Day 4
06:00

Suasana pagi yang tenang, dingin, gelap, kalau sudah bangun mata pasti ingin menutup lagi. Untuk mencegah itu, Ryan pergi ke kamar mandi untuk membasuh wajah nya.

Sementara itu di kamar Kyle, Ethan dan Tyler terbangun dan masih duduk dalam diam. Kalau orang bilang, masih ngumpulin nyawa.

Ryan menyalakan lampu dan membuka gorden ruang tamu, seperti di rumahnya sendiri. Dan cahaya matahari masuk hingga menyinari teman-temannya yang masih tertidur.

Satu-persatu mereka bangun kemudian Ethan dan Kyle turun dari tangga. Kyle membuka pintu dan melihat Elon dan Leonard baru turun dari pesawat.

"Aahh udara yang sejuk." Ucap Elon sambil meregang kan tubuhnya.

"Elon, Leonard, masuklah." Kata Kyle. Lalu Elon bilang "sebentar, kita sedang menggerakan tubuh. Kalian ayo ikut."

"Hei, Elon ngajak kita pemanasan. Ayo keluar."
Para tim Tobot yang sudah bangun pun ikut keluar untuk pemanasan kemudian bersenam.

Saat mereka bersenam, sebuah SUV merah datang dan itu bukan Z.

"Ayah!" Ucap Ryan, Kory, dan Dylan

"Wah keren. Apa ini mobil Jango yang baru ?" Tanya Ethan kemudian dia berjalan mengelilingi mobil itu.

"Iya. Apa kau suka ?" Ucap Dr. Char
"Tapi kita baru membuat untuk tempat inti pikiran nya saja. Dan belum membuat bentuk robot nya." Kata Paman Limo
"Karena membuat itu tidak cukup hanya dengan waktu satu malam." Kata Dr. Noh

"Gak apa-apa yang penting ini gak terlambat. Apa Jango boleh mencoba nya ?"

"Silahkan. Kita menunggu itu kan ?" Dr. Char pun mengizinkannya untuk memasukan inti pikiran Jango ke mobil nya.

"Siap Jango ?, Athlon Jango, POWER ON!"

Inti pikiran Jango masuk kemudian mulai memproses menghubungkan dirinya dengan mobil baru nya.

"Bagaimana Jango ?"
"Hm... ini hanya perasaan ku saja atau karena aku belum terbiasa dengan mobil ini ?"

"Apa kau lebih nyaman dengan mobil mu yang sebelumnya."
"Iya. Tapi yang ini, lebih keren! Hahahahaha..."

"Senang mendengar nya. Ayo bersiap-siap semua!"

Setelah Jango memakai mobil baru nya, para tim mulai bersiap sebelum berangkat ke circuit.

Ethan : "Eh yang bawa shampo banyak siapa ?"
Leonard : "Nih Elon bawa. Baru beli dia."

Kyle : "Sikat gigi pada bawa kan ?, jangan coba-coba pakai punya ku."
Nathan : "yang masih tidur tolong di bangunin dong."

Alvin : "aku akan bangunin mereka. Tim Galaxy Detective kan ?"
Kyle : "iya, sama Taren dan Lucas."

Nathan : "Yang punya parfum bagi ya."
Kory : "Ryan sama Dylan tuh parfum nya paling wangi."

Kyle : "Oh iya sabun. Pada bawa gak ?"
All : "Ya bawa lah."

Kory : "Mau tanya apa lagi ?, ada yang gak bawa handuk ?"
Elon : "Kalau handuk emang harus punya sendiri-sendiri lah."

All : "Hahahaha...."

Ethan : "Wah apa ini ?, hei Dylan bawa jelly."
Leonard : "Mana ?"

Kory : "Enak nih buat ngerapihin rambut."
Neon : "Jadi selama ini rambut mu berantakan Kor ?"

All : "Hahahaha...."

Dylan : "Eh udah mandi sana! Gantian ya."
Kyle : "Ya gantian, siapa yang mau bareng ? Kamar mandi nya juga ada dua."

Tyler : "Udah dong bercanda nya, Ntar keburu kesiangan nih."
Ny. Hughes : "Ayo sambil nunggu yang lagi mandi kita makan."

