Alvin

Dimensi : BPK SMP
Season : ??? 3
Tema : hanya dirimu satu satunya
Genre : 🍋(?) Angst(?) Mybe i don't know
Ga sesuai alur BPK SMP! Ini imajinasi author sendiri oke?

«start»

Hai nama gw Alvin, gw anak buah dewa Malik ya gitulah

Gw ngeliat seorang cwek cantik, yang sedang berjalan dan istirahat di bawah pohon yang berbunga pink

Gadis itu cantik, aku mendatanginya dan ia tersenyum lembut ke arahku

Aku mulai angkat bicara namun mulutku seakan tak mau bersuara

"Hai nama gw Alvin salam kenal" ucapku agak gugup

"Oh, hai namaku [fullname] salam kenal juga Alvin" ucapnya

Aku tersenyum lembut lalu muncul Elestial, Samsul, Michelle dan Azre di sana

"Heh lu ngapain!" Kesal Elestial aku menatap datar ke arah mereka sedangkan name memiringkan kepalanya

"Uhh... H hai namaku n-"

"Ayo kita pergi" ucap Alvin

"Eh tapi-"

"Bye!"

Aku dan name meninggalkan tempat itu

Alvin POV end

Name POV

Aku di gendong seorang pria namanya Alvin entah mengapa tapi dia aneh, aku hanya menyapa beberapa orang itu saja

Alvin mengajakku ke tempat yang sangat tenang membuat suasana hatiku damai

"Hoahh... Ademnya~" ucapku

"Uhh, name lu mau masuk group gw?" Tanya Alvin

Aku menggeleng pelan lalu berkata

"Aku netral, ga mihak penjahat ataupun pahlawan" ucap ku

"Ohh bagus dong!" Ucap Alvin senang

Dunia ini sungguh-sungguh aneh... Mana mati repawnnya tiga kali doang, di tempatku bisa mati berkali kali hidup juga berkali kali

"Alvin dunia ini kenapa jadi aneh?" Tanyaku

"Hmm?" Alvin bingung

"Mengapa dunia aneh" ucap Alvin

"Uhm... Bukannya dulu kita bisa hidup berkali kali ya?" Ucapku meng iyakan

"Engga kita cuma di kasi tiga nyawa doang" jawab Alvin

Aku mengelak bahwa itu bohong

"Engga loh! Mana nyawaku udh kepake satu" ucapku

Skipp

.
.
.

Kami pergi aku melihat Ayon disana wajahku tersipu karna aku sudah naksir sama dia sejak lama

"..."

"Name kenapa?" Tanya Alvin

"Tampan" gumamku tanpa sadar

"Eh!? A aku ngomong apa!?" Ucapku kaget

"..." Alvin terdiam

"Uhh kenapa Alvin?" Tanyaku

"Lu suka Ayon?" Tanya Alvin

"U uhm... Iya aku suka dia dari dulu" jawab ku

Wajah Alvin sepertinya sedih, aku tidak mengerti lalu Alvin izin pamit dan pergi aku meng iyakan aku memandang Ayon dari jauh

'ekhh!! Ayon ganteng banget!! Tapi... Dia sukanya sama Mary' batinku

Apa ini dunia lain?... Karna ga mungkin kan dunia yang penuh perang berubah jadi lebih damai?

"Hei kau!"

"A ahh iya!?" Ucapku

"Hmm salam kenal aku Ayon" ucap Ayon

"Name salam kenal juga" jawab ku

"Ohh hai name, oh iya kamu group apa?" Tanya Ayon

"The fiesta" ucapku membuat Ayon bingung

"Fiesta?... Ga pernah denger" ucap Ayon agak heran

"Yaa... Emang udh bubar sih tapi gw tetap setia di base itu" jawabku

"Ohhh mau ikut ga? Eh tapi kamu bukan anak buah nya Malik kan?" Tanya Ayon

"Engga, aku anak buahnya weko" jawabku

"Weko?"

