Merindu kematian

Garis bibir tertarik ke atas, melengkung lebih indah dari purnama malam ini. Kulit berseri semakin lama tampak semakin pucat. Mata hitam bercahaya itu perlahan mulai menutup tatkala lantunan ayat suci bergema.

"Aku ikhlas melepas kepergianmu, Sayang. Sampaikan rinduku kepada Tuhan, tarik nyawaku setelah menarik nyawamu, agar kita dapat bersama kembali."

----

50 kata

Jangan lupa tinggalkan jejak ya. Aku tunggu komentar, vote, kritik dan sarannya. Good luck and fighting.

Elinaqueera

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top