[9/10]

Pagi ini gelagatnya aneh sekali …

________,,,________

Perspektif orang saat pertama kali melihat Kaizo adalah pemuda dingin tanpa belas kasih. Awalnya (Name) juga percaya akan hal itu. Akan tetapi tanggapan itu langsung buyar saat dirinya tak sengaja melihat Kaizo menuntun anak kecil dan membelikannya es krim.

“Dia siapa? Adikmu?” tanya (Name).

Kaizo menggeleng. “Bukan. Adikku, 'kan, cuma Fang.”

“Terus siapa?” tanya (Name) sekali lagi.

“Aku anak Papa Kaizo!” lantang sang anak dengan begitu polos.

Pandangan tidak percaya ditujukan untuk Kaizo. (Name) tidak pernah mengira setega itu kekasihnya sembunyikan rahasia selenting ini darinya.

“Kamu jangan mikir yang macam-macam, (Name). Aku sampai sekarang masih single!”

Iya, (Name) pikir Kaizo sudah menduda dan punya anak.

“Aku senang, deh, bisa ketemu sama Mama (Name) juga,” tutur sang anak.

Oh, wow, (Name) tidak tahu merespons bagaimana. Dia jadi malu sendiri mendengarnya.

Namun, (Name) pun tersadarkan segera setelah matanya seolah terbuka dan berada di kasur.

‘… Cuma mimpi. Anak, ya? Hehehe ... AAAAAAAAAAAJBSHJSHSJS. SEMOGA KITA BENERAN JODOH!’

.

.

• Bonus •

“Jangan senyam-senyum terus, Darling.

“Hm?”

Masih pagi jangan buat gula darahku naik.

“?!”

________,,,________

… tapi tetap menggemaskan.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top