Part I
🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Tiga orang pemuda tampan keluar dari mobil Lamborghini Aventador silver yang baru saja berhenti di depan sebuah rumah mewah.

Dari penampilannya jelas sekali mereka adalah anak orang-orang berada. Rambut mereka di tata rapi ala boyband Korea meskipun hasilnya lebih mirip Oppa rasa Ahjussi.

Semua pemuda itu memakai kacamata hitam merk Oakley, jam tangan ori minimal merk Rolex dan sepatu Yeezzy. Segala yang melekat dari ujung kepala hingga kaki mereka tidak ada yang murahan, semi super apalagi bajakan. Bahkan mereka membuang seragam SMU yang mereka dapatkan di sekolah lalu memesan gantinya di butik kenamaan perancang terkenal. Hasilnya sebenarnya nggak beda...tapi mereka sudah keburu alergi barang murah...mau bagaimana lagi?

"Lo sedang apa, Tot? Lama banget!" gerutu Yanto di ponsel Iphone berlapis emas 25 karatnya, hadiah dari Om Awi saat tamasya ke Zanzibar.

"Sorry, Bro. Tadi malem gue abis makan mie kobong level Genderuwo. Jadi sekarang gue masih boker nih." sahut Gatot.

"Lo emang bener-bener parah, Tot! Lo tau ini udah jam berapa?! Udah jam tujuh lebih! Nggak bertanggung jawab banget sih lo?!" Yanto memutus secara sepihak panggilannya pada Gatot dengan kesal.

"Ayo cabut! Tinggal aja si Gatot!" Yanto kembali mengenakan kacamata hitamnya dan memasuki kemudi mobil dengan gusar. Saat marah pun ia harus elegan dan berhati-hati untuk meminimalisir kerusakan tatanan rambutnya.

"Beneran ini kita berangkat bertiga aja jadinya?" tanya Agus dengan cemas.

"Trus mau gimana? Masa tiap pagi kalian mau telat gara-gara si Gatot?" tanya Yanto dengan ketus.

Agus dan Jaka menghela napas lalu memasuki sisi lain mobil.

Masalahnya mobil itu hanya memiliki dua tempat duduk dan rencananya mereka akan memakai mobil Gatot sehingga tidak berdesak-desakan bertiga. Mobil yang mereka pakai memang Lamborghini tapi karena berdesak-desakan rasanya nggak jauh beda dengan naik bajaj.

Nasip...

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Sebelum mulai lanjut ke cerita, perlu diperjelas lagi bahwa mereka berempat adalah anak orang kaya.

Selain kaya mereka juga memiliki ketampanan yang luar biasa sehingga tak heran mereka menjadi idola di sekolah. Setiap mereka keluar dari mobil, para murid wanita akan berteriak histeris bagaikan nonton konser BTS.

Di sekolah mereka dijuluki A4 (baca : E for) (bukan ukuran kertas)
Kumpulan empat cowok ganteng nan tajir sekolah elit XXX.

Siapa saja mereka? Berikut biodata personil A4....cekidot...

1. Jack Ardinata, biasa dipanggil JakA, bertindak sebagai visual di grup tersebut.

▶Dia adalah anak CEO pabrik terasi terbesar se Indonesia. Terasinya begitu elegan sehingga kerapkali diendorse Syahrini.

2. Surya Anthony William Hariotirtokusumo Wiriadiningrat XXXVIII lebih suka dipanggil Yanto.

▶Keturunan keraton Wiriadiningrat yang sempat punah beberapa tahun silam.

▶Ayahnya juragan tanah dan memiliki usaha besi bekas serta rongsokan MLM yang anggotanya terdiri dari beberapa pemulung terakreditasi 'A'.

▶Oiya, Yanto juga adalah leader dari grup A4. Dia bergolongan darah A.

3. Augustus Noelan Santiago aka Agus.

▶Orangtuanya adalah pemilik berbagai tambang bernilai trilyunan mulai dari tambang batubara hingga batu akik.

▶Agus memiliki wajah eksotis yang menggemaskan serta perut six pack sehingga laku menjadi model jam tangan.

▶Sudah ratusan kali wajahnya menghiasi banner iklan mulai dari sabun colek hingga koyo cabe.

▶Ia juga sudah membintangi beberapa sinetron dan film layar lebar.
Memiliki impian besar bisa beradu akting dengan Suzanna.

▶Follower instagramnya sudah mencapai 1M.

4. Gatot Kim al Malik Vladimir Vockdrabstvuvettyakova. (Gatot ㅗㅎ لتنخغعидфвщьщн илбдкьлыльвджотмюекщтв) biasa dipanggil Gatot.

▶Maknae di grup.

▶Ayahnya blasteran Indonesia-Korea sedangkan ibunya blasteran Rusia-Arab. Lahir di Praha, Rep. Cheko.
Besar di Cirebon.

▶Kaya banget pokoknya. Gitu aja... (ide habis wkwk)

▶Karena blasteran Rusia, nggak heran doi sangat mengidolakan Amitabh Bachan.

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

"Shit!!! Mereka ninggalin gue!" Gatot Kim mengumpat sambil membanting tas Hermes motif kulit ularnya saat mengetahui bahwa ketiga temannya tidak ada lagi di depan rumah. "Inem!! Siapin mobil Lamborghini gue." teriaknya pada Inem, pembantu keluarga Vockdrabstvuvettyakova yang kebetulan lewat di sampingnya.

"Nggak bisa, Tuan. Mobilnya masih di bengkel pres ban. Tadi malem dipake Bapak kena ranjau paku." sahut Inem dengan logat Jawa yang kental.

"Ya udah kalau gitu Ferrari."

"Lah Ferrarinya masih dipake Bapak."

"Ya uda...terpaksa pake Bugatti baru aja." putusnya lagi meski ragu-ragu.

Nilai Bugatti itu jauh lebih mahal dibanding Lamboghini Aventador yang terkenal sebagai Lamborghini termahal di Indonesia. Bugatti itu baru saja dibeli di negeri Paman Donald seharga 20 milyar (jika dikurskan rupiah) dan surat-suratnya belum lengkap. Ayahnya bisa murka jika mengetahui bahwa Gatot membawanya. Ia memang tidak pernah percaya akan kemampuan menyetir Gatot padahal Gatot hanya pernah sekali saja menabrakkan mobil ayahnya ke truk Jasa WC. Itu dulu...duluuu...

"Nggak bisa juga, Tuan. Mobil itu dibawa sama Nyonya arisan. Katanya mau pamer."

"What?! Trus yang ada apa?" teriak Gatot Kim. Ternyata maminya duluan yang memerawani mobil baru itu.

"Tinggal motor skupi aja kayaknya, Tuan. Yang biasa Nem pake ke pasar." jawab Inem.

Gatot terduduk lemas di undakan teras. Motor matic Scoopy pink itu berhias stiker Hello Kitty kesukaan Inem.

"Ya ya...ambilin kuncinya kalau gitu." cetus Gatot pasrah. Ia sudah menghabiskan waktu lima belas menit untuk berdebat dengan Inem padahal ia sudah terlambat.

TBC...

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Lebih keren dibanding pendahulunya (meteor garden, boys over flower)___amazon.com

Kalau cerita ini dipilemin, gue musti jadi salah satu aktornya___ Jefri Nichols, aktor.

Mengingatkanku pada masa SMA saat pernah jadi idola seperti mereka___ Rhoma Irama, raja dangdut.

Ya ampun gw langsung fans sama aa Gatot. Sehun mah lewat____Mimi Peri, makhluk ga jelas.