13) bergabungnya Elon dan Leonard

Tobot H.Q.
Ethan masih mondar-mandir daritadi setelah tau kalau Elon dan Leonard ternyata direkrut Baron. sekarang dia lagi nyari cara biar mereka maafin Ethan dan mau mengunjungi markas Tobot.

Ethan : "bagaimana ini ?, bagaimana ini bagaimana ini, astaga ini terjadi. kenapa aku bisa lupa mereka ?"
Lucas : "mungkin karena kau terlalu memikirkan masalah yang muncul. tapi lihat sisi baiknya."
Ethan : "mereka sama Baron, mereka sama Baron, oh tidak pulihkan mereka seperti sebelumnya. pulihkan pulihkan gimana caranya ya ?, aduuuh"
Livvie : "hei Ethan, bagaimana kalau kita tanya Maxwell ?"
Ethan : "Maxwell, supirnya Baron ya ?"

kemudian Ethan menghubungi Maxwel dengan videocall untuk memastikan, mungkin saja dia sudah tau duluan rencana selanjutnya Baron.

"halo Maxwell, kau sibuk ?"
"tidak juga. ini kan minggu, ada apa ?"

"Baron Bach, dia baru saja mengincar teman kami lagi setelah membius temannya Kyle. kalau boleh tau, kenapa kau berhenti jadi supirnya ?"
"aku berhenti karena tidak mau ikutan lagi dengan kecurangannya yang selalu dia lakukan."

"kita berhasil menyelamatkannya. tapi anehnya, dia tak mengambil paksa saat orang itu berada di depannya. dia pergi begitu saja tepat setelah antagonis yang lain berusaha menangkapnya. menurutmu kenapa dia ?"
"mungkin dia melihat dari sisi lain. mungkin dia heran karena kalian sangat kompak. dia baik-baik saja kan ?, siapa dia ?"

"Dolly, dia menulis berita kalau Robot Racing akan diadakan lagi di Daedo dan membuat rivalnya Kyle datang ke kota ini. lalu mereka pikir, kalau kita juga bisa memanfaatkan situs itu untuk menyebarkan masa lalunya Baron lagi. sebab itu selanjutnya, mereka memburu Dolly."
"itulah, dia hanya berjaga-jaga. terus kalau benar Dolly tidak mengunggah info itu, kemungkinan dia dan kalian akan baik-baik saja."

"sebenarnya apa tujuannya ?, sepertinya dia tetap bersikeras ingin ikut lagi walaupun dilarang. dia ingin mengulang dari awal lagi ?"
"dia hanya ingin para penonton melupakan perbuatan jelek yang pernah dia lakukan. selanjutnya aku tak tau, jadi lebih baik, kita lihat saja nanti dan jangan berurusan dengannya lagi."

"tak akan, tapi jika dia gak seperti dulu lagi. baiklah, terima kasih. ku hubungi kau lagi jika perlu."
"oke Ethan."

Ethan : "belum ada salah satu dari mereka yang tau lokasi markas Tobot kan ?"
Kory : "belum. tapi Diluk dan Acnee tau rumah kami yang lama."
Ryan : "ya mudah-mudahan saja cukup sampai sini. gak ada yang mereka incar lagi."

Acnee H.Q.

Baron : "wow mewah. kolam renang yang bagus. logo itu seperti di cincinnya Tom Fuse."
Acnee : "aku dan Tom Fuse memiliki cincin yang sama."
Baron : "lalu milik siapa bangunan ini ?"
Acnee : "aku. kemudian dia mengambil alih saat aku dikalahkan Tobot."
Baron : "jadi ini masih milik Tom Fuse."
Tom Fuse : "aku juga punya pabrik makanan."
Holmes : "ya, dia kritikus. sekarang kita semua sudah disini, apa selanjutnya ?"

"ingin tau kenapa aku tak menangkap anak itu ?, padahal dia sudah berada tepat didepanku. maksudku,.mereka sangat pintar saling menjaga teman mereka. kalian barusan merasakannya sendiri, ada yang hampir bisa menangkapnya ?"

"..."

"jadi ku pikir, mereka mungkin juga bisa menjaga informasi itu walau ada mulut ember sekalipun."

"bagaimana kau bisa yakin ?, kalau Tori memaksanya bagaimana ?" -Mavrick

"setelah kejadian yang serius tadi, kemungkinan mereka sudah takut duluan. jadi gak mungkin mereka akan tetap nekat mempostingnya."

