"Daichi-nii"

Kau berlari menuju pemuda yang sedang ada di ruang keluarga sambil menonton tv dengan tenang

Pemuda itu terasa terpanggil olehmu, kemudian menatap dirimu sambil mengerutkan alisnya

"Ayo main voli" ajakmu dengan riang sambil membawa bola voli digenggaman

"Tentu" Ia tersenyum, tapi aura yang dikeluarkan berbeda dengan apa yang ia ucapkan. Aura hitam yang dapat membuatmu merinding disko

"Kau boleh bermain voli, setelah kamarmu kau rapikan terlebih dahulu. Kau ini sebenarnya perempuan atau laki-laki? Kamarmu lebih parah dari kapal pecah." Sambungnya panjang lebar

Rasanya telingamu akan pecah mendengar ocehan kakakmu itu

"Kan bisa kulakukan nanti!!"

Keras kepala memang. Tapi kau  sangat ingin bermain voli sekarang

"Se-ka-rang-(Name)" perintahnya padamu

Kau hanya bisa berkeringat dingin, bingung untuk mencari alasan lain

"Daichi-nii Kowai" gumammu pelan

OWARI