Chapter 8

Part 2
Bad Feeling

Ketika itu Ayami langsung mengunci pintu apartemen nya "huff... Huff... Tadi itu siapa? Aku takut..."

Ayami pun berjalan menuju kamar nya, saat itu ada seseorang berjalan di belakang nya sangat pelan. Waktu Ayami membuka pintu nya, ia langsung di bekap oleh orang jahat itu dengan sapu tangan nya berlumur kloroform "khu... Khu..."

Mulut Ayamj tertutup oleh sapu tangan milik orang jahat itu "Mmmm....mmmm....mmmmm.... U-ungh.." Ayami pun pingsan lalu ia dibawa ke suatu tempat

Haruko saat itu sedang makan malam bersama teman nya. Waktu Haruko mengambil gelas cangkir nya, ia tidak sadar tiba tiba menjatuhkan nya "Praang!!..."

"Are?" Haruko langsung kaget
"Doushita Haruko? Daijoubu?" Tanya Rei teman sahabat Haruko

"Feeling ku tidak enak sekali. Ada apa ini?" Gumam Haruko sambil gelisah

Haruko langsung mengambil HP nya dan menelfon Ayami

"Ayami..."

"Nomor yang anda tuju tidak dapa di hubungi..."

"Tumben sekali dia..."

Haruko menelfon nya terus menerus hingga berkali kali tetapi tidak di angkat

"Rei, aku harus pulang sekarang" ucap Haruko sambil berdiri dari kursi nya

"Eh? Doko?" Tanya Rei

"Apartemen Ayami. Feeling ku benar benar tidak enak hari ini. Ayami juga dari tadi tidak mengangkat telfon ku."

"Souka. Aku akan ikut menemanimu"

"Un. Ikusou!"

Haruko dan Rei membayar makanan tersebut dan langsung berlari menuju mobil milik Haruko. Lalu berangkatlah mereka menuju apartemen Ayami

"Oi, Haruko jangan terlalu ngebut. Yang ada kita celaka" ucap Rei sambil menatap wajah Haruko

"Wakatteru.." Haruko terlihat gelisah sekali "Ayami... Ayami..."

Sampailah mereka di apartemen Ayami , mereka langsung berlari masuk lali menuju ruangan Ayami. Sesampai disana, Haruko langsunh mengetuk pintu itu "Tok...tok...tok..."

"Ayami... Buka pintu nya. Ini Haruko"

Tetapi tidak ada jawaban. Haruko tetap masih mengetuk "tok...tok...tok...."

"Ayami!" Lalu Haruko ingin membuka pintu nya tetapi terkunci "are? Terkunci?!"

"Haruko... Lebih baik kita dobrak pintu nya. Akan kuganti bayaran nya" saran Rei sambil bersiap siap

"Un" Haruko mengangguk

Mereka pun bersiap siap "se...no...!" Mereka mendobrak pintu itu "draak..." Lalu terbukalah pintu tersebut

Mereka langsung masuk mencari Ayami

"Ayami...! Ayami...!" Teriak Haruko

Rei melihat sesuatu di lantai " itu sapu tangan?... Oi Haruko, kemarilah" panggil nya sambil mengambil sapu tangan

Lalu Haruko berjalan menghampiri Rei "doushita Rei?"

"Lihatlah..." Sambil memerlihatkan sapu tangan yang ia temukan

"Korette..."

"Sou... Sapu tangan ini berlumur kloroform"

Haruko sedikit mencium bau aroma kloroform "benar... J-jangan jangan?!"

"Keyakinan besar Ayami di culik ... Dan si penculik itu keluar lewat jendela... Lihatlah" Rei sambil berjalan ke jendela

"Itu jejak kaki seseorang" Haruko melihat nya

"Sou, dia membawa Ayami keluar lewat jendela. Ini bukan penjahat biasa menurut ku."

"Grr..." Haruko mulai geram "kusso!"

"Haruko... Kasian sekali dia" Rei menatap Haruko

"Kita harus cari Ayami sekarang! Aku tidak ingin dia kenapa kenapa. Aku rela mempertaruhkan nyawaku demi dia!"

"??!" Rei langsung kaget "Haruko.... Wakatta. Aku akan membantumu mencari Ayami"

Haruko langsung mengangguk "ha'i!"

Next time on chapter 8 part 3 "Died in Front of Someone Eyes"

Judul nya masih labil 😂😂

Votment jangan lupa!!! Jaa ne~~ 😘😘😘😍

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top