"Hmm mantan pendiri the fiesta" jawabku kami akhirnya pergi bersama

"Oh, itu pria ungu tadi ya yang sama manusia biru itu" ucapku menunjuk pria bersurai ungu

"Heh! Nama gw itu Elestial bukan pria ungu!" Kesal nya

"Hai eles'" ucapku melambai

"Aku Michelle, ini Samsul, itu Azre, ini pak GM, ini genah, itu PepPey, Vania, raja gemmad, tapac, sama yang lainnya kenalin sendiri" ucap Michelle

"Hai namaku name salam kenal" ucapku

Mereka juga melambai

"Oh iya group apa?" Tanya GM kimochi

"The fiesta" jawabku

"Musuh apa kawan?" Tanya Samsul dan Azre

Aku menggeleng tanda tak tau

"Tanya ubi weko Jerry aku cuma anak buah weko" jawabku

'lebih tepatnya ubi' lanjutku dalam batin

"Ohhh! Oke oke!" Ucap mereka

"Hmm... Ini namanya apa?" Tanya ku ke mereka

"The frots" jawab Elestial aku mengangguk

"Btw kalian kok mirip, Noya, GM kimochi, Sulis, pepeto, azazel, ubi sih?" Tanyaku

"Hm?... Mana kita tau" ucap Elestial

"Hmm..." Aku berfikir sejenak

"Jika gitu apa disini pernah ada perubahan sama disana?..."

"Jangan jangan!? The valhala!?"

Aku menatap mereka

"Dari brutal legend!?" Ucapku

"Apaan sih! Risih tau ga!" Kesal salah satunya

"Uhh... Jangan bilang ini gw sesat" name lelah dan memijat pelipis keningnya

"Ini dunia BPK SMP apa lu ga inget sama dunia sendiri?" Tanya Ayon

"What!? Dunia gw brutal hardcore!" Ucapku

"Hah!?" Mereka kaget

"Brutal... Apa?" Tanya Ayon

"Brutal hardcore... Hahh gw beneran sesat" ucap ku

"... Jan bilang yang ubi gw" ucap Elestial

"Iya... Itu julukan doang sih nama asli ubi itu marvel cuma rambutnya ungu kek ubi gitu di juluki ubi deh" jawabku

Name POV end

Skipp

.
.
.

Sudah sebulan lebih name di the frots dan akhirnya perang

Name menyerang dengan brutal yaa... Karna kan name di ajari weko tanpa apapun tetap menang dan main PVP crystal

"Ahahahah!!! Lama banget gw ga kayak gini!" Ucap name

Name menyerang semua orang tanpa henti bahkan Ayon juga hampir mati karna name

"Hahh... Sial aku mabuk darah lagi!"

Mata name berubah menjadi menjadi merah sebelah

"... He... Hahahaha!"

Name menyerang dengan brutal tak perduli Matia atau tidak

Lalu Alvin nemariknya membawa kesuatu tempat

"Eghh! P panas!" Ucap name

"Kau tak apa?" Tanya Alvin

"Hahh... P panas!" Ucap name

"E enghh~ p panas~"

Alvin langsung memerah akibatnya

"V vinh~! T tolongin aku~!" Ucap name

"A ak aku ga-"

"Eghh~!"

Name memang polos dan tau apa yang dilakukan name saat dirinya terkena perangsang?

Dirinya di ent-! Sama weko makanya dia jadi anak buah weko buat nolongin dia kalau kena perangsang atau heat

"Hahh~!! W weko!"

Name berharap weko ada disana dan membantunya

"Hiks... P panas!"

Alvin mulai membantu name

"Baiklah pertama Tama buka jaketmu" ucap Alvin

Name menurut dan membuka semua bajunya

"S sudah" ucap name

Wajah Alvin langsung merah padam dan smirk termasuk di wajahnya

Alvin mengikat name membuat pose ambigu di kasur itu

"Nghh~ ahh~"

Suara aneh dari mulut name keluar

/Auth jijik anj! -Author
/Ya siapa suruh lu buat? -Starla
/Buat muasin para sesad eh maksudnya reader hehe :D -Author
/Hahh... -Azrella
/Hari yang damai -kyoko

Jangan pedulikan yang di atas 😓

Ciuman yang panas itu berakhir karna Alvin kewalahan dengan name

"Hahh... Sepertinya kau pernah melakukannya ya?" Ucap Alvin

"Ekhh!! Ahh!?"

Alvin bermain kasar karna name juga sudah pernah melakukannya

"Ngaah~ ahh~! Ahh~!! Ekhh!!?"

