✨[14] Ini terakhir kalinya Pak!!

(Jadikan Al-quran sebagai bacaan paling utama!)


"Aira khanza! Kenapa kamu selalu membuat masalah!!" Ucap Farhan dingin.

Nyali Aira menciut. Di semakin ketakutan. Dosen di depannya ini sangatlah menakutkan. Bukan, bukan wajahnya yang menakutkan tapi auranya yang terlalu dingin dan datar.

Aira bukannya tidak buat tugas hanya saja dia lupa. BENERAN LUPA!!

"Ma-af pak. Saya lupa bu-at. "

"Kamu bukan lagi bocah! Tidak adakah alasan yang lebih menarik? Ck!"

"Saya akan ngasih kamu hukuman."

"Hukuman apa pak?"

"Mulai sekarang dan seterusnya saya akan ngasih kamu tugas setiap hari. Dan kamu wajib mengerjakannya. Saya tidak mau dengar alasan apapun. Paham?"

⭐⭐⭐

"Aaaaaaaa bundaa tolongin Aira!!"Jerit Aira kesel.

Kini Aira sedang berada di kantin kampus. Setelah insiden tadi di ruangan sang Dosen menyebalkan. Aira memilih duduk di kantin saja. Entah mengapa dia ingin makan.

Cecan💃

Kalian dimana?
Aku di kantin sendiri.
Cepetan kesini!!!
Huaaaa😭

Intan : otw

Sara : 2

Aira bukan gadis cengeng. Hanya saja dia tidak ingin ada orang seenak jidat menyuruhnya, meskipun itu Dosennya sendiri. Buat tugas setiap hari tanpa ada kata selesai? SETIAP HARI? What!!! itu Dosen punya hati gak sih? Ck!

Padahal dia hanya lupa membuat tugas. Ingat LUPA!!! bukan pura-pura lupa.

"Eh- Kamu lapar apa doyan Ai?" Sara meringis melihat cara makan Aira. Seperti orang tidak di kasih makan satu tahun.

"Aukyuuu...kkkkseelll.."

"Makan dulu baru ngomong Ai. Kamu ini kayak bocah. Ck! " peringat Sara

"Apa hubungannya kesel sama makan coba?" Bingung Intan.

"Tahu ini anak,tidak jelas!"

"Kalian tahu tidak aku di kasih hukuman apa sama Pak Farhan?"

"Apaan?"

"Masak aku di kasih tugas setiap hari sama beliau. Dan aku wajib buat. Ngeselin kan?"

"Hah!!! SETIAP HARI??" teriak Intan dengan tampang seperti ada sesuatu yang mengerikan.

"Hmm."

"Wah..wah.. Songong itu dosen. Mentang-mentang dia Ganteng!!"Kata Intan penuh emosi"Ini tidak bisa di biarkan. Pak Farhan itu tidak berperikedosenan!"lanjutnya lagi.

"Udahlah Tan... Percuma kamu emosi sama beliau. Itu tidak mengubah hukuman. Hukuman tetap hukuman."Tukas Sara memperingati Intan yang sudah terlanjur terbalut emosi.

"Tapi kan-"

"Mendingan kita bantu Aira untuk menyelesaikan tugas-tugasnya."

"Aaaaa makasih banyak. Kalian memang terbaik." Aira terharu dengan sahabatnya. Mereka sangat baik.

Aira,Intan,Sara hanya menatap sekeliling kantin dengan senyum tak pernah lepas dari bibir mereka.

Meski sekarang Aira masih sangat kesel dengan itu Dosen. Tapi tak membuat bibirnya untuk berhenti tersenyum gembira. Pasalnya dari tadi mereka duduk di pojok kantin,mereka terus membahas topik yang mampu membuat Aira lebih ceria kembali.

Bicara soal tugas. Aira akan mengerjakannya dengan santai saja dan tentu di bantu oleh sohibnya. Toh dosen itu tidak mungkin menyuruhnya buat tugas setiap hari kan? Emang itu Dosen gak ada kerjaan lain apa. Pasti seiring dengan waktu Dosen itu akan mulai jengah dengan tugas-tugas. PASTI!!!

Hampir satu jam mereka menghabiskan waktu di kantin kampus. Dan Akhirnya mereka memutuskan pulang. Bisa berabe kalau mereka tidak pulang-pulang.

Dan untuk kedepan Aira harus fokus dengan mata kuliah yang di berikan oleh Dosen- dosen di kampusnya. Aira tidak boleh lemot.

Aira tidak mau setiap hari kenak semprot dosen. Apalagi Pak Farhan. TIDAK MAU!!!

⭐⭐⭐


Jam istrirahat Farhan sangatlah kurang. Bayangkan!! dari hari senin sampai minggu jadwalnya penuh. Pagi Farhan akan pergi ke kampus dan siangnya Farhan akan langsung pergi ke kantornya. Papa Farhan bekerja di hari tertentu saja selebihnya dia menyerahkan semua urusan kantor pada Farhan-putra satu-satunya itu. Papanya yakin bahwa Farhan bisa.

Lelah?

Tidak!!!

Farhan tidak pernah merasa lelah.
Malahan dia sangat menikmatinya.

Kini Farhan sudah berada di kantor. semua karyawan di kantor sangat segan dengan Farhan. Karna Farhan sangat disiplin dan tegas dalam urusan perkerjaan.

Dan tak jarang pun banyak karyawan wanita yang mencoba mencari perhartiannya. Namun selalu di acuhkan oleh Farhan, Farhan tidak suka wanita penggoda. MURAHAN!!!

Fokus Farhan sekarang adalah dia harus membahagiakan kedua orang tuanya dan juga adik perempuan tersayangnya.

Bukan malah membahagiakan jodoh orang lain!!!

Ingat hubungan sebelum Menikah itu Haram.

Kling.

Bunyi notifikasi Line menglihkan perhatian Farhan.

Sabrina : Farhan jangan lupa datang besok lusa ya!! Jangan lupa bilangan om Mahdar sama tante Anisa juga.

Iya Sabrina.

⭐⭐⭐

Tinggalin jejak biar lebih semangat lanjut Hehe :D

Aceh,3-januari-2019

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top