8🌘
Halo semua~~
Ada yang nunggu ceritaku?~~
Maaf ya lama update nya dan aku mau kasih informasi mulai sekarang ceritaku yang ini akan slow update~~
Maaf ya gak bisa sering-sering update nya~~
Selamat membaca~~
Peringatan bahasa campur kalau ada yang salah mohon di maklumi~~
.
.
.
.
.
.
Flashback~~
Suara langkah kaki yang menelusuri koridor bergema cukup keras dikarenakan sepinya koridor itu.
Sambil membawa 2 power sphera yang melayang di belakang nya sosok itu melepas topeng nya dan perlahan mulai berubah menjadi sosok remaja berumur 14 tahun, senjata sabit yang ia pegang ia lepaskan begitu saja dan perlahan senjata itu juga berubah menjadi sebuah power sphera dan mengikuti sosok remaja itu seperti 2 power sphera yang lain.
" Itu tempat kalian..... kalian bisa mengisi daya disana." Kata sosok itu menunjuk 2 tempat pengisian daya power sphera yang kosong di antara power sphera yang lain yang sedang tidak aktif.
" Terima kasih banyak master." Balas 2 power sphera itu bersamaan sebelum melayang ke arah tempat pengisian daya power sphera yang tadi di tunjuk oleh sosok remaja itu.
".... Ukh, sudah lama aku tidak olah raga.... Tubuhku jadi kaku semua." Gumam nya pelan sambil melakukan peregangan.
"....... Master." Panggil Lastbot pelan.
" Iya Lastbot ada apa??" Tanya sosok itu sambil menoleh menanggapi panggilan Lastbot.
" Apa.... Perkataan master yang tadi benar??" Tanya Lastbot dengan ekspresi datar.
" Perkataan Yang mana??" Tanya sosok itu bingung sambil memiringkan kepalanya menunggu kelanjutan perkataan lastbot.
" Planet elementum ini...... Apa benar benar memiliki banyak dimensi??" Tanya Lastbot datar.
" Hm??.... Iya benar planet elementum ini memang memiliki banyak dimensi emangnya kenapa??" Tanya sosok itu lagi karena bingung dengan pertanyaan Lastbot.
Mendengar perkataan pencipta nya yang terdengar datar plus cuek membuat lastbot menjadi geram.
" KENAPA MASTER TAK CAKAP!!!... SAYA SELALU KELUAR DARI PULAU APUNG LAH!!!... MACAM MANA KALAU SAYA TERSESAT NANTI!!!" Teriak Lastbot kehilangan kesabaran nya.
" Kau tak tanya dan kau sangat suka menjelajah planet ini, jika kau suka menjelajah planet ini silahkan saja..... Tapi jika kau tersesat selamanya kau akan tersesat loh~" kata remaja itu datar dan cuek saat memberi nasihat membuat Lastbot yang melihat nya geram sekaligus kesal.
" TELAT MASTER!!!"
"HAHAHA...."
Remaja itu yang mendengar nada geram dan kesal dari lastbot hanya bisa tertawa lepas karena menurut nya reaksi Lastbot sangat lucu.
" Sudah.... Sudah...... jangan marah lagi Lastbot sebagai permintaan maaf aku akan mengajak mu pergi ke dimensi tempat dimana penduduk asli elementum berada." Kata sosok itu sambil mengibaskan sebelah tangan nya kearah Lastbot.
Lastbot yang mendengar nya langsung bersemangat dan terbang mendekati sosok penciptanya ini dengan sangat antusias.
" Iyakah master?!" Tany Lastbot antusias yang di balas anggukan oleh remaja itu.
" Iyalah.... Jom meh ikut aku." Kata remaja itu sambil pergi ke laboratorium terdalam di ikuti Lastbot yang terbang bersemangat di belakang nya.
" Aku tak sabar nak tengok!!.... Tempat nya indah kah master??." Tanya Lastbot penasaran.
" Kau akan tauh lah nanti pas tengok tempat itu..." Balas sosok itu sambil nyengir yang membuat Lastbot semakin penasaran.
