[Belphegor] Purezento
22 Desember
.
.
.
.
.
Title : Purezento
Katekyo Hitman Reborn by Amano Akira
Genre : fan fiction, romance, comfort
Pairing : MammonBelFran
Warning! Penggunaan kata yang salah mungkin bertebaran di mana-mana.
Untuk memperingati ulang tahun Bel 22 Desember, Buon Compleanno Bel!
.
.
.
.
.
Hari ini merupakan hari yang sangat penting bagiku. Kalian tau sekarang ini hari apa? Ah tentu saja tau, siapa yang tidak tau hari lahir pangeran tampan sepertiku?
Kalian semua harus memberiku hadiah! Kalau tidak, maka aku akan mendatangimu dan menagihnya.
Oh iya, dia ingat tidak ya? Aku harap dia datang berkunjung kemari. Atau, aku saja yang menghampirinya ya?
Belphegor POV End
.
"Dengar, tidak ada yang boleh keluar dari ruangan ini sebelum rapat ini selesai! Terutama kau, Verde!"
Kata Lal Mirch, kenapa Arcobaleno gagal seperti dia mengikuti rapat menyebalkan ini juga?
"Tch" Kata Verde, seorang laki-laki yang berpakaian seperti seorang ilmuwan.
Menyebalkan.
Terjebak dengan rapat Arcobaleno yang konyol ini. Apa mereka tidak tau kalau aku ini orang yang sibuk? Bahkan aku tidak bisa mendapatkan uang sedikit pun di sini.
"Walau pun tubuh kita sudah kembali normal, tapi kita tetap seorang Arcobaleno. Jadi jangan pernah kalian melanggar perjanjian yang telah kita buat"
Kata Aria, seharusnya ibunya yang memimpin rapat ini sebagai Arcobaleno langit. Tapi karena dia sudah mati, jadi anaknya yang menggantikannya.
Grekk..
"Dari pada mengikuti rapat tidak berguna ini, lebih baik aku melanjutkan eksperimenku"
Verde berdiri dari kursinya, Arcobaleno petir itu memang menyusahkan.
"Verde! Mau kemana kau? Apa kau tidak dengar apa yang kukatakan barusan?!"
Hahh.. Arcobaleno gagal itu lagi. Kapan rapat konyol ini berakhir? Aku harus pergi sekarang juga.
Grekk...
Kini aku juga berdiri dari kursiku. Aku harus segera membeli hadiah untuknya.
"Maaf sebelumnya, tapi aku juga harus pegi"
"Oy Viper, kau juga?"
Ah kali ini Reborn.
"Harus berapa kali aku bilang namaku bukan Viper, namaku Mammon"
"Ya tapi kami lebih suka memanggilmu Viper" Kata Collonelo.
Kami semua diam sejenak. Tidak ada yang bicara.
"Sudahlah lebih baik kau duduk" Reborn kembali bicara.
"Tidak! Aku harus pergi sekarang. Aku harus menemui seseorang!" Kataku.
"Kau bisa menunda pertemuanmu itu kan?"
Skull.. Arcobaleno bodoh itu berani menasehatiku!
"Benar juga, kau bisa menunda pertemuanmu kan? Jadi diam dan duduklah"
"Kau pikir hari lahir seseorang bisa di tunda?!"
Sebenarnya hari ini adalah ulang tahun mantan rekan kerjaku. Walau sekarang pekerjaan kami berbeda, tapi kami masih sering berkomunikasi.
"Hari lahir?"
"Tch, dasar orang-orang bodoh. Untuk apa merayakan hari lahir orang lain? Aku bahkan tidak ingat kapan aku lahir"
Verde sialan!
"Tenanglah, aku mengerti perasaanmu. Tapi kita juga tidak bisa menunda pertemuan ini, akan sulit mengumpulkan semuanya dalam waktu singkat"
"Senpai.. Kau dengar itu? Dia ingin segera menemuimu"
"Dasar bodoh! Jangan berisik!"
Siapa? Dimana? Berapa orang yang menyusup? Bagaimana bisa mereka tau tempat ini? Tunggu, suara ini. Tidak mungkin.
"Siapa kalian?! Cepat keluar!" Reborn berteriak.
Srekk...
Seseorang mengenakan topi kodok muncul di hadapan kami. Tunggu, kalau ada dia berarti..
"Kau? Kenapa anggota Varia bisa ada di sini?"
"Persembunyian kalian saja yang payah, makanya bisa kutemukan dengan mudah. Oy! Senpai! Cepat keluar! Kan kau yang memaksaku kemari"
"Tch, harusnya kita bersembunyi lebih lama lagi"
Srekk..
