Hai

Lanjut

.

.

.

"Kamu baru numpahin pengharum ruangan Yeol? Wangi amat nih apartemen kayaknya dari pertama kali aku kesini dulu"

Ucap jongdae sambil menaikkan alisnya dan melirik kyungsoo yang tadi sudah membocorkan tragedi dapur Chanyeol pada semua member

"Anggap aja begitu"

"Aku mencium aroma cintaaaa"

Ujar Baekhyun sambil menutup matanya dan seolah menghirup udara di sekitarnya

"Kalian cuti berapa hari sih?"

Jawab Chanyeol mengalihkan pembicaraan

"Nah.. justru itu.. kita kesini semua rame rame begini. Karena jatah cuti kita yang udah habis dan ini hari terakhir.. makanya kita kesini buat say goodbye sebelum balik ke camp militer lagi Hyung.."

Jawab Jongin yang membuat Chanyeol mengangguk mengerti

"Kirain mau ngapain."

.

.

"Chaaannn.."

Chanyeol yang sedang mengambilkan minuman untuk member kini mendengar suara putri yang memanggilnya dari dalam kamar, hingga Chanyeol meninggalkan minuman itu dan meminta tolong kyungsoo membawakannya ke ruang tengah sementara dirinya langsung berlari menuju kamar.

Chanyeol tak ingin kebiasaan putri yang langsung bangun hanya dengan balutan selimut tebal mereka keluar kamar dan membuat member EXO yang berada di luar sekarang bertambah heboh.

.

Cklek

"Selamat pagi nyonya Park.."

Sapa Chanyeol yang melihat putri masih tergulung selimut tebal dan tersenyum manis ke arahnya. Chanyeol bersumpah ingin memakan habis istrinya itu saat ini juga, jika saja tak ada tamu di luar yang adalah member nya sendiri.

"Cepat mandi dan ganti baju sayang, member EXO ada disini sekarang"

Tegas Chanyeol lalu mengecup bibir putri dan sedikit melumat bibir mungil istrinya sebelum akhirnya pergi meninggalkan ruangan itu dan kembali menemui member EXO yang menunggu disana.

.

--skiipp--

"Yeol.. putri masih tidur?"

"Udah bangun kok, masih mandi.. tunggu aja sebentar"

Member mengangguk dan melanjutkan kegiatan mereka yang sempat tertunda masing tadi.

Sampai sebuah suara akhirnya menyapa mereka dan membuat mereka menghentikan kegiatannya.

"PUTRIII..."

"Kamu gak apa apa kan? Baik baik aja kan?"

"Ada yang luka gak? Tulang kamu gak pada lepas kan?"

"Sakit banget ya?"

"Chanyeol mainnya kasar banget ya?"

"Kenapa gak kamu getok aja kepalanya si Caplang kalau dia minta nya aneh aneh sih"

"Ya ampun.. adik aku.. kamu di apain aja sama suami kamu."

Rentetan pertanyaan tidak berfaedah sama sekali itu langsung menyapa putri begitu bertemu dengan semua member, Baekhyun.. Sehun.. dan Jongin bahkan memutar tubuh putri beberapa kali dan seolah memeriksa apakah ada yang kurang atau luka dari tubuh putri.

Grepp

"Heh! Kalian pikir aku habis ngapain istriku sih? Ya dia pasti baik baik ajalah. Aneh aja"

Jawab Chanyeol lebih cepat daripada reaksi putri yang masih terdiam dan bingung dengan ucapan semua member. Hingga kyungsoo tiba-tiba mendekat dan berbisik yang membuat putri membulatkan matanya lucu

Kamu baru tempur di dapur? Ckckck

Ucapan kyungsoo itu sukses membuat putri terhenyak dan akhirnya ingat soal bagaimana pergumulannya semalam dengan Chanyeol yang amat sangat panas. Chanyeol yang menjatuhkan semua peralatan dapur dan menumpahkan cairan cinta yang begitu banyak hingga meleleh ke semua ujung dapur.

Putri kini menatap Chanyeol dan memberi kode soal dapur mereka yang di jawab dengan ucapan 'its oke, semua aman terkendali' tanpa suara dan hanya melalui gerakan bibir.

"Putri.."

"Hah?! Oh iya oppa, kenapa?"

"Kamu gak apa apa kan? Baik baik aja?"

"Iya baik baik aja kok oppa, aku gak kenapa kenapa"

"Hufftt syukurlah.. aku kira kamu gimana gimana setelah program pembuatan adik bayi semalaman sama Chanyeol."

Celetuk Baekhyun sembarangan yang membuat putri bersemu dan Baekhyun mendapat geplakan di belakang kepalanya oleh Suho dan kyungsoo secara bersamaan.

"Filter dulu tuh mulutnya kalau mau ngomong apa apa"

Ucap kyungsoo dengan nada datar

"Hehehe.. keceplosan Soo.. galak banget, sumpah"

.