Nathan : "Siapa yang mau mandi duluan ?"
Kory : "Gambreng."

All : "Gambreng mulu!!"
Ryan : "Tuan rumah aja mandi duluan."

Kyle : "Ya udah aku dulu. Siapa lagi ? Kan ada dua kamar mandi nya."
Kory : "Aku udah laper. Mau makan dulu baru mandi."

Ryan : "Aku sajalah."
Ethan : "Swag mana ? Swag!"

Swag : "hadir."
Tyler : "ayo makan."

Mereka menyiapkan pakaian yang mereka bawa di tas, kemudian makan sambil menunggu yang lagi mandi.

Pukul 08:00, mereka berangkat ke circuit. Dan Swag akan menghadiri press conference untuk mengakui dirinya sebagai orang yang telah menyerang pertandingan robot racing di hari pertama. Para reporter dari berbagai stasiun tv telah datang. Sebelum balapan dimulai, Swag memulai press conference nya.

"Hai, namaku Swag. Um..." kita pun akan gugup atau bingung sendiri mau bicara apa didepan banyak orang seperti ini. Kalau yang demam panggung, pasti tak akan bisa. Kemudian Swag melanjutkan nya.

"Aku, yang menyerang pertandingan di hari pertama. Aku jelaskan ya. Ada seorang doktor bernama Dr. X ingin informasi dan data di sebuah flashdisk yang dia pikir kalau flashdisk itu ada di Tyler."

"Dia berencana untuk menyerang terus robot racing jika Tyler tidak memberikan flashdisk itu. Jadi agar Tyler tidak menghadapi Dr. X yang akan memaksa Tyler untuk menyerahkan flashdisk itu, aku memilih untuk melakukan keinginannya yaitu menyerang pertandingan. Tapi, aku gak meminta Tyler untuk memberikan flashdisk itu padaku kan ?"

"Ternyata Dr. X datang terlambat. Setelah terbukti kalau bukan dia pelaku nya, tim Tobot melepaskan nya dan menduga kalau pelaku nya adalah si pemilik truk hijau yang mereka temukan. Ada yang ingin bertanya ?"

"Apa kau sudah tau sebelumnya kalau dia akan datang terlambat ?"
"Sebenarnya aku sudah datang dari sebelum balapan dimulai. Nah saat Dr. X belum datang juga padahal sudah lap terakhir, aku pun menggunakan senjata galaxy ku untuk menyerang hampir semua mobil yang balapan." Jawab Swag sambil menunjuk kan senjata galaxy nya.

"Apa kau bisa beri alasan kenapa kau menyisakan lima mobil itu ?"
"Ya aku sengaja tidak menyerang lima mobil itu. Karena aku ingin tau siapa yang menang. Lagian kalau aku serang semua, bisa jadi nanti balapan itu di ulang lagi. Ada lagi ?"

'Kok pertanyaannya sama ya ?'

"Tim siapa yang memberitau bahwa Jango akan meledak saat melewati garis finish ?"
"Itu Tim Eco. Dan tim Galaxy Detective menemukan tiga orang yang menjatuhkan batu-batu besar itu."

"Baiklah kita sudahi press conference hari ini. Karena pertandingan final akan segera dilaksanakan." Direktur Song mengakhiri press conference, karena balapan final untuk menentukan pemenang Robot Racing 2020 akan dimulai sebentar lagi.

Referensi : Athlon English 101A & 103B & 105B

Tiga peserta final mulai balapan. Athlon Alpha memimpin dan Jango dibelakang nya. Sementara Kory terlihat gak semangat saat ini.

Pertama, mereka melewati lintasan Extreme.

"Y bisa pelan-pelan sedikit ?"
"Apa kau bercanda ?, ini sedang balapan. Kita harus lebih cepat."

Y menambah kecepatan saat melintasi Extreme Course

"AAAAA JANGAAAN Y!! BERHENTI Y!!, Astaga kau nekat Y!! Jangaaaan !! WAAAA!!!"
"HAHAHAHA INI NAMANYA TERJUN BEBAS! Belok kanaaan...berputar 360 derajat. Lalu LOMPAT!"

Kemudian melewati jalan yang putus.

