Sandiwara
Di sini lagi:
kupungut pena itu,
menuliskan namamu
dengan gidik,
dalam detik-detik
Cakap bertukar,
tanpa kau sadar
Tawa terbata,
tanpa kau menera
Paras ke paras,
tubuh kita jadi tempias
Tapi abai pada dunia,
caramu bersandiwara
Paras ke paras,
hanya aku yang tercerai
Kausaksikan aku jadi tempias
dan biarkanku terburai
Sebab abai pada dunia,
caramu bersandiwara
***
Januari 2019
Love is the privilege I could never get
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top