Entah Judulnya Avaan :v
Yak kita lihat perjalanan Leo Tong dan kedua cecurutnya mencari kitab suci *plak
Ulang!
Yak kita lihat perjalanan Leo, Emilia dan Elliot (LEE) untuk mencari Vincent pemirsah *duak
"Oi Leo, sudahlah jangan..."
"DIEM LU SETAN!" Leo malah bentak Elliot pemirsa. Sontak si Elliot kicep+ ngumpet di belakang Emilia
Emilia sweatdrop, gak nyangka sohib sekaligus (calon) pacarnya bakal ngamuk karna hal sepele.
Leo terus jalan aja ninggalin Emilia sama Elliot yang masih kicep.
"Mattaku na... Leo berhentilah" kata Emilia lalu narik Elliot buat nyusul Leo
"Berisik kalian menggangguku saja!" Bentak Leo dingin
"redakan emosimu oi!" Emilia juga ikutan sewot
"Berisik kau Li..."
BRAKKK
Leo nabrak orang. Emilia sama Elliot natap horror + kicep
"Ah maafkan a..."
"Aduhhh Kalo jalan ithu liat liat dong~~ eike kan jadi ketabrak. Aish kau tampan juga ya~~" kata Orang itu menjijikkan sambil menggeliat geliat gaje
"Kau..." kata Elliot merinding
"Isla..." Emilia kicep
"YURAAAAAAAA!" Teriak Leo ngamuk dan menendang Yura sampai nyungsep ke got. Strike
Emilia dan Elliot bertepuk tangan *prok prok
"Jadi sekarang apa??" Tanya Elliot sambil melihat Leo
"Tenangkan dirimu Leo" kata Emilia datar
Leo pun melirik Emilia tajam, namun setelah itu dia menghela nafas.
"Hah... baiklah. Kita jalan jalan saja, ayo" kata Leo sambil tersenyum
(A: gyaaaa Leo ❤ hatiku meleleh *plak)
Emilia dan Elliot pun berbinar
"Baiklah!" Kata mereka bareng
.
.
.
Dijalan mereka bertemu Oswald (yang udah waras), Lacie, Dan Celestia (tumben bareng eaa *plak)
"Are... Emilia chaaannnn" Kata Celestia sensei lalu menuju (baca:menerjang) Emilia sampai nyungsep. Leo, Elliot, Lacie dan Oswald sweatdrop
"Gyaaaa apaan sensei?!" Teriak Emilia dengan wajah Horror
"Sensei kangen" kata Celestia sensei dengan muka neko
"Sensei... udah waras kan?" Tanya Leo dengan wajah polos nya
Oswald kicep liat Leo, sedangkan Elliot melihat Oswald dengan wajah datar sedatar jalan *plak
"Sensei... yang dibahu anda itu... belalang kan?" Tanya Elliot dengan polos sambil nunjuk bahu kanan Oswald. Sontak Emilia, Celestia, dan Lacie pun nengok ke Oswald dan melihat bahunya.
1
2
3
"GYAAAAAAAA!!!"
"KYAAAAAAAA!!!"
"HUAAAAAAAAA EMAKKK"
Leo dan Elliot tutup kuping karna teriakan alay dari Emilia, Lacie, dan Celestia. Sedangkan Oswald membeku ditempat
"NII SAMAAAAAA CEPAT BUANG TUH MAKHLUKKKK!!" teriak Lacie menggelegar
"Hoaaaaaaa nii sama mu juga takut lacieeeeeee" teriak Oswald sambil lari lari gaje + muter muter gak jelas. Leo dan Elliot tambah kicep.
"GYAAAA JANGAN KEMARI!" Teriak Emilia sambil lari gaje seperti gak tau arah
"Huaaaa nii san jangannnnnn! Menjauh darikuuuu" teriak Celestia sambil ngumpet di belakang... Elliot(?).
"Huaaaa terus aku harus apaaaa?!" Teriak Oswald lebay
"Kalian..." Elliot bingung mau ngomong apa. Leo sweatdrop lalu dengan gentle nya mengambil belalang itu dan membunuhnya pemirsah *duak
Yang lain kicep.
"Ekm... anda penakut sekali oswald" kata Leo dengan dark aura.
"Tak kusangka glen baskerville takut dengan serangga kecil seperti itu" lanjut Leo datar
JLEB
JLEB
Skak mat Oswald. Kau kalah dari bocah macam Leo. Amazing, sekarang kau mau bilang apa?
"Ya... kau juga pasti ada sesuatu yang kau takuti kan? Seperti hantu misal..."
"GYAAAAAA JANGAN NGOMONG HANTU DIDEPAN GUEEE! HANTU ITU GAK ADA! MEREKA CUMA MITOSSSSSSSS!!" Teriak Elliot dengan wajah pucat dan...
