19. KOREA IN LOVE

Hai

Lanjut

.

.

.

Perjalanan sangat panjang hari ini dari Spanyol menuju ke Korea. Akhirnya setelah perjalanan panjang selama 10 hari di spanyol dengan perjuangan panjang dan berbagai hal yang terjadi di antara keduanya.. putri memutuskan untuk kembali pulang ke Korea. Dimana keluarga kecilnya di bangun disana...

"Kita langsung pulang apa gimana?"

Tanya Chanyeol pada putri saat mereka akan landing di bandara Incheon Korea Selatan.

"Uhm.. ke dorm dulu sekalian gimana? Aku mau kasih oleh-oleh sekalian ke member sama nitipin ini ke manager oppa juga, terus mau minta maaf sekalian sama manager oppa nantinya.."

"Minta maaf? Buat apaan?"

"Malah tanya sih Chan, kamu lupa ya? Secara gak langsung kan kamu sampai harus mundurin jadwal kamu dan buat manager oppa jadi pusing juga gara-gara aku"

Chanyeol menggeleng kecil

"Gak, jangan.. bukan kamu yang salah disini. Nanti aku aja yang ngomong sama manager Hyung"

Putri hanya mengangguk dan menuruti ucapan Chanyeol dalam hati lalu bersiap untuk landing.

.

.

--skiipp--

Cklek

"Hyuuuungg.."

Teriak Chanyeol dengan membawa beberapa tas dan paper bag berisi banyak oleh-oleh.

"Ehh.. Yeol!! Udah pulang?"

Minseok kini langsung mendekati Chanyeol dan menengok ke belakang tubuh Chanyeol. Hingga lelaki itu menemukan apa yang dia cari.

"Adikku..."

Grepp

Minseok yang melihat putri berjalan di belakang tubuh Chanyeol kini menarik putri ke dalam pelukannya dan mendekap erat adik kecilnya itu

"Aku rindu oppa"

Ucap putri sambil membalas pelukan minseok

"Aku juga.. jangan pergi lagi ya. Kalau si bayi besar ini macam-macam padamu.. jangan ragu untuk mengatakannya pada oppa. Aku akan menghajarnya saat itu juga"

Ucap minseok dengan nada serius.

"Kalau gitu, pukul aja sekarang. Buat ganti yang kemarin oppa"

Ujar putri yang membuat Chanyeol berdecak

"Bee... Gak cukup ya kemarin buat aku nangis gitu?"

"Biarin, kamu juga udah bikin aku nangis kok"

Jawaban putri benar benar di luar dugaan dan Chanyeol kini hanya bisa menghela nafas panjang.

.

"Junmyeon oppa dimana?"

"Hmm.. dia ada syuting, mungkin pulangnya malem. Kenapa?"

Putri menggeleng lagi,

"Nih buat oppa sama yang lain. Selagi Chanyeol mandi, aku pengen ketemu sama manager oppa juga bisa gak?"

Tanya putri pada minseok yang di angguki dengan cepat oleh lelaki itu. Dia mendial sebuah nomor yang di yakini sebagai nomor manager oppa dan minseok memintanya datang ke dorm secepatnya.

.

.

--meanwhile--

Oppa.. aku ingin bertemu, sebentar saja.. aku mohon

Hyeri mengirimkan pesan pada Chanyeol dan membuat lelaki itu berdecak malas sekaligus kesal.

"Mau apaan lagi sih?"

Chanyeol hampir saja mengabaikan pesan itu dan menghapusnya sebelum dia berubah pikiran dan mengubah rencananya.

.

"Oppa.. aku minta maaf ya"

Ucap putri di hadapan manager EXO yang menatapnya lekat

"Untuk apa putri?"

"Ya kan, kalau aku gak pergi.. mungkin Chanyeol gak akan nyusulin aku sampai harus buat jadwal nya berantakan kayak kemarin. Oppa pasti kesulitan banget karena hal itu"

Manager Hyung pun tersenyum

"Gak apa.. aku gak tahu apa tindakan mu itu yang salah atau yang benar.. tapi kalau memang itu bisa membuat masalah antara kalian berdua selesai aku rasa aku gak apa.. lagipula hanya mundur 10 hari dan gak sampai berbulan-bulan seperti yang di perkirakan."

Putri mengangguk

"Sekali lagi maaf ya oppa.."

"Gak apa puu, lagipula nih ya.. bayi besar mu itu mungkin memang harus dikasih shock terapi kayak gini biar gak macem-macem"

Ucap sang manager sambil tertawa renyah

"Oppa bisa aja, makasih banyak buat semuanya ya oppa.."

Manager Hyung pun mengangguk kecil dan segera membuka oleh-oleh yang dibelikan putri untuknya dari Spanyol.

.

.

--skiipp--

"Bee.."

"Hmm"

"Kamu mau mandi dulu atau mau istirahat duluan?"

"Mau mandi dulu aja, kenapa?"

"Gak apa, ya udah.. mandi dulu aja sana. Abis itu aku mau ngomong sesuatu.."

Putri memicingkan matanya dan menatap Chanyeol lekat

"Ada masalah?"

"Bisa dibilang gitu. Udah sana, mandi dulu biar adem.."

Ucap Chanyeol dan keluar kamarnya untuk menemui minseok selama menunggu putri selesai mandi.

.