Sosok remaja itu tersenyum geli saat melihat betapa antusiasnya Lastbot, ia lalu mengambil jam kuasa yang tidak jauh dari meja tempat kerja nya lalu memakai nya setelah terpasang sosok itu menekan beberapa tombol di layar yang muncul dari jam kuasa nya.
Tak lama kemudian sebuah portal muncul di depan mereka tanpa basa-basi lagi Lastbot dan sosok remaja itu langsung masuk ke dalam portal itu.
.
.
( Masih lanjutan dari flashback ya~~😊😊😊)
.
.
Setelah masuk kedalam portal Lastbot dibuat kagum oleh pemandangan di depan nya yang merupakan sebuah kota yang terlihat sangat maju dengan pemandangan alam yang masih terlihat asri dan terawat di gabungkan menjadi satu menghasilkan sensasi tersendiri yang begitu memukau.
" Selamat datang di kerajaan elementum~~" kata sosok itu sambil menunjuk kota yang tadi di lihat Lastbot membuat Lastbot berdecak kagum.
" MASTER TENGOK TUH!!" Teriak Lastbot antusias saat melihat sosok laki-laki berumur sekitar 25 tahun dengan rambut silver dan mata purple ungu sedang terbang ke arah mereka.
Mengenali sosok laki-laki itu membuat sang master melambaikan tangan kearah nya dan di balas oleh lambaian oleh sosok laki-laki itu.
" Macam mana dia bisa terbang master?!" Tanya Lastbot antusias.
" Ia menggunakan angin untuk terbang Lastbot." Jawab sosok itu santai.
" Ia punya kuasa?!!" Tanya lastbot terkejut dengan pernyataan penciptanya ini.
Sosok itu yang mendengar nada terkejut Lastbot cuma bisa mengangkat sebelah alis nya sebelum tertawa geli.
" Hahahaha..... Mirip kuasa tapi juga bukan sebab itu kuasa turunan Macam penduduk bayugan yang bisa mengendalikan angin dan penduduk rimbarun yang bisa mengendalikan tanaman penduduk elementum bisa mengendalikan 7 elemen Lastbot." Jelas nya yang membuat Lastbot hanya bisa mengangguk meskipun belum paham betul.
" Akhirnya kau pulang juga kak..... Kau terlalu fokus sama semua penelitian dan ciptaan mu sampai-sampai lupa pulang dan melupakan adik mu ini." Kata sosok laki-laki berambut silver itu dengan nada kesal setelah mendarat tepat berada di depan Lastbot dan sosok remaja itu.
Lastbot yang mendengar sosok itu memanggil penciptanya dengan sebutan kakak membuat Lastbot sangat terkejut karena penampilan nya yang terlihat lebih tua dari penciptanya ini tapi jika di lihat baik-baik sosok laki-laki berambut Silver ini terlihat agak mirip dengan sosok dewasa yang biasa di gunakan master nya beda nya cuma warna rambut dan mata nya saja yang beda.
" Maaf....Maaf.... Aku gak bermaksud menelantarkan satu-satunya adik kembar ku ini kok.... Ya~~ sebenarnya aku ingin sekali menelantarkan kamu Rion." Kata sosok remaja itu dengan cuek dan sedikit nada jahil di setiap katanya.
Sosok berambut Silver yang bernama Rion itu langsung geram mendengar perkataan cuek dan jahil dari kakak nya ini.
" Dasar cebol!!!..... Sudah 500 tahun lebih tapi penampilan kak Rev masih kayak bocah 14 tahun dasar Bocil!!"kata Rion kesal sebelum tersadar dan menutup mulut nya sambil berswetdroop ria.
" Wah....wah.... Rion kayak nya kau sudah bosan hidup ya?~~" kata River sambil tersenyum manis tapi menakutkan yang membuat Rion mulai memanjatkan doa dalam hati merutuki mulut nya yang tidak bisa di jaga.
Rion lupa kakak nya yang satu ini paling benci jika ada seseorang membahas tentang tinggi badan nya dan Rion telah mengatakan nya, ia hanya bisa berharap kakak nya ini tidak akan sampai membunuh nya.
