Disclaimer: Naruto©Masashi Kishimoto

Pairing: SasuFemNaru

Rating: M

Genre: Romance, Family

Warning: Oc, ooc, GenderSwitch, FemNaru, BadNaru, TwinsUchiha, MissTypo and all

Cerita ini hanya untuk kesenangan belaka bukan untuk dikomersialkan!

Don't Like Don't Read

Tanda miring itu flashback

..
..
..

Flashback Naruto

Naruto berusia tiga belas tahun namun lihatlah perutnya yang dulu datar kini membesar alias Hamil. Tidak salah lagi Naruto hamil tanpa siapapun orang yang tahu siapa ayah kepada anaknya. Naruto menutup rapat mulutnya, ayahnya Minato memarahi dirinya namun dia tetap diam tanpa menjawab mahupun menangisi hidupnya.

Kushina ibunya menatap iba ke arah anak perempuan nya, hatinya hancur melihat kondisi Naruto kini layak manusia tanpa jiwa dan raga. Sembilan bulan berlalu akhirnya Naruto melahirkan seorang bayi laki-laki berambut merah kekuningan di beri nama Kyuubi.

Biarpun menjadi ibu muda namun Naruto menjaga anaknya penuh Kasih sayang. Naruto membenci ayah kepada Kyuubi namun Naruto menyayangi anaknya, pria yang memperkosa dirinya kini hidup bahagia dengan adanya canda tawa. Naruto membenci pria itu sangat, sangat membencinya.

Ketika usia Kyuubi dua tahun Naruto dinyatakan Hamil lagi. Anaknya bersama kekasih tercinta. Minato mengusir Naruto ketika tahu Naruto hamil tanpa tahu siapa pria yang menghamili Naruto dan Minato tanpa perasaan menyatakan bahwa Naruto tidak bisa membawa Kyuubi bersama dirinya. Naruto membentak Minato namun Naruto kalah adu mulut dengan ayah kandungnya itu berakhir dirinya di usiar tanpa anaknya.

Flashback End

..
..

..
..

Naruto menghela napas panjang. Ingatan masa lalunya membuat dirinya mengalami gangguan. Setiap saat, menit, masa, waktu, hari, Bulan dan tahun dia tetap mengingatkan anaknya Kyuubi.

"Apa yang harus aku lakukan,"ujar Naruto memandang foto Kyuubi yang beranjak dewasa. "Mama akan membawamu, tunggu mama Kyuu."ucap Naruto mengelus foto Kyuubi.

..
..

Skip

..
..

Sasuke melangkah masuk ke bangunan di mana isterinya berkerja. Bangunan dengan tulisan Uchiha.Casino, ya keluarga Uchiha menumbuh kembangkan Casino mereka di bantu oleh Naruto. Naruto banyak membantu keluarga Uchiha selepas dia menikah dengan Sasuke.

Uchiha.Casino hampir bangkrut andai saja Naruto tidak menolong mereka. Oleh karena itu keluarga Uchiha sangat menyayangi dan menghormati Naruto tidak terkecuali Sasuke.

Naruto tersenyum ketika dia melihat suaminya sudah menunggu dirinya. Wanita berusia 30 tahun itu menghampiri Sasuke tanpa sadar Naruko ingin melancarkan rencananya.

"Teme, maaf membuatmu menunggu."ujar Naruto dan mengecup bibir suaminya.

"Hn, dobe."jawaban singkat Sasuke mau tak mau membuatkan Naruto tersenyum.

Naruko berjalan mendekati sepasang suami-istri itu. Naruko lalu berteriak dan mendorong Naruto.

"WANITA GALANG!! BERANINYA KAU MEREBUT SUAMIKU!!"teriak Naruko mengundang pandangan orang-orang di sekitar mereka.

Naruto hanya tersenyum. Dia sudah tahu Naruko akan melakukan ini. Bisik-bisikan para karyawan nya membuatkan Naruto mengembangkan senyumannya.

"Siapa wanita itu?"

"Naruto-sama bukan jalang!"

"Wanita gila!"

"Mana mau Sasuke-sama dengannya."

Seperti itulah bisikan karyawan tempat Uchiha.Casino bernaung.

"Maafkan saya Nona, Sasuke suami saya dan anda siapanya suami saya."ujar Naruto tepat berdiri di hadapan Sasuke dan Naruko.

"Sasuke-kun suamiku!! Kau saja yang menggoda suamiku!!"jawab Naruko dengan angkuh dan sombongnya.

Sasuke menggeram marah. Dia menyentak tangan Naruko tanpa ada amaran Sasuke melayangkan tamparan ke wajah Naruko. Naruto hanya memutarkan bola matanya malas, Naruto cukup tahu ramai wanita-wanita di luar sana yang menginginkan suaminya. Cemburu tentu saja namun dia urungkan niatnya untuk kali ini.

"S-sasuke-kun!! Kenapa kau menamparku!! Apa demi wanita jalang ituu!!"teriak Naruko marah. Naruko mendekati Naruto lalu melayangkan tamparannya.

Naruto tidak bergeming. Wajahnya memerah bekas tamparan Naruko. Wajahnya tertutup poni rambutnya dan pasti orang tahu Naruto marah dan mereka harus bersedia menghadapi seorang UCHIHA NARUTO.

"Ah! Kau tahu nona! Saya tidak bisa komentar apa lagi, sebaiknya nona menjauhi suamiku jika nona ingin kehidupan nona normal seperti wanita lainnya,"ujar Naruto datar dan dingin. Ancaman dari Naruto sama sekali tidak digubris oleh Naruko melainkan Naruko menggeram marah.

"Anda! Yang sebaiknya menjauhi suamiku! Kau wanita menjijikkan. Seenaknya kau mengaku Sasuke-kun suamimu!!"bentak Naruko.

Tidakkah Naruko sadar bahwa dia akan mengalami masalah karena hal ini. Naruto tersenyum, senyuman remeh yang dia berikan kepada Naruko.

"Ayo Sasuke. Aku lelah."ujar Naruto mendahului Sasuke.

Sasuke merasakan firasat buruk jika Naruto menyebut namanya. Tanpa ada bantahan Sasuke mengikuti Naruto meninggalkan Naruko yang tersenyum puas.

"Ini hanya permulaan, bersiaplah untul menderita Naruto."bisik hati kecil Naruko.

Naruko tidak tahu apa yang akan terjadi kepadanya nanti.

..
..
..

Tbc

Thanks for all readers, comment and vote hope you alls like this chapter. Sorry if this Chapter to short..

See u alllsss ini next chapter...