Anything For You - ToVierr

Tobio dikenal sebagaiRaja Lapangan, yang bahkan mungkin tidak akan mudah tunduk dengan orang lain.Tapi hanya satu orang yang bisa mendapatkan apapun dari Tobio, dan orangtersebut adalah seorang Ratu yang menguasai hati sang Raja Lapangan.

By Asakura_Haruka

"TOBIOOOOO!!!!" Lengkingan suara yang sudah tidak asing di telinga Tobio membuat lelaki itu menghentikan latihannya untuk menoleh ke asal suara.

Vier, seorang perempuan yang beberapa bulan yang lalu resmi menjadi istrinya kini tersenyum lebar ke arah Tobio.

Tanpa sadar hal itu membuat Tobio sedikit mengulas senyum tipisnya. Bahkan hal sepele seperti senyuman Vier ataupun celotehannya dengan kehidupan sehari-hari sang gadis mampu membuat hati Tobio menghangat.

"Ada apa?" tanya Tobio begitu Vier sudah berdiri di depannya.

"Loh, kamu latihan sendiri? Kupikir Hinata atau Tsukishima akan mengajakmu latihan disini."

"Kalau bersama mereka, bertengkar namanya. Bukan latihan," tukas Kageyama. Mengundang kikikan geli Vier.

"Oh iya, aku baru ingat." Vier mengeluarkan sebuah pamflet kecil dari tas kecilnya dan menyodorkannya pada Tobio.

"Minggu depan ada pameran lukisan di dekat tempatmu. Bertanding dengan tim Tsukishima, jadi kupikir setelah bertanding bisa mampir ke tempat ini," jelas Vier.

Tobio menerima pamflet itu dan hanya membacanya sekilas.

"Boleh juga," jawab Tobio singkat. Tobio memang tidak begitu menahu tentang seni lukisan sebaik Vier, tapi jika hal itu membuat sang istri senang, dia juga akan dengan senang hati melakukannya.

"Eh, beneran boleh?" Vier menatap Tobio sedikit tidak percaya. Selama mengenal Tobio, lelaki itu bahkan tidak peduli apapun selain voli. Aneh jika tiba-tiba ia menyetujui ajakan gadis itu. Bahkan Vier bersiap untuk membujuk suaminya jika lelaki itu menolak. Pasalnya kentara sekali, Tobio bahkan tidak membaca seluruh isi pamflet yang Vier bawa.

"Kamu ingin pergi kan? Tunggu saja di luar stadion setelah pertandingan selesai. Begitu aku membereskan perlengkapanku di ruang ganti, aku akan menyusulmu."

Vier tersenyum sumringah dan tanpa pikir panjang langsung memeluk Tobio.

"Terima kasih, Tobio!" serunya senang. Tobio awalnya sedikit dengan pelukan tiba-tiba sang istri. Namun lelaki itu hanya kembali mengukir senyum tipis sebelum membalas pelukan Vier.

Panggil Tobio Raja Lapangan, tapi faktanya Vier adalah satu-satunya gadis yang bisa meluluhkan hatinya. Ia tidak peduli dengan gelarnya selama pertandingan, karena asal dia selalu ada untuk Vier, semuanya lebih dari cukup. 

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top