Putri kini mulai berkutat di dapur bersama kyungsoo.. apalagi kalau bukan untuk menyiapkan makan siang untuk semua member.. kalau boleh jujur, tubuh putri memang masih lemas dan lunglai. Bagaimana tidak? Putri dibgempur Chanyeol habis habisan semalaman sampai pagi dan cara Chanyeol melakukan nya yang begitu bersemangat membuat putri harus pintar mengimbangi suaminya itu.

"Puu.. kamu baik baik aja?"

Tanya kyungsoo yang melihat putri terlihat lemas

"Iya.. gak apa kok oppa"

"Yakin? Kamu capek ya?"

"Enggak kok, aku gak apa apa. Aku kan juga gak ngapa-ngapain, jadi gak mungkin capek"

"Wajar lagi puu, kalau pengantin baru tuh sering capek. Kamu gak usah malu.. kita paham kok gimana rasanya meskipun belum ngerasain secara langsung"

Ucap kyungsoo yang membuat putri bersemu...
"Heheheh.. iya oppa"

"Udah.. kamu duduk aja mendingan, biar aku aja yang selesaiin masakannya. Tinggal di matengin aja kan ini?"

Putri mengangguk, dia akhirnya duduk dan menatap kyungsoo yang mulai fokus di dapur dengan masakannya.

.

.

--skiipp--

"Woyy!!  Kumpul!! Makanan nya udah matang!"

Teriak kyungsoo yang membuat member EXO langsung memenuhi kursi di meja makan itu dengan antusias, Chanyeol memang sengaja menyiapkan meja makan yang besar di apartment untuk keperluan seperti ini.. dia tahu kalau member EXO bisa datang kapanpun mereka mau.. selain keluarganya yang memang juga sering datang.

"Woaaahhh.. ini Noona yang masak?"

"Bu-"

"Iya.. putri yang masak, makanya dihabisin dan gak usah banyak protes.. kasihan tuh pengantin baru masih lemes begitu harus masak buat gerombolan anak TK kayak gini"

Ujar kyungsoo yang di balas gelak tawa oleh semua member dan berkata...

"Selamat makaaannn!!!"

Secara bersamaan lalu mulai sibuk dengan makanan yang ada di hadapannya. Begitu juga putri yang duduk di samping Chanyeol dan di suapi oleh suaminya itu sampai membuat mereka berdua kembali menjadi bulan bulanan ejekan member EXO lagi... Hari ini...

.

.

--skiipp--

"Sedih ya Chan"

Ucap putri yang sedang mencuci piring pada suaminya yang kini membantunya membersihkan rumah

"Sedih kenapa?"

"Oppa besok udah mulai pada masuk wajib militer lagi, aku kira.. mereka bisa dapet cuti lebih lama.."

"Gak bisa dong sayang, itu aja hitungannya udah lumayan lama kan mereka dapet cutinya. Untung aja manager Hyung pinter kompromi dan minta ijinnya. Kalau enggak, mungkin udah dari kemarin kemarin mereka balik ke camp militer"

Putri mengangguk anggukan kepalanya mengerti

"Sini biar aku aja yang selesaiin cuci piringnya. Kamu istirahat aja, mandi dulu aja"

"Gak apa kok, tinggal sebentar lagi..."

"Ssttt.. gak boleh ngebantah sayang.. aku tahu kamu masih capek banget sekalipun dari tadi kamu cuma gelendotan sama aku kayak anak kucing. Udah.. sekarang kamu masuk dan mandi aja dulu, aku yang cuci piringnya."

"Tapi-"

Cupp

Sebuah ciuman diberikan chanyeol tepat di bibir putri agar istrinya itu diam dan tak membantahnya lagi

"Tidak menerima penolakan nyonya Park sayang, gak ada dalam kamus nya Chanyeol kalau istri yang harus kerjain semuanya sendiri.. kita udah janji buat bagi beban kita sama sama dan bagi tugas selama kita berumah tangga.. artinya, untuk urusan pekerjaan rumah juga sama sayang"

"Ishhh.. iya iya.. seneng banget sih xiumin orang tiba-tiba gitu. Kaget tahu"

"I don't care babe, your lips like drugs for me.."

Putri tak menggubris ucapan Chanyeol dan hanya tersenyum kecil sebelum akhirnya masuk ke dalam kamar untuk mandi dan membersihkan dirinya bahkan mungkin berendam sebentar di bath up nanti..

Chanyeol benar.. dia memang sangat lelah dan tubuhnya terasa sangat lengket, dia memang sangat ingin mandi dan merilekskan seluruh tubuh nya...

.

Cklek

"Udah selesai?"

Putri mengangguk sambil menata baju Chanyeol di atas ranjang.

"Mandi sana, aku dah siapin bajunya sama air hangat di dalem"

"Siap laksanakan! Nyonya Park.."

Putri berdecih dan tersenyum sambil melemparkan handuknya gemas ke arah Chanyeol.

.

.

.

LANJUT?

VOMMENT JUSEYO

PART INI EMANG GAJE DAN AGAK ANEH YA.. WKWKWKWK