Pernikahan seperti apakah yang didambakan seorang wanita? Mungkin 90% orang akan menjawab pernikahan sempurna.

Jika Alisha boleh memberikan jawaban, ia juga akan mengatakan hal yang sama. Perfect marriage itulah harapannya.

Harapan yang terdengar mudah bukan? Namun sebenarnya, itu sangat sulit dilakukan.

Bayangkan saja, jika wanita yang mudah bosan seperti Alisha akan dituntut suatu kedaan dimana ia harus melihat hanya satu orang pria di dalam hidupnya. Ya, suaminya akan selalu di depannya ketia ia pertama kali membuka mata di setiap paginya. Tidak hanya itu, ia juga dituntut untuk membuatkan makanan hingga membereskan semua keperluan suaminya agar menjadi istri yang baik.

Ditambah lagi dengan tuntutan kedua orang tuanya, dan orang tua suaminya yang mengharuskan mereka untuk memberikan cucu yang lucu sesegera mungkin.

Apakah wanita itu dapat bertahan dengan sikap posesif suaminya yang akan terus mengelilinginya seumur hidup? Dan mampukah wanita itu  dan suaminya mempertahankan ujian takdir yang harus ia jalani demi mendapatkan pernikahan impiannya?

Seperti apa si, Perfect marriage itu? Apakah pernikahan antara dua sepasang kekasih yang saling jatuh cinta bisa dikatakan sempurna? Tidak, tidak semudah itu bisa dikatakan pernikahan sempurna. Buktinya saja, banyak orang yang menikah atas nama cinta. Namun ujung-ujungnya pernikahan itu hancur lantaran kurang kokohnya pondasi yang dibangun dua pasang suami istri itu. Jadi, pernikahan seperti apakah yang bisa dikatakan sempurna itu?

Ketika dua orang dapat bertahan dengan peran takdir yang akan mempermainkan mereka nantinya, membangun pondasi pernikahan yang kokoh bersama-sama disaat masalah kian berdatangan, dan masih setia menggandeng tangan satu sama lain tanpa ingin melepaskan disaat seseorang yang lebih sempurna dari pasangan mereka datang mengulurkan tangan. Itulah pernikahan sempurna.

Lalu, pernikahan seperti apakah yang akan Alisha dan Ryu jalani nantinya? Semuanya akan memberikan makna yang sesungguhnya ketika mereka menjalani manis pahitnya alur takdir yang diberikan Tuhan kepada mereka.

To be continued...