Abang Tidur Di Mana?

AUTHOR NOTE;
Lapak ini banyak typo minim edit demi update tepat waktu si Abang.

Trims,

Tiada kesan tanpa vote dan komenmu 😘
.
.
.
.............

Ciyus, hari ini Jakarta panas, sudah di dalam rumah saja panasnya masih terasa padahal pendingin ruangan sudah di set serendah mungkin agar adem namun sepertinya tidak mempan.

Seperti biasa, di rumah hanya ada krucils dan Mommy mereka yang akhirnya libur setelah anak-anak merengek memintanya di rumah selama puasa. Yang akhirnya Aliya hanya memantau anak-anak koasnya lewat whatsapp atau mereka yang datang ke rumah bila ingin konsul.

Sudah jam 2, Aliya bersiap menjemput Kavin ke Mushola depan. Bryan dan Bryna teler alias ngantuk di depan teve dan Kenzie asik main di tempat bermainnya namun saat melihat Mommynya rapih Kenzie jadi cerewet.

"Mymymy, dooongg, Zieeeee." 

"Mommy mau jemput abang Kavin nak, Zie di rumah ya sama Bik Sum. Panas banget di luar," sahut Aliya sambil masuk ke tempat bermain anaknya itu.

"Mpin?"

"Iya abang Kavin nak."

Kenzie merain-raih Mommynya agar segera di gendong, kalau tidak, Kenzie pasti akan menangis. Aliya lalu menggendongnya dan Zie kegirangan.

"Yeee Mpin,"

Aliya hanya geleng-geleng kepala saja melihat Zie. Kadang jadi gemas sendiri. "Bik, saya ke mushola dulu ya jemput Kavin. Kembar tidur di depan teve tuh." ujar Aliya sambil membuka payungnya.

"Iya buk," sahut Bik Sum lalu Aliya keluar menuju Mushola dengan Zie di gendongannya.

Sampai di sana, pengajian baru saja akan bubar dan begitu Kavin keluar, wajahnya sudah mengantuk. Ya karena jam tidurnya juga, sih, sepertinya habis ini Kavin akan langsung tidur.

"Mpinnnnnn," pekik Kenzie sambil menepuk tangannya saat melihat Kavin menghampiri.

"Abang ngantuk, mom. Ayo pulang." rengeknya setelah mencium tangan Mommynya.

"Iya, ayok kita bobok yaa." Aliya langsung kembali pulang, ia tak bisa bersapaan dengan ibu-ibu lain kalau Kavin sudah seperti ini.
.
.
.
.
Kavin langsung naik ke kamarnya walau Kenzie merengek minta main dengan Kavin dan berakhir ricuh karena si bungsu ngambek di cueki Abangnya.

Hingga 15 menit kemudian Kenzie baru diam setelah Mamasnya terbangun dan menemaninya bermain mobil-mobillan di karpet bermain.

Sementara Aliya dan Bryna sibuk memasak di dapur untuk buka puasa nanti dan sebagian akan di bawa ke Mushola untuk iftar setelah tadarus mulai jam 5 hingga adzan maghrib.

Satu jam kemudian Aliya selesai memasak ia baru sadar kalau tadi tak menengok Kavin ke kamarnya. Biasanya jam segini dia sudah bangun lagi dan main dengan Kenzie namun yang ditunggu-tunggu belum juga turun.

"Dek, Kavin kok belum turun ya?"

"Tahu deh mom, ada di kamar Mommy, kali? Kan tadi kita di sini masak." sahut Bryna.

"Apa iya? Masa nggak kedengeran suaranya kalau dia turun,"

Bryna geleng-geleng tak tahu juga. Aliya langsung ke kamarnya mengecek apa Kavib pindah ke sana atau tidak

"Nggak ada di kamar. Sepedanya ada di carport." gumamnya.

Aliya keluar dan ke taman belakang, tidak ada juga. Aliya naik ke kamar Kavin, dibukanya pintu itu, tak ada juga!

Kemana bocah itu sebenarnya??

Aliya melihat pintu kamar mandi di kamar Kavin terbuka sedikit. Ia coba masuk ke dalam dan....

"Ya Allah! Abang," Aliya kaget lalu menepuk jidatnya sendiri begitu melihat Kavin sedang tidur, di bath tub.

"Kavin,"

"Enghhh,"

"Hey, abang kok bobok di sini?"

"Apsyihhh mom? Belum maghrib kan?" tanyanya, matanya masih terpejam.

"Belum. Mom nyariin abang lho, pindah ke kamar yuk! Nyalain ac nya," ajak Aliya.

"Abang kan bobok kok di cariin?"

"Abang bobok di kamar mandi lho ini. Di bath tub,"

"Hmm?" Kavin mulai membuka mata sepenuhnya dan melihat sekelilingnya. Aliya berusaha menahan tawanya.

"Abang salam masuk yaa?"

"Loh?!!! Kok di syini?" herannya.

Lha, padahal dia yang masuk dia juga yang nggak sadar. Hahahaha.

"Adem syih. Enak, yaudah deh abang bobok." jawabnya polos.

"Hahaha. Pindah yuk ke kamar, nyalain ac lebih adem." ajak Aliya lagi.

"Enak di syini mom,"

"Di sini kan untuk mandi nak. Yuk mom kelonin kalau abang masih ngantuk, nanti bangun pas maghrib deh,"

"Hmm iya deh,"

"Sini mom gendong."

"Enghh." Kavin bangun lalu pindah ke gendongan Mommynya.

Aliya membawanya keluar dari kamar mandi dan pindah ke kamarnya di bawah. Lalu ikut rebahan sambil menemani Kavin hingga kembali tertidur pulas sambil memeluk gulingnya.

Ada-ada saja kelakuan Kavin ini. Saking ngantuk sampai salah masuk kamar dan tidur siang di bath tub.

🛀🛀🛀🛀🛀

Hwallaawwhhhh momsye's back 😘 si Abang ada ada aja cobaaaa 😂😂😂😂 #basedOnTrueStory

HAHAHAHA 😂😂😂 abang, bobok kok di bath tub.

#dahgituaja

#awastypo

#SalamGanteng

Danke,

Ifa 💕

Bonus:

Kenzie ikut jemput Abang ngaji.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top