Arwah Bernama Kenangan

Kenangan...
Tetaplah menggenang
Jangan mencucur agar tak mencurah
Karena derasmu lebih bandang
Menjadi lara selalu basah

Kenangan, tenanglah
Setenang air di lautan
Jangan seperti pantai yang beriak
Berombak-ombak
Berteriak-teriak
Mendebur-debur
Sedang sakit belum lebur

Kenangan, senang-senanglah
Lelah aku diperbudak
Oleh air mata kian menbludak
Selalu berhasil merebak
Ruah
Tumpah
Melewah
Aku menyerah

Kenangan!
Kukatakan jangan mengenang
Kuburanmu sudah disiapkan
Masuklah dan bertahan
Selamanya dalam keabadian
Dan berhenti bergentayang

Kamu hanya kenangan
Kenyang oleh kepalsuan

Terik di Tigaraksa
18 Desember 2018

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top

Tags: #puisi