Deru motor berhenti di depan pagar.

Aku berlari dan menyambutnya.

Langsung tersenyum begitu melihatnya menggendong boneka beruang besar.

Nyaris separuh badannya.

Dia pun tersenyum sambil memberikan boneka itu padaku.

"Happy Birthday."

Aku tersipu.

Dan berlari masuk untuk meletakkan boneka tersebut.

Kemudian kembali keluar dan naik boncengannya.

Membiarkan dia membawaku ke sebuah tempat makan.

Sederhana memang.

Tapi yang selanjutnya ia lakukan tak sesederhana yang kukira.

Dia kembali tersenyum setelah kami duduk.

Mengeluarkan sesuatu dari kantong jaketnya.

Kotak beludru merah dan sebuah kalung berbentuk hati.

"Aku pengen kamu jadi pendamping hidupku."

Seketika itu perasaanku membuncah.

Seperti sesuatu meletup di dalam sana.

Bahagia.

* * *

Memory of 01012011