" Kejap master.... kalau ia memanggilmu kakak apa itu artinya Master salah satu penduduk asli elementum?!" Tanya Lastbot terkejut dengan kenyataan yang baru ia dengar.
" Oh?? Iya benar.... Aku belum bilang ya??" Kata Rever berbalik menatap Lastbot sedangkan Rion bernafas lega karena perhatian kakak nya teralihkan.
Lastbot langsung menggeleng kuat-kuat karena memang Master nya ini tidak pernah sekalipun mengatakan identitas nya sebenarnya membuat River yang melihat nya tertawa canggung.
" Namaku River Citizen dan ini adik kembar ku Rion Citizen seperti yang kau katakan tadi aku ini memang salah satu penduduk asli elementum tapi saat lahir aku mengalami kelainan jadi hanya sebagian kecil rambut ku yang memutih dan membuat ku terlihat berbeda dari penduduk asli elementum biasa nya." Jelas River yang membuat Lastbot kehilangan kata-kata sedangkan Rion hanya melambaikan tangan nya ke Lastbot sambil tersenyum kecil.
" Tapi..... Tapi...." Lastbot yang tergagap bingung mau mengatakan apa membuat kedua saudara kembar itu saling menatap sebelum tertawa kecil.
River tauh apa yang ingin ditanyakan Lastbot adalah kenapa ia tetap terlihat awet muda meskipun sudah 500 tahun berlalu, River pernah cerita ke Lastbot kalau penduduk elementum memiliki rentan umur yang sangat panjang.
Tapi saat Lastbot melihat nya sendiri membuat Lastbot langsung kehilangan kata-kata apalagi penampilan River sekarang terlihat lebih muda dari kembaran nya itu.
" kan aku sudah bilang saat lahir aku memiliki kelainan tak hanya penampilan ku umur ku juga menjadi lebih panjang dari yang lain, Sudah jangan tergagap lagi..... Sekarang ayo kita pergi ke istana akan aku tunjukan sesuatu yang menarik di sana." Kata River menarik tangan besi Lastbot sebelum mereka melayang di bantu angin dan terbang ke kota yang terdapat sebuah istana di tengah-tengah nya.
Flashback end~~
.
.
.
.
.
Di luar angkasa terlihat sebuah kapal perompak sedang meninggalkan planet elementum.
Perlahan muncul sosok manusia naga yang terlihat sangat kesal dan dengan kasar ia duduk di kursi kebanggaan nya.
" Awas kau Boboiboy..... Kalau bukan karena kau aku sudah mendapatkan apa yang aku inginkan sejak 100 tahun lalu." Gumam nya kesal sambil memukul sandaran kursinya.
" Hoi!!!.... Macam mana dengan jalan retakan dimensi yang di buat oleh budak tuh apa masih ada yang tersisa?!!" Tanya kapten Cordax kepada salah satu anak buah nya yang lewat.
" Ma-maaf kapten.... Jalan retakan yang di buat oleh budak Boboiboy itu sadah tidak ada lagi kapten....jalan nya sudah menghilang tanpa jejak." Jawab anak buah nya ketakutan.
" Sial!!.... Dimensi nya sudah kembali seperti semula lagi.... Kalau macam nih aku harus mengulangnya dari awal lagi." Geram nya kesal.
jumlah Dimensi elementum itu ada banyak dan selalu melakukan restart saat mengalami sedikit saja kerusakan dan akan mengembalikan tempat itu semula seperti tidak pernah mengalami kerusakan.
Pernah dulu kapten Cordax marah dan kesal karena Dimensinya yang terlalu banyak lalu menghancurkan seluruh tempat planet itu dan hanya beberapa detik saja tempat itu kembali ke keadaan semula seperti tidak pernah mengalami kerusakan sebelumnya dan dari sinilah kapten Cordax sadar dengan perkataan sang pencipta bola shera jika apapun tindakan nya tidak akan mempengaruhi apapun.