"lalu apa sudah selesai ?, tidak memburu siapa-siapa lagi ?" -Angela

"silahkan kalau ingin pulang. sekarang aku hanya butuh Elon dan Leonard. ngomong-ngomong terima kasih kalian sudah mau menyempatkan waktu untuk kesini. datanglah ke Robot Racing ya. dan jangan lupa WA nomor rekening kalian."

"benarkah ?, hanya sebentar ini ?" -Diluk
"kalau butuh kita lagi, jangan sungkan untuk menghubungi kta. -Majeeko
"apa ada hotel yang bagus disekitar sini ? -Lola
"ada. Baron, Elon dan Leonard menginap disana. -Towers

"ada yang tau dimana markas tim Tobot ?"

"aku tau. tapi kita tak bisa kesana begitu aja." -Leonard
"iya, dia harus izin dulu." -Elon

"Ethan hampir melupakan kalian. sudahlah langsung temui mereka, maafkan dia, ini tugas kalian dengarkan,"

"baiklah."

para antagonis pulang setelah kehebohan yang terjadi di Distrik Sentral. mereka kira Baron benar-benar serius untuk menangkap Dolly. eh taunya cuma mau nge-tes kekompakan tim Tobot dalam saling menjaga teman sendiri. sekarang Elon dan Leonard mengunjungi markas Tobot, sementara Baron kembali ke hotel.

saat bertemu Elon dan Leonard tadi, membuat Tyler ingin mencaritau lagi siapa mereka sebenarnya. sekarang dia menemukan situs serial animasi mereka dan langsung memberitau tim Tobot.

"apakah ?, mungkinkah ?, benarkah ini ?, sungguh ?"
"ada apa Tyler ?" -Ryan

"kakak-kakak dengarkan, aku ingat siapa mereka. aku menemukannya ini. ternyata mereka..."

Kory : "mereka siapa ?, yang mana ?"
Ethan : "Elon dan Leonard ?"
Kyle : "kalian ketemu mereka di toko mainan tadi ?"
Dolly : "yang rambut merah dan kuning tadi kan ?"
Dylan : "siapa mereka memangnnya ?"
Ryan : "kau menemukan informasinya ?"

"ya ampun kakak-kakak dengarkan aku dulu. jadi ternyata mereka itu, karakter youngtoys juga."
"Ooohhh...."

'apa ?, cuma oh aja ?, tau gitu ga usah aku kasih tau.'







Ethan : "eh apa ?"
Kory : "siapa mereka ?"
Ryan : "karakter youngtoys juga ?"
Dylan : "tak mungkin."
Dolly : "terus kenapa kita bisa ga tau ?"
Tyler : "mereka masih baru, belum terkenal."
Noah : "tapi setidaknya kita tau serial apa yang dibintangi mereka."
Tyler : "Metalions. yang robot singa itu."
Ethan : "aduh kalau tau lebih awal..."
Neon : "apa mereka tau lokasi markas Tobot ?"
Ethan : "entahlah. kalau mereka tau, mereka pasti sudah langsung kesini."
Kyle : "tapi karena kau bilang harus izin dulu, mereka malah direkrut Baron."
Ethan : "iya, tau gitu kemarin langsung bawa mereka kesini aja."
Nathan : "kalau mereka tau lokasinya, mereka mungkin kesini."
Dylan : "untuk mengambil paksa Dolly ?, excuse me akan ku buat mereka babak belur jika berani datang kesini!. ayo pulang Dolly, disini sudah gak aman."

setelah obrolan itu, Dylan membawa Dolly pulang. dia juga ingin menenangkan diri setelah kejar-kejaran yang barusan terjadi. Dylan tak tau apa yang mereka hadapi, dan dia tak mau ikut campur. memang seberapa berbahayanya informasi itu. tapi saat mereka mendekati gerbang markas...

"Astaga ternyata kalian berani datang!"

Tyler : "siapa yang datang ?"
Ethan : "Dylan tahan Dylan!"
Kyle : "Dylan sabar!, jangan main serang aja!"
Dylan : "mau apa kalian ?!, dengar apa yang ku bilang tadi ?, HAH?!"
Nathan : "Dylan Dylan tunggu"
Dolly : "sabar Dylan, astaga."
Liam : "pegangi dia yang kuat"
Ryan : "yang pegang tangan kiri jangan terlalu kuat, takutnya lepas."
Kory : "iya yang kiri bukan tangan asli."

