(1)

Aku gak kalian buat suka sama ff ini, cuma untuk kalian yang ngebaca ff ini aku mohon sama kalian Jangan siders, Hargai Pemikiran aku ini.

Apa susahnya sih Cuma minta Votte sama Komen doang?

Please Jangan Siders, Aku bakal lanjut kalau Votte mencapai Target!.

        Maaf Banget nih Baru opening langsung Kaya ngegas Gitu🙏😂 Maklum Korban Kecewa di Ff-Ff lama. Wkwkwkwk, mohon pengertiannya😇


Happy Reading.

***

Seorang Pria berambut legam Melangkah memasuki Mension Mewah-nya. Pandangan Yang tertuju pada satu titik Dimana itu adalah titik yang menjadi pusat perhatianya.

      Rahang yang tegas, Rambut yang lebat, hidung mancung, bibir seksy di padukan Juga dengan Badan yang terlewat Bagus dengan porposi yang indah. Kaki yang jenjang serta pinggang yang ramping.

  Itu sangat mendominasi sekali.

Bahkan banyak wanita Yang berlomba-lomba ingin berkencan denganya, sampai-sampai rela harus menurunkan harga dirinya Agar bisa mendapat perhatian dari Pria Yunani Ini.

Namun sayangnya, pria itu sama sekali tak menghiraukan kehidupan yang lain. Yang ia Inginkan dan perhatikan hanya dua kemungkinan yang memang harus ia tahu setiap harinya.

   Yaitu Adiknya Jeon Jungwoo dan Kekasih dari adiknya Kim Yerim, yang selama ini sudah ia Dambakan menjadi pujaan hatinya.

Langkah tegas itu berhenti saat titik yang ia lihat kini tengah melihatnya balik.

Jungwoo, Adik dari Jeon Jungkook. Tengah menatap Antusias Kakaknya yang baru saja berhenti tepat di belakangnya.

Mereka terhalang sofa, Jungwoo duduk di sofa Ruang keluarga Sementara Jungkook berdiri dibelakang Jungwoo dengan Muka datarnya.

"Hyung, kau sudah kembali dari kota?." Entah kenapa Setiap kata Yang meluncur dari bibir sang adik. Mampu membuat Jungkook tak senang, Pria itu memalingkan wajahnya sebentar hanya untuk berdecih.

"Sudah lama pulang." Dan saat kembali menghadapkan muka pada Jungwoo, Jungkook langsung menjawabnya. Sungguh Ekting yang terlewat bagus, Padahal pria itu mengepalkan tangan dulu sebelum menjawab pertanyaan Sang adik.

"Woo-yya."

"Ne, hyung?."

"Bisakah malam ini kau mengajak Kekasihmu Kesini?."

     Jika Saja Jungwoo itu bukan Pria yang penurut, bisa saja Pria itu menolak keras Ajakan Jungkook, Namun sayang-nya Jungwoo pria yang sangat penurut apalagi saat kakaknya sendiri yang memerintah maka Jungwoo tak mampu menolaknya.

"Ah Siap hyung." Kata Jungwoo menerima tawaran itu.

Jungkook Kembali melanjutkan langkahnya, Dengan lebar dan muka datar. Tetapi Jungkook sempat menyeringai saat Jungwoo menerima tawaranya untuk membawa Kim Yerim kesini.

Jelas Jungkook sangat menyukainya, Jungkook Memang membenci Jungwoo Sangat! Namun rasa Benci Jungkook masih terkalahkan oleh rasa sayangnya.

Tidak menepis kenyataan bahwa Jungkook ingin sekali menyingkirkan Jungwoo, namun sayangnya. Lagi-lagi Jungkook terlalu menyayangi Jungwoo Hingga ia ragu jika ingin menyingkirkan adiknya itu.

           Teringat! Jika Jungwoo adalah satu-satunya keluarga yang ia miliki.

   Dan untuk Malam nanti! Kim Yerim, semoga saja Jeon Jungkook tak memiliki rencana Apapun untukmu.

***

"Hai sudah lama menunggu-ku?."

Seorang gadis nampak terburu-buru Mendatangi seseorang yang sedang menyenderkan tubuhnya pada pintu mobil yang terbuka. Nampak sangat berkarisma dengan jas dan celana jeans hitamnya.

Seorang Pria itu terkekeh kecil saat melihat gadis yang bernotabe kekasihnya itu datang dengan terburu-buru. Padahal ia tidak apa-apa Menunggu Untuk beberapa menit, Mengingat gadis itu adalah gadis yang ia cintai.