Tapi pengecualian untuk kuasa Boboiboy, kuasanya seperti ada efek khusus yang mempertahankan jejak cukup lama di setiap Dimensi elementum sehingga butuh waktu yang cukup lama untuk dapat di restart dan kembali ke keadaan semula.
Itu sebab nya kapten Cordax terlihat sangat senang saat melihat jejak jalan yang di buat Boboiboy saat menggunakan kuasanya tapi sekarang jejak itu telah hilang membuat kapten Cordax semakin geram dan frustasi.
"Akh!!!.... Apa aku harus mengulang dari awal lagi?!!" Seru kapten Cordax.
" KAPTEN!!!" Panggil salah satu anak buah nya yang berlari ke arah nya.
"Ada apa?!!" Tanya kapten Cordax kesal.
" Lapor kapten.... Elien itu sudah sadar ." Lapor nya sambil mengatur nafas nya yang tersengal-sengal, mendengar itu kapten Cordax langsung menyerigai.
" Ho??.... Sudah sadar??, Baguslah kalau macam tuh..... Setidak nya aku masih punya sesuatu yang berguna di tangan ku.... " Kata nya sambil terkekeh senang.
.
.
.
Diruang kesehatan TAPOS.
"Haisss....." Boboiboy mendesis saat merasakan jam kuasa nya terus mengeluarkan glitz yang terus menyengat nya membuat tangan nya terasa sangat kebas.
" Ochobot ada apa dengan jam kuasa ku nih?!" Tanya Boboiboy bingung dan menatap Ochobot meminta penjelasan saat menunjuk jam kuasanya yang terus mengeluarkan glitz.
Ochobot yang melihat nya menghampiri dan mulai meng Scan jam kuasa milik Boboiboy.
" Hmm.... Jam kuasa kau nih tak Ade masalah tapi coba aku periksa lebih lanjut di lab TAPOS mungkin aku akan tauh sebab glitc yang tak henti-henti nih" kata Ochobot sambil mengulurkan tangan nya meminta Boboiboy melepaskan jam kuasa nya.
Paham dengan kode tangan Ochobot, Boboiboy langsung melepas jam kuasa nya dan memberikan nya kepada Ochobot, Ochobot yang sudah mendapatkan jam kuasa Boboiboy langsung pergi.
Setelah kepergian Ochobot, Boboiboy sendirian di ruang rawat karena kawan-kawan nya sedang melapor ke komandan kokoci dan laksamana Tarung.
Sebenar nya Boboiboy tidak sepenuh nya sendirian karena ada Lastbot yang senantiasa melingkar di pergelangan tangan nya tanpa niatan melepas nya sama sekali.
awal nya tadi Lastbot akan di bawa ke lab power sphera Tapos untuk di periksa dan melakukan pengisian daya tapi Lastbot menolaknya mentah-mentah, meskipun sudah di bujuk oleh Boboiboy Lastbot tetap pada pendirian nya tidak mau di bawa atau di pisahkan dengan Boboiboy.
" Lastbot.... Apa kau yakin tadi tak ikut Ochobot ke lab?" Tanya Boboiboy sambil melirik Lastbot yang terlihat nyaman melingkar di pergelangan tangannya.
"Yakinlah Tuan..... Lagipun saya tak ingin di utak-atik siapapun kecuali pencipta saya." Jawab Lastbot sebelum layar hologram nya berubah datar menandakan Lastbot sedang tidur atau lebih tepat nya sedang tidak aktif.
Meskipun layar yang ditunjukan sudah tidak ada tapi Boboiboy tauh bahwa Lastbot masih aktif, ia hanya pura-pura saja jadi Boboiboy terus berbicara dengan Lastbot.
" Perompak tadi cukup aneh..... Dan perkataan kapten Cordax membuatku bingung..... Aku tak punya kelebihan khusus, aku hanya dapat melihat jalan nya saja tidak lebih dari itu."
" ...... Tapi saat terjun dari langit waktu itu aku merasa nampak sesuatu yang aneh tentang planet itu, aku seperti nampak sesuatu yang berlapis-lapis..... Aku tak tauh apa itu......." Kata Boboiboy bingung.