"maaf karena tidak memberitau kalian lebih awal. tapi..." -Elon
"kita karakter Youngtoys juga." -Leonard
"oke Dylan, biarkan mereka masuk." -Ethan

Elon dan Leonard tiba di depan markas Tobot, bertepatan saat Dylan dan Dolly akan pulang. lalu saat Dylan mulai emosi, Ryan Kory Nathan Liam Kyle dan Ethan langsung memeganginya walau dia terus berontak.

"maaf ya kalau tadi kita ingin menculiknya. tapi ternyata pak Baron gak keberatan kalau kita ga berhasil. terus tadi yang lain juga boleh pulang setelah percobaan yang gagal tadi." -Elon
"siapa selanjutnya ?" -Dylan

"tak, mungkin tidak lagi. dia hanya menyuruh kita kesini." -Leonard
"maaf juga sebelumnya karena gak menjemput kalian. kalian kesini ada apa ?, dia ada rencana lagi ?" -Ethan

"setelah yang terjadi di distrik sentral tadi, dia pikir kalau kalian juga bisa menjaga informasi itu. jadi tolong jangan sebarkan ya. dia sudah bersangka baik pada kalian." -Leonard
"iya mungkin dia heran karena tadi kalian sangat kompak sekali saat menyelamatkannya. hebat. siapa yang merencanakannya ?, apakah Ethan ?" -Elon

Ethan : "ya aku. tapi tadi niatnya cuma mau jaga-jaga. eh taunya mereka disitu juga."
Kyle : "terus langsung deh oper-operan keluarin Dolly dari sana."
Elon : "begitu, oh iya perkenalkan aku Uju. dan dia Beom."

"BOM ??!!"

"Eh!, aku bukan bom alat peledak ya. Beom, memang kadang terdengar seperti bom. tapi panggil saja aku Leonard. dan dia Elon. kenapa kau malah kasih tau yang versi Koreanya sih ?" -Leonard
"hehe... entahlah terucap gitu aja. sebelumnya ada yang udah tau siapa kita ?" -Elon

"Tyler barusan kasih tau kita tadi." -Ryan
"selamat datang di markas Tobot. jadi hari ini ceritanya kita reuni nih ?" -Tyler
"antagonis juga. eh Leonard, bukannya kau juga antagonis ?" -Elon
"tadinya iya, tapi yang sebenarnya itu Sigma." -Leonard

kemudian Dr. Char datang

Dr. Char : "anak-anak, tadi dari mana ?"
Ryan : "oh ayah, tadi kita dari distrik sentral. maaf luipa izin lagi."
Kory : "tapi untung tobot ga diambil lagi. oh iya perkenalkan mereka karakter youngtoys yang baru. Elon, dan Leonard."
Leonard : "annyeong, paman."
Elon : "kami dari serial Metalions."
Dr. Char : "senang bisa bertemu kalian. aku dengar Metalions sudah tayang di Indonesia ya ?"
Elon : "iya, dan kalau tak salah Tobot bahasa Indonesia sudah ada di youtube kan ?"
Ryan : "iya. akhirnya diupload juga."
Leonard : "Metalions english juga masih berjalan."
Dr. Char : "nanti makan siang disini ya."
All : "baik."

Kory : "bagaimana kalau kita main disekitar desa ?, akan aku ajak Asher main bola."
Kyle : "bola basket ?"
Kory : "bola biasa."
Dylan : "siapa yang mau basket, ikut aku."
Ethan : "badminton ikut aku."
Kory : "ikut aku yang mau sepak bola, tapi aku samper Asher dulu ya."

lalu mereka bermain dengan permainan olahraga yang berbeda-beda.
Dylan, Kyle, dan Elon main basket.
Ethan, Ryan, Taren, dan Tyler main bulu tangkis.
lalu Kory, Asher, Liam, Neon main sepak bola melawan Nathan, Noah, Lucas, Leonard.
sementara Livvie dan Dolly main tenis meja sama Limo dan Dr Noh. Franklin jadi wasitnya..

hai hai haaai...
halo halo halooo...
inilah detik-detik Elon dan Leonard menemui tim Tobot dimarkasnya. dan disaat tim Tobot mengenal Metalions. sekarang mereka sudah komplit nih. untuk semua antagonisnya, cukup sampai sini. yang pasti dipakai lagi mungkin Baron, Towers, dan Mavrick.
akhirnya mereka bisa bersama-sama, aku sudah mulai puas setelah part ini jadi. YESSS....!!

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top