      Selama apapun Kim Yerim, Jeon Jungwoo akan menunggunya.

"Sudah satu jam yang lalu." Jungwoo Berniat untuk menjahili Yerim, Mengingat Yerim gadis yang mudah sekali digoda olehnya.

Dan benar saja Jungwoo tertawa lepas saat melihat Yerim tertunduk Sedih.

Oh ayolah Yerim Jungwoo hanya menggodamu.

"Hei, tidak sayang. Kamu itu terlalu srius menanggapi leluconku." Kata Jungwoo masih terkikik ditempatnya.

Yerim mendengus Sebal karena ia sering kali dipermainkan oleh kekasihnya itu, ia benar-benar Kesal jika Jungwoo seperti ini.

"Rim, kau akan pergi bersama dengan Jungwoo?." Irene Atau Joohyun kakak ipar Dari Yerim.  Datang sembari masih menggunakan apronya.

    Tersenyum lembut saat Jungwoo menghampiri, memeluk dan mencium tanganya.

"Yah kak, aku akan membawa Yerim bersamaku." Kata Jungwoo mewakili gadisnya menjawab pertanyaan Sang kakak.

     Irene percaya pada Jungwoo ia sudah tahu sifat dari pria Tampan itu, pria itu sangat hangat dan baik. Terlebih Jungwoo pria yang sangat menghargai seorang gadis, apalagi gadis itu adalah kekasihnya. Maka Irene tak ragu untuk mengiyakan Jungwoo untuk pergi bersama dengan adik iparnya Yerim.

"Kembali-lah Tepat waktu Rim, Seokjin oppa akan pulang." Seokjin adalah Suami dari Irene, Seokjin adalah kakak kandung Yerim. Saat ini Seokjin tengah berada di Jeju untuk mengurus perkerjaanya disana, Seokjin jarang sekali pulang. Sekalipun pulang Seokjin hanya ingin mengetahui kabar dari Irene dan Juga Yerim saja.

"Yasudah kak aku akan pulang tepat pada waktunya, Bilang pada Kak Jin kalau aku tak akan lama." Kata Yeri tersenyum lembut.

"Iya, Sayang akan kakak bilangkan pada pria Menyebalkan itu." Lalu irene dan Yeri tertawa terbahak-bahak, perkataan Irene benar jika Seokjin itu menyebalkan.

   Kakak laki-laki pertama Yerim itu Terkenal dengan Kesangaranya, terkesan galak dan juga dingin. Namun sebagian orang yang sudah mengetahui sifat dari Seokjin maka mereka akan mengerti bahwa Seokjin itu sangat baik dan juga hangat.

"Kak, aku berangkat." Yerim memeluk Irene dengan erat, tak lupa ia mendaratkan satu kecupan singkat pada pipi wanita cantik itu. Begitupun dengan Jungwoo yang langsung berpamitan pada Kakak ipar Yerim.

"Sampai jumpa, kak." Kata Yeri melambaikan tanganya. Irene hanya tersenyum saat melihat Yerim.

    Aish anak itu sudah besar tetapi masih seperti anak kecil saja.

***

Yerim Menatap semua yang ada di Mension Jungwoo, Semuanya sangat mewah. Sangat megah dan terlihat benar-benar Indah.

   Yerim baru pertama kali datang kesini, Dua tahun Berpacaran dengan Jungwoo tak pernah sekalipun Yerim menginjakkan kakinya kerumah ini. Ia kira rumah Jungwoo tak sebesar ini, namun Apa yang setelah ia lihat ternyata tidak sesuai dengan ekspetasinya. rumah Jungwoo jauh dari kata biasa, ini teramat sangat luar biasa.

"Kau pasti sangat senang tinggal dirumah sebesar ini." Celetuk Yeri yang masih menganggumi mension besar Jungwoo.

Jungwoo terkekeh geli mendengar pujian Yerim, entah kanapa Jungwoo sangat menyukai setiap kata yang keluar dari bibir tipis Yerim, begitu sangat manis dan sangat lembut saat didengar.

"Ini akan menjadi rumah kita saat kita menikah nanti. Oh yah, Aku lupa. Maksudku, kita akan membuat rumah yang lebih besar dari ini." Jungwoo mengenggam tangan Kanan Yeri, lalu menciumnya hangat. Menyalurkan bagaimana perasaanya saat ini. Jungwoo sangat takut kehilangan Yerim, begitupun Juga Yerim ia juga tak mau hidup tanpa adanya Jungwoo.

