du-a [2]
Setelah setengah jam berlalu, Jennie berniat menghampiri Rose yang sedang duduk bersama dengan Eunji, Hyeri, Yeri dan June.
"Rose!" panggil Jennie sambil melambaikan tangannya.
"Kak, udah ada temen nih. Aku duluan ya!" ucap Rose pada Kakak - kakak OSIS.
"Iya, dek. Tiati ya!" ucap Eunji.
"Et.." Yeri menahan Rose.
"Lo disini aja, muka lo masih pucet gitu. Nanti kalo tiba-tiba pingsan di tengah jalan gimana? Udah disini aja dulu. Nolak dapet hukuman," ucap Yeri sambil tersenyum manis. June menatap tajam Rose.
"Eh? Gak usah kak. Lagian udah baikan kok"
Sebelum Rose menghampiri Jennie, ternyata Jennie sudah berada di hadapannya terlebih dulu.
"Kita tunggu Jisoo sama Lisa beli minuman di kantin. Gimana keadaan lo? Udah baikan belum?" tanya Jennie cemas. Rose mengangguk.
"Gue udah baikan, Jen"
"Enak lo Rose, punya sahabat yang perhatian kaya gini" ucap Hyeri.
"Emang gue gak perhatian gitu?" Eunji menatap Hyeri dengan tajam. Sedangkan Jennie dan Rose hanya tertawa kecil.
Sesekali Rose memandang June, tak jarang juga ia mendapati June yang diam - diam memandangi Yeri. Entah apa yang Rose rasakan, ia merasa berbeda saat memandang June yang notabene-nya adalah orang yang terlihat cuek, dingin dan tidak banyak bicara.
Deg..
Deg..
Deg..
Jantungnya berdegup begitu kencang, saking kencangnya Rose sampai refleks memegang dadanya. Ia menutup matanya sejenak sambil mengambil nafas perlahan, berharap jantungnya ini berdetak seperti biasanya.
"Rose, lo baik-baik aja kan?" tanya Eunji yang melihat Rose sedang memegangi dadanya tepatnya bagian jantung. Sontak saja, semua orang yang ada disana menoleh ke arah Rose. Termasuk June.
"Hah? Sakit lo kumat lagi, Rose?" teriak Jennie.
"G-gue gak sakit, Jen."
"Terus lo kenapa?"
"Gue gak papa kok" jawab Rose.
Jisoo dan Lisa datang sambil membawa minuman untuk Rose.
"Ini Rose, diminum dulu teh nya" ucap Jisoo sambil menyodorkan segelas teh kepada Rose.
"Thanks."
"Eh, ada kakak - kakak Osis. Siang kak," sapa Lisa sambil tersenyum. Dan disambut senyum - senyum ceria dari Eunji, Hyeri dan Yeri. Tapi, tidak dengan June yang menatap Lisa dengan malas.
"Btw, kalian berempat sahabatan?" tanya Hyeri.
"Iya, kak" jawab Lisa.
"Udah lama ya?" tanya Yeri.
"Baru setahun kak, kecuali Jennie sama Rose. Mereka udah lama sahabatan. Jadi, mereka itu pindahan dari Amerika, tapi lahirnya di Seoul." terang Lisa. Hyeri, Eunji dan Yeri hanya ber-oh ria. Sedangkan June memantau siswa - siswa baru yang sedang bermain - main di tengah lapangan.
Jisoo melihatnya. Ia melihat saat dimana Rose memandang June yang sedang memantau siswa - siswa baru yang sedang bermain - main di tengah lapangan. Ia melihat sesuatu yang tidak biasanya terjadi pada Rose. Wajahnya tiba - tiba memerah dan terkadang sebuah senyum terukir di bibirnya. Mungkinkah sahabatnya ini....
Merasakan yang namanya cinta?
#TBC
A/N:
Maap telat :3 Butuh vote+comment dari kalian semua :'(
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top