BRUK

"Kenapa sih Kory ?"
"HAH HAH HAH HAH kita sudah melewati nya ?"

Setelah melewati jalur melingkar itu, Ryan menanyakan keadaan Kory.

"Kory ada apa ?"
"Ini berapa lap Ryan ?"
"Tiga lap."
"Apa ini bisa lebih cepat selesai ?"

Selanjutnya lintasan X, hanya peserta saja yang tau bagaimana keadaan di dalam sana.

Putaran kedua dimulai, Kory ketakutan lagi.

"Aku hampir mendekati Alpha. Sekarang putaran 360 derajat!"
"SKIP AJA!!, AAAA TURUN Y TURUUUN!!"

Setelah melewati Extreme Course untuk yang kedua kalinya...
"YA AMPUN, Y Aku... Hah hah hah. Serius kita melakukan itu tiga kali ?"
"Kau mau lebih ?"
"Apa ?, kenapa tidak satu putaran aja sih ?"
"Karena ini bukan sprint."
"Tegang tau gak ?!, kalau jatuh gimana ?"
"Makanya harus ngebut."

Kory pun akhirnya menyesal karena telah menang. Kalau sebelumnya dia sudah lihat circuit nya bakalan kayak gini, dia gak akan pernah berharap untuk menang di pertandingan pertama.

Di putaran terakhir, Jango berhasil melewati Alpha. Dia sama sekali tidak memikirkan kejadian kemarin. Kalau mengingat itu, dia tak akan melewati garis finish untuk yang pertama kali. Pasti trauma. Dan Kory teriak lagi hingga Dylan melepaskan headphone nya.

"AAAA JANGAN SAMPAI JATUH Y!! INI NAMANYA ROLLER COASTER ASPAALL!! BUKAN REL! Huwaaa!!! jalanan nya jangan putus dong!!"

"Si Kory berisik banget sih." -Dylan
"Kecil kan saja volumenya." -Nathan
"Kory, kau bisa bertahan kan ?" -Ryan
"Ini putaran terakhir Y!" -Kory
"Siap! Aku kejar mereka berdua!" -Y

Y mempercepat dan telah di samping Alpha. Jango telah masuk ke lintasan X.

Keluar dari sana, Alpha dan Y mengejar Jango bersama. Alpha di kanan, dan Y di kiri.

"Alpha, QUANTUM ACCELERATION!"

Alpha semakin cepat dan berada di samping kanan Jango ketika dekat garis finish. Tapi yang menang adalah...

"Jango is the winner of this circuit race!"
"Alpha almost catches up with quantum acceleration. But Jango stepped on the finish line first."

Teman-teman Ethan, Lucas dan Livvie menghampiri Ethan kemudian langsung berfoto didepan mobil baru Jango.

Tobot Y dan Athlon Alpha berhenti dibelakang Jango, kemudian Kyle dan Kory turun dari Tobot mereka.

"Selamat Ethan!" -Kyle
"Namanya juga mobil baru." -Kory
"Terimakasih semua. Ayo foto bareng." -Ethan

Sekarang ketiga peserta itu berfoto bersama di samping Jango.

"Keren! Padahal tadi Alpha sudah pakai Quantum Acceleration."
"Ayo, ada yang mau berfoto lagi ? Di sini aja yuk!"
"Tempat yang cocok."

Sebelum pulang, kelima tim itu berfoto di gerbang garis finish circuit itu.

"Lima tim dari serial animasi Youngtoys..."
"BERSATU !!!" teriak mereka dengan melompat kemudian kamera mengambil gambar mereka.

SELESAI

Yeeaayy !!! Para Pilot Tobot Bersatu Tamat!
XD Setelah Pilot Tobot dan Pilot Athlon selesai, cerita ini langsung rilis. Dimulai dari bulan Februari 2020.
Terimakasih semua, yang sudah mau membaca, memberikan dukungan, dan komentar. Terutama :
- FictionalMagicTamer
- Kayetra_Violetta
- raaenju

Aku Tegar Ar-Rachman, Kalau ada waktu aku akan merangkum scene-scene terbaik dari dua cerita Tobot ku yang sudah tamat, dan akan aku rilis di Wattpad.
Byeee...