"Chaaaann"

Panggil putri yang sudah selesai mandi, tanpa mengeringkan rambutnya terlebih dahulu dan langsung memakai bajunya dengan cepat, gadis itu segera mencari sang suami karena di dorong rasa penasaran yang kuat.

Cklek

"Udah selesai?"

Putri mengangguk dan menarik tangan Chanyeol agar segera masuk ke kamar dan mengunci pintunya. Dia duduk di tepi ranjang di samping Chanyeol.

"Udah.. sekarang kamu bisa ngomong apa aja. Ada masalah apa?"

Tanya putri cepat. Dan Chanyeol menghela nafas panjang melihat tampilan istrinya saat ini...

Rambut yang masih basah dan air yang menetes terus dari rambut panjang putri membuat baju kaos yang dikenakannya basah di bagian punggung. Dengan cepat, Chanyeol membalikkan tubuh istrinya untuk memunggungi dirinya dan Chanyeol mengeringkan rambut putri dengan handuk kering yang dia ambil dari lemari kamarnya di dorm.

"Chan.."

"Iya sayang,"

"Buruan.. aku penasaran"

Chanyeol terkekeh, dia mengambil ponselnya dan menyerahkan benda persegi itu pada sang istri sambil terus mengeringkan rambut putri.

"Ngapain?"

"Buka aja dulu terus liat di bagian chat nya.. kamu bakal ngerti"

Putri segera membuka ponsel Chanyeol dengan cepat. Tak menunggu lama atau sulit karena pola sandinya adalah huruf depan nama putri.

Grrttt

Gadis itu segera berbalik setelah dia membaca pesan yang dikirimkan wanita bernama Hyeri itu di ponsel milik suaminya.

"Kamu!!"

Pekik putri dan siap menyumpahi Chanyeol kalau sampai berani mengulangi perbuatannya.

"Aku gak balesin sayang, liat aja tuh.. kamu bisa cek kok. Makanya aku kasih liat ke kamu duluan chatnya"

"Terus? Maksudnya apa? Kamu mau dateng buat ketemu sama dia dan kamu pengen aku ijinin kamu gitu, makanya kamu liatin chatnya dia sekarang ke aku?"

Putri memang benar benar sensitif sekarang untuk masalah seperti ini. Apalagi jika menyangkut wanita bernama Hyeri ini.

"Sayaaang.."

Chanyeol berkata selembut mungkin dan menyentuh wajah juga tangan putri dan segera menatap lekat mata istrinya sekarang.

"Gak usah ngerayain Chan, jelasin aja sekarang"

Ucapnya sengit dengan wajah cemberut

"Iya iya.. dengerin dulu.."

Putri mencoba tenang dan menghela nafasnya beberapa kali sambil terus menatap Chanyeol.

"Jadi gini sayang, aku sama sekali gak ngerti kenapa dia harus minta ketemu dan berani chat aku lagi setelah semua yang terjadi.. aku juga lagi gak minta ijin ke kamu sayang, aku juga gak ada niatan buat ketemu sama dia.. aku cuma mau tunjukkin ini ke kamu biar kamu tahu siapa yang chat aku dan apa balasannya aku ke orang itu... Aku udah janji sama diri aku sendiri mulai kemarin, setelah masalah kita dan semuanya.. aku bakal lebih jujur dan terbuka sama kamu tentang semuanya.. termasuk semua chat aku dan apapun itu"

Wajah putri yang tadinya nampak tegang kini jauh lebih santai dan tenang...

"Beneran? Cuma itu aja?"

"Iya sayang, sumpah.. tolong percaya sama aku ya.. aku gak akan pernah lakuin kesalahan itu lagi atau yang lain yang bisa sakiti kamu lagi"

"Terus.. dia gimana?"

Chanyeol menatap ponsel yang ada di tangan putri dimana chat itu terlihat disana...

"Terserah kamu mau di apain"

"Chan.. serius ih"

"Iya sayang, aku juga serius.. terserah kamu aja mau gimana. Aku kasih semua keputusan di kamu.."

Putri kembali menatap layar ponsel itu dengan cukup geram dan dia mengetikkan sesuatu disana.

Oke, kita ketemu malam ini. Sekarang juga. Di cafe XXX tempat terakhir kita ketemu satu jam lagi.

Putri mengetikkan itu dan membuat Chanyeol terhenyak.

"Kenapa?"

"Selesaikan"

"Sayang.."

"Kamu udah selesaikan masalah kamu sama aku kan kemarin.. kamu udah janji buat gak ulangi lagi dan perbaiki semuanya... Kita juga udah komitmen buat mulai semuanya dari awal lagi kan? Jadi sekarang.. selesaikan urusan kamu sama dia"

"Tapi bee.."

"Aku tunggu disini.."

"Kamu gak ikut?"

Putri menggeleng.

"Aku percaya sama kamu.. bisa kan?"

Chanyeol kini meneteskan air matanya dan memeluk erat istrinya.

"Aku akan jaga kepercayaan kamu bee.. aku janji.. aku janji"

Putri mengangguk kecil dan membalas pelukan Chanyeol.

"Jangan tinggalin aku sama anak kita lagi..."

"Gak akan sayang, gak akan pernah.."

.

.

.

LANJUT?

VOMMENT JUSEYO

HAYOO.. KETEMU MAU NGAPAIN YA? CHANYEOL BISA JAGA HATINYA ATAU MALAH BELOK LAGI YA???

CERAI AJA GIMANA?

CHANYEOL SAMA HYERI AJA GIMANA?

SETUJU???

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top