Quest Type C

Quest 1 : Beri judul "Prakata" pada bab ini. Ceritakan mengapa kamu memilih genre dan sub-genre yang kamu pilih sekarang, boleh dari sudut pandang manapun. Perhatikan ketentuan yang berlaku.

***

Semua orang ingin dicintai dan mencintai. Tidak ada yang ingin dikelabui dalam mencinta. Semuanya diuji di sana. Keberanian, kepercayaan, dan kesungguhan.

Cinta bagaikan misteri rumit yang sulit dipecahkan. Labirin yang jika terjebak di dalamnya akan sulit untuk keluar. Aku memilih Genre Romance karena aku terjebak dalam kepalsuan cinta. Aku tidak pacaran. Sekalinya ingin melangkah serius, malah terperosok dalam labirin yang tak berkesudahan. Tarik ulur menjadi permainan yang menguras hati dan airmata.

Jika aku sudah putus asa dalam masalah cinta, hanya Allahlah tempatku mengadu segalanya. Spiritual. Allah yang akan memberiku kekuatan, karena rasa percayaku bahwa jodoh itu, pasti, seperti maut.
Akan datang, tapi entah kapan.

Melangkah sendiri sudah menjadi kebiasaan. Di saat kebanyakan teman sudah mengandung anak pertama, aku takjub mendengarnya. Cara mereka bertemu jodoh, hingga perjalanan menuju pelaminan, semua itu tak terduga. Aku pun percaya, bahwa jodoh yang akan datang padaku, akan datang secara tak terduga. Memperdalam agama menjadi penguatku saat aku menantikan cinta.

Airmataku yang kupertaruhkan dalam perjalananku berdakwah. Siapa bilang berdakwah itu mudah?
Aku harus siap diremehkan. Saat menasehati yang salah harus punya keberanian yang tinggi, karena kebanyakan orang tidak suka dinasehati. Harus siap berteriak, saat suaraku tenggelam karena kegaduhan mereka. Menjadi yang paling kuat, untuk memberikan spirit kepada mereka. Menjadi contoh yang baik, yang setiap hari dituntut agar tidak melakukan kesalahan.

Padahal, aku adalah manusia fana. Aku akan bergoyang jika ada badai menerpaku. Tapi, sekali lagi, Allah adalah pemberi suntikan semangatku agar aku bisa melangkah lebih maju.
Alasan inilah aku memilih romance-spiritual. Romance adalah kepelikan hidup, dan spiritual adalah obatnya.

Aku ingin membagikannya kepada kalian, bahwa setiap hal yang tak mudah dicapai, itu karena Allah memberikan tantangan kepada kita. Semakin berat tantangannya, semakin tinggi derajat yang akan Allah berikan. Jika kita tak sanggup, hei, bukankah ada ayat, "Allah tidak akan memberi cobaan melebihi batas kemampuan hambanya."

Kata : 300
Rin_Blueberry
wga_academy