Seorang pemuda berambut pirang, dan ada mahkota di kepalanya__Belphegor, orang yang ingin kutemui setelah ini. Kenapa dia datang kesini?
"Shi shi shi"
"Apa mau mu?"
"Aku hanya ingin mengunjungi teman lamaku"
Teman lama? Aku? Atau siapa?
"Viper, apa kau yang memanggil mereka kemari?"
"Untuk apa aku melakukan itu?!" Kataku tidak Terima Reborn menuduhku, dan sekarang dia menodongkan pistolnya ke arahku.
"Kalau bukan kau, siapa lagi? Hanya kau pernah bergabung dengan Varia"
"Tapi aku tidak--"
"Jangan sembarangan menuduhnya"
Bel? Belum sempat aku menyelesaikan perkataanku, Belphegor sudah berada di depanku. Dia terlihat sudah siap melawan Reborn dengan semua pisau andalannya.
"Kau bercanda? Jangan melawannya, kau bisa kalah" Kataku sedikit mengkhawatirkannya.
"Shi shi shi, akan kulakukan apapun agar bisa membawamu keluar dari sini. Aku ingin menghabiskan waktu denganmu selama ulang tahunku ini"
Apa-apaan ini? Kenapa dia berkata begitu di depan semua orang?
"Hahh.. Aku bahkan harus minta bantuan pada guruku untuk menemukan tempat ini. Kalau bukan karena aku, senpai tidak akan sampai ke sini, jadi kau harus membayarnya ya"
"Diam kau kepala kodok!"
Srett..
Seperti biasa Bel selalu melemparkan pisaunya pada kepala Fran, dan seperti biasa juga Fran tidak pernah mati walau diserang berapa kali pun oleh Bel.
"Oy senpai.. Mau sampai kapan kau melempari ku pisau huh? Kau sendiri yang memaksaku memakai topi kodok ini kan? Dasar senpai payah, gara-gara galmup jadi aku yang harus menderita"
"Aku bilang diam!"
Sekali lagi, Bel melemparkan pisaunya.
"Walau begitu tetap saja kalian tidak bisa membawa viper pergi dari sini"
Lagi-lagi Reborn sialan itu. Kenapa dia terus menggangguku?!
"Kalau kau masih ingin melawan, aku juga akan melawan" Kata Reborn.
Mereka berdua saling menodongkan senjata satu sama lain. Apa yang harus kulakukan? Aku tidak mau Belphegor terluka karena aku.
"Hentikan" Kataku, dan perhatian semua orang langsung tertuju padaku.
"Reborn, kau jangan coba-coba menyerangnya" Kataku memperingatkan, kemudian aku berjalan ke arah Belphegor.
"Dengar ini, akan kulakukan apa yang kau inginkan, tapi jangan pernah datang ke sini lagi!"
"Shi shi shi, kalau begitu aku mau hadiah"
Hadiah? Aku bahkan belum sempat membelinya.
Beberapa detik kemudian aku berpikir, dan sekarang aku mendaptkan ide gila untuk hadiahnya.
"Baiklah, aku akan memberimu hadiah yang istimewa"
Aku mendekat, dan semakin dekat dengan wajahnya.
Apa aku benar-benar akan melakukan ini? Sebenarnya sudah lama ingin kulakukan, tapi aku tidak berani.
"O-oy, apa yang kau lakukan?"
"Kau mau hadiah kan?"
Kami semakin dekat, dan semakin dekat. Mungkin jarak antara kami sekarang hanya sebatas jarum. Bisakah aku melakukan ini?
Dia terlihat ragu melakukannya, mungkin karena kami sedang berada di depan banyak orang.
Aku terus mendekat, hingga bibir kami benar-benar bersentuhan sekarang.
Lembut dan hangat, itu yang kurasakan.
Aku tidak peduli apa yang dia pikirkan tentangku sekarang. Aku juga tidak peduli jika aku mengacaukan rapat kali ini. Yang jelas hari ini akan menjadi hari yang spesial bagi kami berdua.
.
.
.
.
.
.
END
.
.
.
.
A/N: Tanjioubu Omedetou Belphegor & Rasiel (saudara kembar)!! 🎉
Nanti ku buat ff Bel x Rasiel😁
Oke hola-hola mina-san! Makasih banget buat yang udah sempetin waktunya buat baca cerita gaje ini. Semoga kalian semua terhibur🤗 jangan lupa voment nya yaa..
Sekali lagi, Buon Compleanno Belphegor & Rasiel!! 🎉
Dan met hari ibu juga🤗
Jumpa lagi di Chapter berikutnya..
.
.
.
.
.
#BonusPicture
.
.
.
.
.
#Next:Bakabane
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top