Untuk gambar pertama aku menyertakan gambar seperti yang ada di cover buku ini.

This, aku memberinya nama gadis lampion.

Sejauh ini, aku merasa ini adalah maha karyaku yang patut dimuseumkan, harus disegel, dan dirawat oleh UNESCO/lebay/

Gimana ya, aku merasa ini karyaku yang paling bagus selama 17 tahun aku hidup. Selebihnya ampas. Inipun aku ngerasa gambar di atas masih harus dirombak. But most of all, aku bangga sama diriku sendiri bisa menyelesaikan itu dalam waktu 3 jam.

Sebenarnya gambar itu banyak kekurangannya.

1. Telinganya gak ada
Did you guys notice that? Aku baru sadar pas gambarnya udah di-render. Sumpah pengen ngamuk. Mau gambar lagi males. Mungkin gara2 ini kali ya gambarku ga menang :")

2. Lampionnya terlalu biasa
Bagian lampionnya menurutku kurang mendetail. Harusnya lebih shining lagi. Biar waw. TAPI SAMPAI HARI INI AKU SAMA SEKALI GA ADA NIATAN MEMPERBAIKINYA. hujat aq.jangansyg.

3. Sebenarnya wajahnya tidak proposional
Meskipun aku bangga dengan kerja kerasku di gambar kali ini. Tiap liat muka itu cewek aku suka mikir. Pengen menyelam ke hatimu aja rasanya. ITU MUKANYA GA PROPOSIONAL. kalau kalian notice, itu matanya ga sama rata ges, trus hidungnya, mana telinganya hilang.

Ini work untuk marah- marah apa gimana sih? Labil banget. Awal-awal muji diri sendiri trus marah-marah sendiri. Wkwkwk.

But yah, dari perkembangan selama 10 tahun aku menggambar. Aku suka gambar ini kenapa? Karena aku totalitas banget. Kayak kalian ngerti gak sih? Ibaratnya kalian lagi ngelawan raja iblis super kuat, terus kalian keluarin semua jurus dan ilmu sakti yang kalian tahu buat ngehantam itu raja iblis. Ya ges pas aku gambar ini analoginya gitu.

Aku gambar ini buat lomba online gitukan. Di instagram. Tapi aku kalah. Sedih sih, waktuku habis buat gambar ini tapi ga menang. Cuma, aku puas dan bangga banget sama diri aku sendiri, karena aku berhasil kerja keras untuk membuat gambar itu.

Biarin aja narsis. Wkwkwk, kalau gak kita yang menghargai kerja keras kita sendiri. Siapa lagi coba? Kebanyakan orang lain cuma akan melihat hasilnya saja.

/Aku bacot bener heran/

Nah selanjutnya aku mau bahas soal tone warnanya. But first, remember guys, there is no tone color, there is just color.

Tapi akutuh kan sekolah smk jurusan multimedia. Di mata pelajaran produktif, DMI (desain multimedia interaktif), aku belajar soal warna, jenis-jenisnya, dan lain-lain. Disitulah aku kenal dengan warna hangat. Jadi seperti yang kalian lihat, aku menggunakan warna hangat untuk gambar itu.

Dimana gambarnya didominasi oleh warna merah, jingga, dan kuning. Welp, warna sendiri banyak jenisnya. I beg you, aku bakalan bahas warna dan jenis-jenisnya di sesi khusus.

Lalu di gambar ini sendiri, aku sebenarnya pertama kali nyoba gambar kayak fanart anime kebanyakan. Jadi ya aku gambar ini setahun yang lalu. Dan dulu itu aliranku setengah realis. Jujur tantangan terberat gambar ini adalah di lineart sama shading.

Aku setres banget waktu nge-lineart-nya. Habisnya aku bener-bener ga terbiasa buat gambar yang ada garis pinggirnya gitu. But i did it. Makanya aku bilang aku bangga sama gambarku yang satu ini.

Lalu juga di bagian shading. Teknik yang aku pakai untuk gambarku yang biasa sama yang ini beda banget. Aku ga ngerti sih apa nama tekniknya :v

Iya ges aku gambar asal gambar aja, apa itu teknik? Yang aku tahu cuma aku senang menggambar, dah. Wkwkwk.

Disitu aku pake teknik shading yang hard kayak gambar anime. Biasanya aku shading gambarku halus, pakai kuas sejenis waterbrush, atau brush biasa di Photoshop tapi aku setel ke transfer sama mainin jitter-nya. Ngerti? Ya intinya begitu. Aku bakalan bahas ini di part khusus, kalau kalian tertarik, kalau gak ya yaudah, pass.

Karena aku ga bisa pakai jurus shading yang biasa/jurus mbahmu sangkil/ jadilah aku pakai brush solid buat bikin bayangannya terus diatur opacity-nya. Susah teman-teman. Karena harus rapi pake banget. Mana pen pressure Photoshop ampas. Tapi aku gambar selalu di Photoshop ya dasar munafiqun.

Oh terakhir untuk pattern di baju cewek itu. Aku ambil di internet guys. Itu tutorialnya ribet. Layernya harus diubah dulu, apakah overlay, screen, ngatur warna lagi, motong gambarnya, ataur posisi, ribeeeeet.

Tapi sekali lagi, aku akan menjabarkannya di chapter khusus. Soalnya kalau dijelasin kepalaku yang bingung gimana. Soalnya aku ga ada gambar tutorialnya :")

KOK AKU KESANNYA PHP GITU YAH? NIAT G SIH ASTAGHFIRULLAH.

Oke sekian pembacotan saya di gambar pertama.

Silahkan hujat gambar ini supaya saya jadi ngerti apa aja lagi yang kurang.

Terima kasih sudah mampir.
...

Lov ya,
Charriot–.