"Shhh~... Teruslah mendesah untukku"

Vaghi-na name sekarang sudah kacau banyak cairan putih di sana

"S sudah a aku ga kuat"

"Tahan ya... Mungkin sebentar lagi selesai di mungkin"

"Hiks j jangan! Akhh!!"

Dalam hentakan keras yang membuat name meringis kesakitan, Alvin menghentakkan ya semakin keras dan semakin cepat membuat name merasa tersiksa

Sakit? Yaiyalah!

"A Alvin!? Ahh!!! Akhh!! S stop!"

Tempo semakin cepat desahan name semakin tak terkendali

"HAHH!? AHHH!! NGAHH!! A ALVIN!? AHHH!! NYAAH~!?"

"Apakah kau menyukainya?"

"S SAKIT!?"

Alvin langsung mengeluarkan cairan itu membuat name mulai menjerit

---

Terlihat banyak hal hal yang tak senonoh di sebuah kamar

Ada banyak air liur, dan sp*rm* dimana mana, tak lupa dengan sebuah cairan lain, dan juga darah

Terlihat name yang sudah terkapar lemas dan tak berdaya, dirinya sudah seperti wanita murahan

"Hahh~ senang bisa bermain denganmu sayang~" ucap Alvin menjilat ujung telinga name membuat wajah name memerah

"Hahh... Istirahatlah, aku tak mau kau kenapa napa" ucap Alvin mengelus pelan surai milik name

Alvin tertidur di sebelah dan sembari memeluk name yang masih tanpa busana apapun

"U uhm... Malam juga... Alvin" ucap name

Skipp!!

Semua sudah damai, Nevin sudah mengerti apa yang ia lakukan salah, Alvin sudah menjalin hubungan dengan name, semua sudah kembali damai, dewa Malik yang kembali lalu mengiklaskan Esta

Beberapa hari

"Uhh name- kau beneran dari dunia lain?" Tanya Alvin

"... Ya- tapi sepertinya aku akan terjebak disini selamanya" jawab name

"Uhh... Aku ingin bertanya padamu, aku tau ini gak penting" ucap Alvin

"Hm? Apa itu?" Tanya name

"Kau mau tidak... Menjadi pendamping hidupku, sekaligus jantungku?" Tanya Alvin

"A... Aku terima" jawab name membuat Alvin terkejut

"Makasih!" Ucap Alvin memeluk name dengan erat

"Sama sama" jawab name

Di hari di saat dimana mereka sudah menikah

"I love you my heart" ucap Alvin

"I love you too" ucap name

Name merasa senang, gaun pengantin dan cincin sebagai pertanda mereka sudah menikah

"Cium! Cium! Cium! Cium!!" Teriak para pendatang semangat

Mereka berciuman lalu semua bersorak ria

Saat menikmati pesta

Brkhhh

Crakkk

"Hah!? Alvin!!" Teriak name

Alvin kaget karna ada portal yang akan menghisap name

Name di peluk sekuat tenaga oleh Alvin

Bwuhsss

"Ekhh!!! Alvin!!!" Teriak name

Name sudah menghilang dengan masuknya portal tersebut membuat semua kaget karna hal itu

"N name!?" Kaget Alvin

.
.
.

Di sebuah dimensi

Brughh

"Akhh-"

"Name!? Kamu dari mana aja! Kita nyariin! Kamu hampir setahun ilang tau ga!" Teriak weko memeluk name

"Weko!?" Ucap name menatap lelaki sang surai brownz tersebut

"Hahh... Kamu kemana?" Tanya weko

"Ahh... Aku kesedot portal hitam misterius aneh, dan keknya itu di rencanakan ma Faiz dah" ucap name

"Huhh... Terserah dan itu cincin pemberian siapa?" Tanya weko

Name menatap cincin itu kaget

"Ohh aku Nemu di salah satu ches... Ku pikir ini pemberian dari kamu" jawab name berbohong

"Oh iya? Mungkin dari Jerry" ucap weko lalu menarik tangan name

'makasih Alvin... Walau hanya sebentar tapi kamu tetap di hatiku... Salam cinta buatmu ya'

-Tamat-

by Milly/Author
1476 worlds

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top