DUAKK PRANGG JDUAKKK PLAKK
Emilia menampol Elliot saking kesalnya
"Berisik tau" katanya Dengan wajah datar
"Asem gue kena tamvol lagi!" Umpat Elliot kesal
"Maa karna masalah sudah selesai kita permisi dulu sensei" kata Leo sopan lalu menyeret Emilia dan elliot dengan kasar (hidoi kau leo)
.
.
.
Mereka pun sampai di sekolah dan berencana mau mencari si Vincent sialan itu. Ketika mereka sedang asik berkeliling, mereka melihat.... Grell, Viscount Druitt, dan IY sedang bertigaan *plak (the hell --")
Leo, Emilia, dan Elliot kicep. Berniat kabur malah ketahuan si banci narsis Viscount
"Ah ada yang ngintipin kita jeng~~ aduh kawaeh kawaeh lagi, ane demen sama yang pake kacamata ithu" kata Viscount dengan gaya bances yang membuat LEE muntah berjamaah.
Leo, Emilia, dan Elliot saling berpandangan dan mereka pun kabur dari kejaran makhluk dari planet bances *duak
"Aduhh kok kabur seehh eike kan pengen kencan sama pria kacamata itu" Si Viscount dan IY pun mengejar LEE, sedangkan Grell masih punya otak, gak mungkin dia ngincar murid muridnya sendiri (eaa)
"Gyaaaaaaa emaakkk" teriak Elliot sambil mempercepat larinya
"Hueeeeee" Leo ikut mewek
"Nyaaaaaaaaa" begitu pun Emilia
Mereka pun berlari dan langsung masuk ke ruang kesenian.
Mencari lemari dan mereka pun ngumpet disana.
Masalahnya itu adalah...
Didalam lemari itu sangat sempit dan sekarang Elliot dan Leo sedang berhimpitan satu sama lain (jiwa fujo keluar)
Emilia di lemari lain ngumpetnya.
Kita liat di lemari tempat Leo dan Elliot ngumpet
"Che.... sempit sekali sih lemarinya. Leo, geseran dikit sih" perintah Elliot dengan seenak jidat nya
"Ini aku juga kejepit bego!" Leo malah nyolot (sejak kapan?)
"Hoi teme... siapa yang bego?!" Teriak Elliot kesal
"Kau lah! Siapa lagi" jawab Leo datar dan.... terjadilah perang adu bacot antara Elliot dan Leo dan...
BRAKKK
BRUKKK
Emilia yang mendengar suara itu pun langsung keluar lemari. Ia kicep pemirsah. Emang apa sih yang dia lihat sampe Kicep gitu?
Ternyata eh ternyata... Leo dan Elliot jatuh dan masalahnya itu... Leo ada di bawah Elliot dan posisinya itu amvigu :v
"......" Emilia bingung mau ngomong apaan
"Eh?" Leo kicep dengan posisinya yang super duper sangat memalukan itu.
"A...." Elliot juga kicep dan langsung berdiri dari atas Leo
Tiba-tiba...
"Hiaa... kalian kutemukan" si banci taman lawang malah nemuin Leo, Elliot, dan Emilia lagi.
Emilia sweatdrop.
'Nih banci mati aja gih' batin Emilia dongkol sendiri
"Mati lu setan" Leo langsung ngeluarin Gergaji yang entah ia dapat dari mana lalu menghajar 2 makhluk jadi jadian itu sampe babak belur (gak sekalian mati aja tuh dua setan)
Elliot dan Emilia takjub melihat keganasan Leo menghajar 2 makhluk jadi jadian itu (prok prok)
"Kita pergi dari sini"kata Leo lalu narik Elliot dan Emilia terus lompat dari jendela lantai 4. Tunggu.... eh?
"Gyaaaaaa..... Leo! Kau gila!" Tetiak Elliot
"Nyaaaaa aku belum mau mati Leoooo!" Teriak Emilia kesal
"Hmm..." Respon Leo yang lagi minum teh (the hell --" masih sempet sempetnya minum teh kau nak)
GRUSAKK
BRUKKKK
"Ittai....eh kok empuk?" Tanya Elliot mukpol. Ia pun melihat kebawah dan.... melihat Emilia tertindih Leo, dan Leo tertindih dirinya. Intinya Emilia ada di bawah Leo dan Elliot. Elliot kicep.
"Gyaaaa... Leo! Emilia! Bertahanlaaahhhh" teriak Elliot panik sambil menggoyangkan badan Leo dan Emilia yg sekarang matanya lagi muter2
"A.... kepalaku pusing" respon Leo pelan. Sedangkan Emilia belum sadar juga
"Huaaaaa.... Leo! Emiliaaaaaa!" Teriak Elliot lebay
"Berisik bego" kata Leo lalu berdiri sambil terhuyung
"Tinggal Lia yang belum bangun" kata Elliot sambil nunjuk Emilia yang matanya masih muter muter.
Leo pun melihat Emilia lalu menyeretnya seperti karung beras *plak
Maksudku menggendong Lia.
"Kita pulang Elliot" kata Leo yang udah baikan.
"O...oke" kata Elliot lalu pulang bareng Leo.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top