. Dirinya dirawat oleh nenek tua dan hanya diberikan makanan seadanya. Bahkan tidak ada baju layak dipakai. Saat ia umur sepuluh tahun, ia direkrut oleh organisasi karena kemampuannya yang bisa berlari sangat cepat daripada manusia lainnya. Ia dibawa tanpa sepengetahuan sang nenek dan dipaksa masuk ke dalam organisasi. Banyak pengalaman pahit yang ia kecap--tidak bisa kabur karena pengawasan ketat. Dari sana pula ia mengetahui adanya vampire di dunia ini. Selama misi pertama, ia berhasil menangkap vampire dan mendapatkan hadiah bagus. Selanjutnya, ia diberikan misi yang lebih sulit dan akhirnya ia bisa mengatasinya.

Kala ia menjenguk nenek yang mengasuhnya sejak bayi, beliau telah meninggal dan ia merasakan kesedihan tak terbendung. Ia telah sendirian dan tidak punya siapa - siapa lagi. Ia tak punya tujuan lain sehingga ia memutuskan menetap di organisasi. Sampai ia menemukan misi sulit, yaitu membunuh Itachi, Bella harus mengecap kepahitan karena belum bisa menangkapnya.

Bella menetapkan untuk istirahat saja malam ini. Kalau ia memaksa keluar di tengah malam, ia tidak bisa menghindari dari sekawanan vampire kelas rendah di tiap sudut hutan. Setelah memastikan keberadaan dirinya telah tertutupi dengan baik, Bella berbaring di bawah sapuan batuan kasar. Ia tidak meringis seakan terbiasa. Bella menutup matanya lelah dan berharap esok hari bisa memperoleh ide lain atas misinya.

***

Daun - daun bergerak lambat, angin berhenti melayang, dan desau di luar tidak berbunyi lagi. Sosok tinggi merayap cepat memasuki gua dan mendekati seorang yang tertidur tak nyaman di sana. Rambutnya yang panjang, mata merah darah dengan pola tiga panah segitiga bertumpuk menyala terang untuk memastikan pemburu kesayangan tidak memerhatikan keadaan. Napas gadis itu melemah, demam menyerang, tubuhnya menggigil hebat, dan mencari kehangatan melalui kain setipis kertas. Sosok itu adalah Itachi Uchiha, target Bella yang terus mengejarnya dari beberapa tahun lalu. Terkadang ia harus menahan diri--tidak menyakiti Bella walau gadis itu sering mendaratkan luka. Kalau Bella berdarah, ia akan memaksa agar bisa diobati dengan perban biru tua--perban buatan Itachi sendiri.

Lelaki itu memandang Bella dengan tatapan teduh. Ia merapikan helai rambut Bella yang jatuh. Tak lama kemudian, matanya berkilat tajam. Itachi telah menurunkan hawa miliknya beberapa menit yang lalu. Ia menerbitkan senyuman lembut--berubah kejam sedetik kemudian.

"Bukankah kamu menginginkan ku, Bella?" bisik Itachi rendah. Ia mendekatkan diri sampai ke leher jenjang sang gadis dan mengendusnya sekali. Ada taring yang mencuat pada mulut Itachi. Ia bersenandung pelan, "You are my slave, Bella."

Clap!

Itachi menancapkan taringnya di leher Bella kuat dan menghisap darahnya cepat. Lalu Bella terbangun paksa dan ia tidak bisa bergerak--seakan tancapan taring itu memberikan efek lumpuh total. Manik Bella yang berwarna hijau terang menjadi merah darah seperti Itachi. Bella sangat memgetahui dirinya akan menjadi budak vampire.

"Ti-tidak! I-itachi!" Bella berusaha menghindar, namun nihil simbol kontrak berbentuk mawar hitam muncul di pergelangan tangan kiri milik Bella.

Hidupnya telah berakhir. Mata Bella berkabut dan kegelapan telah memaksanya tenggelam.

Itachi ... kenapa?

.

.

.

END (?)

***

A/N : Aku tak tahu menulis apa ini. *speechless kuadrat* Bisa dikatakan aku kembali memberikan story--pembaca perlu menebaknya. Ah, aku berharap bisa kalian menemukan 'inti' di sini ahaha~ Well aku terlambat lagi karena tak ada laptop maupun nulis di watty suka ilangan pas disave. Jadi hanya bisa menulis di media lain. :" I'm sorry and I'm hope you enjoy this! Thank you. ^6^

Prompt : Vampire adalah makhluk mitos yang sedikit dipercayai orang, namun kau mempercayainya karena kau adalah pemburu vampire. Tapi apa jadinya jika kau malah jatuh cinta dengan vampire itu? Apakah kau akan tetap membunuhnya? Atau kau akan melakukan sebuah hubungan yang tabu bersamanya?

.

[Challenge Day 5 - Done]

.

02/06/2018

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top