7. Awal dari segalanya

"Kau akan tahu akibat dari perbuatan mu nona Hyuuga" ucap Naruto dengan senyuman Evil Smirk
.
.
.

"Memangnya apa yang akan kau lakukan Tuan Namikaze! " ucap Hinata dengan nada meledek

"Apapun yang bisa kulakukan untuk membuatmu mengejar-ngejar diriku ini Hinata" ucal Naruto sambil mengikis jarak antara dia dan Hinata
.
.
.
.
"Akhh... Akhirnya selesai juga" ucap Ino sambil meregangkan otot-otot nya

"Tinggal satu hukuman lagi" ucap Temari

"Hah? Yang mana? " ucap Naruto

"Dasar pikun! Tugas makalah dari Ibiki-sensei! " ucap Hinata meledek Naruto

"Yang minimal 30 lembar itu? " tanya Sai

"Iya bakka! " ucap Ino kesal

"Kalau tugas itu kita serahkan saja pada Servant-servant kita yang manis ini" ucap Sasuke sinis

"APA?! KALIAN MAU MEMBUNUH KAMI YA?! " teriak mereka kompak

"Oh mau melawan ya kalau gitu akan ku bawa barang- barang kal-" ucapan Shikamaru terputus

"Ok! Ok! Asal kalian bantuin kita sedikit! " ucap mereka kompak. Lagi.

"Baiklah tapi ada beberapa syarat yang harus kalian penuhi" ucap Naruto penuh kemenangan

"Apa? " tanya Sakura

"Syarat ke satu! Kalian harus menuruti semua keinginan kami! " ucap Sai

"Itu sih udah tahu! "ucap Temari kesal

"Syarat kedua! Kalian harus menyiapkan keperluan kami seperti makanan dan yang lainnya! " ucap Shikamaru

"Hahh... Baiklah" ucap Ino

"Syarat ketiga! Kalian harus selalu bersama kami dimanapun dan kapanpun" ucap Sasuke

"Aku tidak janji kalau yang itu" ucap Hinata

"Dan Syarat terakhir! Kalian harus tinggal bersama kami! " ucap Naruto santai

"APA?! "

"Tidak.. Tidak.. Tidak kalian sudah Sakit jiwa! Mana mungkin aku tinggal dirumah Sai! Itu mengerikan dan tidak akan terjadi! "ucap Ino benar-benar kesal sekarang

"Aku juga tidak mau tinggal dengan mu! Dengar ya Uchiha aku tidak akan pernah tinggal dengan mu! " amuk Sakura

"Membantah hm? Mau barang kesayangan kalian ini berakhir tragis? " ancam Naruto

'Astaga kami-sama, bolehkah aku membunuh mereka dengan memutilasi mereka saat ini juga? ' batin para gadis itu

"Ok! Fine Kita mau tapi awas macem-macem sama kita! " bentak para gadis itu kompak

"Bagus kalau begitu kalian mulai tinggal di rumah kami"
.
.
.
.
"Shion!! Shion!! " teriak Ryuzetsu mencari-cari Shion sambil berlari memasuki kelas

'BRAK' Ryuzetsu menggebrak meja Shion. Shion yang sedang Nail Art langsung terlonjak kaget

"Hey kau ini kenapa Ryzetsu?! Tak lihat aku sedang perawatan?! " Bentak Shion marah

"Ma-maaf hah...hah...tapi ini gawat hah...hah... " ucap Ryuzetsu terengah-engah dan duduk disamping Sara

"Coba kau jelaskan secara perlahan dulu Ryuzetsu" ucap Karin memberikan segelas air putih pada Ryuzetsu dan langsung diminum habis oleh Ryuzetsu

"Ini gawat Shion! Lihat ini! Aku melihat mereka dikoridor!" ucap Ryuzetsu sambil mengeluarkan ponsel nya dari saku dan memperlihatkan kepada Shion foto-foto tadi ia potret

"Aku juga merekam suara mereka! " ucap Ryuzetsu langsung menyetel recorder yang ia bawa

"Dengar kan! "

"Dasar pikun!Tugas makalah dari Ibiki-sensei! " ucap Hinata meledek Naruto

"Yang minimal 30 lembar itu? " tanya Sai

"Iya bakka! " ucap Ino kesal

"Kalau tugas itu kita serahkan saja pada Servant-servant kita yang manis ini" ucap Sasuke sinis

"APA?! KALIAN MAU MEMBUNUH KAMI YA?! " teriak mereka kompak

"Oh mau melawan ya kalau gitu akan ku bawa barang- barang kal-" ucapan Shikamaru terputus

"Ok! Ok! Asal kalian bantuin kita sedikit! " ucap mereka kompak. Lagi.

"Baiklah tapi ada beberapa syarat yang harus kalian penuhi" ucap Naruto penuh kemenangan

"Apa? " tanya Sakura

"Syarat ke satu! Kalian harus meniruti semua keinginan kami! " ucap Sai

"Itu sih udah tahu! "ucap Temari kesal

"Syarat kedua! Kalian harus menyiapkan keperluan kami seperti makanan dan yang lainnya! " ucap Shikamaru

"Hahh... Baiklah" ucap Ino

"Syarat ketiga! Kalian harus selalu bersama kami dimanapun dan kapanpun" ucap Sasuke

"Aku tidak janji kalau yang itu" ucap Hinata

"Dan Syarat terakhir! Kalian harus tinggal bersama kami! " ucap Naruto santai

"APA?! "

"Tidak.. Tidak.. Tidak kalian sudah Sakit jiwa! Mana mungkin aku tinggal dirumah Sai! Itu mengerikan dan tidak akn terjadi! "ucap Ino benar-benar kesal sekarang

"Aku juga tidak mau tinggal dengan mu! Dengar ya Uchiha aku tudak akan pernah tinggal dengan mu! " amuk Sakura

"Membantah hm? Mau barang kesayangan kalian ini berakhir tragis? " ancam Naruto

"Ok! Fine Kita mau tapi awas macem-macem sama kita! " bentak para gadis itu kompak

"Bagus kalau begitu kalian mulai tinggal di rumah kami"
.
.
.
"Kurang ajar! Kita harus berbuat sesuatu! "ujar Shion menahan amarah nya

"Tapi Shion kita tak perlu takut mereka kan hanya servant tak mungkin jika mereka didekati oleh Shikamaru-kun dan yang lain nya" ucap Sara santai

"Kita tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi hingga mereka mau merendahkan harga diri mereka untuk menjadi servant nya Sasuke-kun jadi kita harus cari tahu! " ucap Karin

"Benar kata Karin! Kita harus cari tahu! "ucap Ryuzetsu

"Tidak perlu " ucap Shion tiba-tiba

"Eh? Kenapa? " tanya yang lain kompak

"Aku punya ide" ucap Shion tersenyum sinis

.
.
.
.

TBC

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top