"....... Apa kau tauh apa itu Lastbot??"
"........"
" .......Kalau kau tak nak jawab tak apa, aku hanya ingin tauh saja apa itu."
" .....Tuan yang anda nampak itu Lapisan Dimensi." Kata Lastbot yang akhirnya bersuara setelah keheningan sebentar di antara mereka.
" Lapisan Dimensi??" Tanya Boboiboy ulang karena tidak mengerti dengan maksud perkataan Lastbot.
" Mungkin kau tak tauh Tuan tapi planet elementum punya begitu banyak lapisan Dimensi yang berbeda-beda, tulah sebab nya penampakan planet yang tuan nampak di langit nampak berbeda dan seperti ada bayang-bayang lebih dari 1 kan??" Tanya Lastbot sebagai jawaban Boboiboy mengangguk.
Seperti yang di katakan Lastbot saat melihat penampakan planet dari langit Boboiboy seperti melihat lebih dari satu penampakan yang membuat Boboiboy bingung, itulah sebab nya ia ingin bertanya ke Lastbot karena Lastbot tinggal di planet elementum maka ia pasti tauh penampakan yang di maksud Boboiboy.
" Dimensi di Elementum itu ada banyak dan berlapis-lapis jika kau kau tersesat kau akan tersesat selamanya..... Bersyukur jika dapat keluar melalui galaxy kalau tak kau tak kan bisa keluar dari planet tuh."
" Kejap Lastbot.... Jika kau tersesat di Dimensi elementum kau akan tersesat selamanya??" Tanya Boboiboy terkejut setelah mendengar sesuatu yang sangat berbahaya.
"Iye." Jawab Lastbot santai tanpa dosa sedikitpun membuat Boboiboy langsung membeku di tempat.
" Kalau macam tuh..... Aku sama kawan-kawan ku bisa tersesat di sana." Gumam Boboiboy pelan dengan wajah pucat dan badan bergetar membayangkan dirinya dan kawan-kawan nya tersesat di sana.
"Rileks tuan, kau tak kan mungkin tersesat pun." Kata Lastbot mencoba menenangkan dan itu membuat perhatian Boboiboy kembali kepadanya.
" Maksud kau apa Lastbot??"tanya Boboiboy heran dengan pertanyaan Lastbot.
" Tuan..... Macam mana kau dapat menemukan pulau apung?" Tanya Lastbot tanpa menjawab pertanyaan Boboiboy.
" Huh??..... Akupun tak tauh, saat itu aku tiba-tiba nampak pulau nya.... Akupun tak tauh macam mana bisa menemukan pulau apung tuh." Jawab Boboiboy sambil memasang pose berpikir.
" ...... Itulah sebab nya Tuan tak tersesat, Tuan dapat melihat celah Dimensi."
" Huh?!"
" Tuan sebab kuasa yang kau punya mengakibatkan mata Tuan dapat melihat celah Dimensi, itu sebabnya tuan takkan pernah tersesat di Dimensi elementum." Jelas Lastbot membuat Boboiboy memunculkan tanda tanya di atas kepala nya.
" Tapi Lastbot kuasa apa yang dapat membuat ku dapat melihat celah dimensi padahal yang aku punya kuasa Element." Tanya Boboiboy bingung karena mengingat dirinya yang hanya punya kuasa Element saja.
" Sebenar nya itu bukan berasal dari kuasa Element." Jawab Lastbot sambil menggeleng.
" Lepastu berasal dari mana kuasa yang kau maksud tu??" Tanya Boboiboy semakin bingung.
" Sebenar nya itu berasal dari...."
"..... Lingkaran kuasa milik Tuan. "
" Huh?!!"
.
.
.
.
.
.
Jeng!!.... Jeng!!....
Kalau kalian penasaran bisa tebak sendiri kuasa apa yang bisa membuat Boboiboy bisa melihat celah Dimensi~~
Saat aku sedang cari gambar buat inspirasi lukisan ku aku Nemu ini di printer~~
Aku langsung suka sama gambar nih!!!....
Boboiboy elemental sedang main orkestra!!!....
😤😤😤
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top