Cinta itu butuh proses, yang selamanya tidak akan pernah mulus. Terkadang ada yang berakhir bahagia, ada yang berakhir menyedihkan, tragis, dan ada-ada saja pokoknya. Tapi kalau kau mau bersabar dan menerimanya dengan sepenuh hati, cinta akan menjadi sangat indah lebih dari apapun di dunia ini.

.

.

.

Sejujurnya aku lupa kapan aku bucin dan alay begini. Oke pada dasarnya seorang Milleny Aprilia emang alay dan aku dengan senang hati mengakuinya. Tapi aku baru sadar bahwa kealayan ini sudah mendarah daging rupanya hmmm.

Jadi, dulu, pada zamannya (anjay sedih gua nulis ini), saat aku halu-halunya sama Boyfriend dan mengharap berjodoh dengan Jo Kwangmin, maka keaktifan sel-sel otakku dalam menyusun rangkaian kata hingga menjadi cerita fiksi sangat membuncah, sehingga aku membuat twoshot ini. Kalian boleh baca versi dua chapternya di www.milleny165.wordpress.com (kalau aku nggak lupa hapus loh ya)

Dan pernah aku revisi lagi, berharap masih ada sisa-sisa manusia pecinta Jo Kwangmin yang akan menyisihkan waktunya untuk membaca cerita abal-abal ini. Tapi nyatanya, big no.

Akhirnya aku berinisiatif untuk mengganti castnya dengan cast yang beken, dan berhubung aku cinta TXZY sebagaimana adanya, maka jadilah.

Anyway, aku minta maaf kalau FF ini gajelas, aku sayang aja kalau nggak di post ulang. Selain itu, maaf kalau isinya ngeselin abis serba drama bucin lah pokoknya. Oke.

So, aku nggak mau berbasa-basi lagi karena mungkin gaada yang mau baca cerita ini (':

Menurut kalian, karakter siapa paling nyebelin di sini? Itu aja sih :v

Maaf, nggak bermaksud membuat uri YeonBin YeJisu kita menyebalkan, remember, karakter mereka di sini cuma kehaluanku.

Terima kasih.

-Milleny Aprilia-