Dunia Kim Yerim ia serahkan untuk Jungwoo.

      Jungkook berhenti saat ia melihat Jungwoo dan Kim Yerim, wanita yang ia sayangi kini tengah memeluk erat kekasihnya. Mata Jungkook menggelap, ia benar-benar muak melihat adegan romance dihadapanya itu.

  Sudah hampir sebulan ia diluar kota, dan sudah sebulan pula ia tidak mengganggu bahkan bertemu dengan Yerim. Tetapi sekali bertemu? Ia malah melihat hal ini.

Sungguh Jungkook sangat geram.

Jungkook sangat cemburu melihatnya, ia panas!

    Namun sebisa mungkin pria yang masih melihat dua ingsan itu diatas tangga, menutupi rasa sakit hatinya. Ia tidak mau menunjukkan bahwa ia tengah dimabuk cinta karena Yerim, itu pasti akan timbul Kesalah pahaman Jungwoo nantinya.

Dengan nafas yang mulai teratur, Jungkook menuruni tangga. Sebisa mungkin tersenyum.

Yeri dan Jungwoo langsung saja melepaskan pelukanya.

    Tebak Siapakah yang terkejut atas keberadaan Jungkook Dirumah ini?.

"Jeon Jungkook?." Yerim melebarkan matanya. Ia terkejut dengan kedatangan Pria Berambut gimbal itu, Oh tuhan Yerim kira rumah Jungwoo dan Jungkook itu terpisah, Namun nyatanya? Perkiraannya salah lagi!

"Dia kakak-ku Yerim, kau mengenalnya?."

"Yah muka kalian mirip, dan kau pernah menceritakan kak Jungkook padaku." Jelas sekali itu Yerim sedang mungkir, ia tak mungkin mengatakan pada Jungwoo kalau Jungkook adalah Pria yang selama ini menerornya.

Terlihat tidak bagus bukan? Lagian juga Yerim tidak ingin mempecah belahkan kakak dan adik itu.

"Oh Rupanya Jungwoo sering menceritakanku?." Kata Jungkook sembari menyeringai. Kalian tahu? Jungkook jelas sangat paham bahwa Yerim itu mengatakan sesuatu yang tak masuk akal.

Dengan bodohnya wanita itu membohongi adiknya.

"Kita kembar dan kita tampan kan?." Jungwoo terkekeh, ia memecahkan keheningan yang melanda di ruangan ini.

Entah kenapa ada yang beda pada diri Yerim, Semenjak Jungkook datang gadis itu tidak berani Menampakkan diri. Bahkan saat berbicara tadi Yerim Bersembunyi dibalik tubuh Jungwoo.

Membuat Jungwoo mengangkat alisnya. Dan bertanya dalam hati, kenapa dengan kekasihnya itu? Apa Jungkook semenyeramkan itu? Sampai-sampai gadis itu ketakutan?

"Baiklah mari kita makan bersama, aku akan menghubungi kekasihku. Im Nayeon." Kata Jungkook mempersilahkan Yerim berserta Jungwoo untuk pergi ke ruang makan.

Yerim terkejut saat mengatakan bahwa Jungkook ingin menghubungi Kekasihnya yang bernama Nayeon. Im Nayeon.

Sementara dikampusnya saat ini tengah geger.

Im Nayeon, Bukanya tengah hamil? Dan sekarang Jungkook mengatakan akan menghubungi Nayeon?

    Yerim jadi penasaran dengan semua ini, Jika Nayeon kekasih Jungkook dan sekarang Nayeon tengah hamil. Maka apakah Nayeon tengah hamil anak Jungkook?

    Jika benar Begitu. Maka Yerim pantas mengatakan bahwa Jungkook itu sangat brengsek!

****

Gimana nih part 1 nya. Kalian Suka gak?😂😂😂

Aku cape-cape ngetik loh masa gak ada yang mencet bintang😩😥😭 sia-sia donggzzz😭😭😭

Hmm, oh iya untuk Ff ini aku mau ngasih tau kalian kalo Ff ini cuma ada beberapa chapter jadi gak terlalu panjang banget😊 biar kalian gak terlalu bosen gitu.

kalian juga Jangan lupa Share cerita ini sama Temen2 kalian.

Biar rame aja gitu😂😙

Udah sih gitu aja. Jangan banyak bacot ntar pada Males sama aku😥😂😂

  Oke Seeyou.

JangaN lupa Votte And koment!!

Tebak siapakah dia?
Jungkook?
Jungwoo?

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top