Helaan nafas itu
Langkah langkah panjang tergesa
Menipiskan sepatu yang sudah aus
Aliran keringat menganak sungai
Berkedip tidak dapat dihindari
Walau sejatinya mata awas memindai sekitar
Irama jantung yang lain dari biasanya
Bibir tak pernah berhenti bergerak
Bersahut sahutan saling menyemangati
Berbisik penuh ketegangan
Histeris respon alamiah
Terbahak saat menatap sang jenaka
Kontak fisik sudah biasa
Suasana ini
Kehangatan yang tercipta
Apa yang salah dengan kebersamaan ini
Di mulai dari orang asing dipaksa jadi satu
Dalam jangka waktu cukup lama
Semakin mengenal dan mengasihi
Mengukir kisah bersama
Menciptakan momen momen tak terlupakan
Walau momen tak terlupa tidak selamanya bahagia
Dan tak harus selalu suka cita
Tapi kenapa
Mengapa selalu ada yang tidak menyukai suasana ini
Tidak mendukung kekerabatan ini
Memisahkan diri
Membuat yang sudah menyatu terurai
Tercerai berai
Menjadi kelompok kelompok kecil
Saling membenci
Saling memaki
Meski tak pernah terucap dari mulut
Tapi terpancar dari mata
Tak bisakah kita jadi keluarga sesungguhnya
Cobalah menjadi satu kesatuan yang utuh
Saling membahagiakan
Saling melindungi
Saling mengayomi
Saling memahami
Saling mendengarkan
Dan yang terpenting saling terbuka
Apapun, bagaimanapun, sampai kapan pun